RADARBANDUNG.id- Realme bersama Zero Waste Adventure melaksanakan kegiatan serah terima donasi realme Goes Zero Waste untuk pengelolaan sampah di Bandung di Jl. Palintang, Cipanjalu, Cilengkrang, Kabupaten Bandung.
Zero Waste Adventure adalah komunitas ‘individual movement’ (pergerakan pribadi), yang bergerak pada isu lingkungan khususnya permasalahan sampah, didirikan oleh seorang perempuan muda pegiat lingkungan bernama Siska Nirmala.
Program realme Goes Zero Waste ini merupakan wujud perhatian realme terhadap isu lingkungan dengan menghadirkan produk terbaru yang disebut realme GT 2 pro.
“Kita baru saja mengeluarkan produk terbaru dan flagship pertama yang kita sebut ‘flagship paper made by realme’ yaitu realme GT 2 pro. Produk ini hadir dengan banyak fitur, tetapi salah satu pesan yang ingin kita sampaikan bahwa lingkungan menjadi isu yang sangat penting, jadi bisa dibilang GT 2 pro ini adalah produk ramah lingkungan,” kata Head of Communication realme Indonesia M. Ilham Pratama. Kamis (31/3).
Ia menyampaikan realme berhasil menurunkan kandungan plastik pada kemasan produk dari 20 persen menjadi 0,3 persen saja dan bodi produk yang memakai bahan daur ulang dari kertas. “Kalau berbicara menghilangkan plastik mungkin kita belum sampai sana, tapi kita berusaha mereduksi kandungan plastik yang ada,” ujarnya.
Realme menyerahkan donasi dengan total Rp 10.000.000 untuk dua komunitas lingkungan yaitu, Plastavfall Solution untuk pengelolaan sampah di Kota Bandung dan Komunitas Ciliwung untuk aksi peduli lingkungan aliran sungai di Bogor.
Donasi tersebut merupakan akumulasi dari setiap penjualan realme GT 2 pro, yang mana ditiap penjualan produk, realme menyisihkan sebesar Rp 10.000 untuk donasi dengan target penjualan produk sebanyak 1000 unit. “Kita targetkan terjual 1000 unit, dan Alhamdulillah bisa memenuhi target itu dalam kurun waktu kurang dari 24 jam,” imbuhnya.
Realme goes zero waste, sambung Ilham, akan tetap dilanjutkan di wilayah dan komunitas-komunitas pegiat lingkungan lainnya di Indonesia. “Kita ingin terus ikut serta dalam kepedulian lingkungan, ini responnya sangat baik dari target awal penjualan 1000 unit, sekarang sudah mencapai 2500 unit. Ini artinya masih ada sisa donasi yang masih akan kita serahkan ke komunitas-komunitas di wilayah lain di Indonesia,” katanya.
Dengan respon yang baik itu, realme berkomitmen untuk terus mengembangkan produk yang serupa secara bertahap. “Tentunya kita akan mengevaluasi pengembangan produk ini, dan harapannya disemua jenis produk kita akan ada produk yang ramah lingkungan, untuk menyampaikan kepedulian kita terhadap isu lingkungan,” pungkasnya.
Perlu diketahui, Zero Waste Adventure yang digandeng oleh realme telah berdiri sejak tahun 2012. Sebagai pendiri Siska Nirmala gencar mengkampanyekan gaya hidup zero waste terutama kepada para anak muda. Siska bersama timnya juga mendirikan Toko Nol Sampah untuk menciptakan sistem pengelolaan sampah untuk masyarakat di Bandung. (*)