News

Cegah Wabah PMK Meluas, Pemprov Jabar Terapkan Micro Lockdown

Radar Bandung - 18/05/2022, 17:52 WIB
Ali Yusuf Oche Rahmat
Ali Yusuf, Oche Rahmat
Diedit oleh Redaksi
Cegah Wabah PMK Meluas, Pemprov Jabar Terapkan Micro Lockdown
Ilustrasi. Foto: NUR ILHAM NATSIR/ RADAR BANDUNG

RADARBANDUNG.id, BANDUNG- Wabah penyakit mulut dan kuku (PMK) hewan ternak tercatat telah menyebar di 6 wilayah Jawa Barat (Jabar).

Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Barat memberlakukan mikro lockdown untuk mencegah penyebaran PMK tersebut. Namun, pengiriman hewan dari wilayah lain guna memenuhi kebutuhan Idul Adha tidak akan ditutup, hanya diperketat.

Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Peternakan (DKPP) Jabar, Moh Arifin Soedjayana  menyebut 6 daerah di Jabar yang terkonfirmasi adanya kasus PKM, yakni Kab. Garut, Kab. Tasikmalaya, Kota Banjar, Kota Tasikmalaya, Kab. Sumedang dan Kab. Kuningan.

Arifin menjelaskan alasan diterapkannya mikro lockdown agar kegiatan ekonomi tidak terpengaruh secara signifikan. “Kan jangan merugikan ekonomi di wilayah sekitar. Dengan PPKM mikro saja, lockdownnya zonasi kecamatan atau desa. Kita tidak menutup secara total (pengiriman hewan dari luar provinsi). Makanya pada saat hewan masuk (ke Jabar), di check point, kita minta SKKH (Surat Keterangan Kesehatan Hewan) dari kota pengiriman. Kalau terlihat gejala PMK, ya dipulangkan,” terangnya, Selasa (17/5).

“Kebutuhan kita itu 70 ribu ekor dalam rangka penyembelihan hari raya Idul Adha. Nah 80 persen kebutuhan dipenuhi dari luar provinsi (Jawa Barat),” tambahnya.

Sementara kebijakan lockdown berjalan, ia katakan, pemantauan langsung akan dilakukan oleh pengawas atau Pejabat Otoritas Veteriner Pemda, sekaligus juga memberikan vitamin serta obat untuk hewan ternak.

Kini pemerintah memaksimalkan pengobatan terhadap ratusan hewan yang telah tertular sembari menunggu vaksin khusus dari pemerintah pusat.

Adapun total hewan yang tertular 662 ekor hewan ternak jenis sapi potong, sapi perah, domba dan kambing. Dari jumlah itu sekira 200 ekor sudah dinyatakan sembuh. Sisanya ada yang mati, dipotong paksa dan dalam masa pengobatan.


Terkait Jawa Barat
Ternyata Ada Peran Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi dalam Jalinan Cinta Maula Akbar dengan Wabup Garut Putri Karlina, Berawal dari Kagum
Jawa Barat
Ternyata Ada Peran Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi dalam Jalinan Cinta Maula Akbar dengan Wabup Garut Putri Karlina, Berawal dari Kagum

RADARBANDUNG.ID, KOTA BANDUNG – Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi menceritakan awal mula mula perkenalan putranya Maula Akbar Mulyadi Putra dengan Wakil Bupati Garut, Putri Karlina. Menurut Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi, putranya yang lebih dulu memiliki kekaguman terhadap Putri Karlina yang merupakan anak dari Kapolda Metro Jaya Irjen Karyoto. Masih kata Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi, meski kagum dan suka […]

Lamaran di Stadion GBLA Kota Bandung, Anak Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi, Maula Akbar Segera Nikahi Wakil Bupati Garut, Putri Karlina
Jawa Barat
Lamaran di Stadion GBLA Kota Bandung, Anak Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi, Maula Akbar Segera Nikahi Wakil Bupati Garut, Putri Karlina

RADARBANDUNG.ID, KOTA BANDUNG – Kabar bahagia datang dari anak tertua Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi, Maula Akbar Mulyadi Putra. Putra tertua Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi, Maula Akbar Mulyadi Putra, akan melangsungkan pernikahan dengan kekasihnya yang merupakan Wakil Bupati Garut, Putri Karlina. Pernikahan Maula Akbar Mulyadi Putra dengan Putri Karlina akan digelar pada pertengahan bulan […]

Cerita Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi Beberkan Cara Orang Tuanya Bertahan Hidup dengan Sembilan Anak
Jawa Barat
Cerita Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi Beberkan Cara Orang Tuanya Bertahan Hidup dengan Sembilan Anak

RADARBANDUNG.ID, KOTA BANDUNG – Tidak hanya mengungkapkan soal manajemen ekonomi, Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi juga menceritakan bagaimana cara orang tuanya bertahan hidup. Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi menyebutkan, ayahnya merupakan prajurit palang tiga yang memiliki seperempat hektar sawah, satu kolam, dan seperempat hektar kebun. “Kebun bambu, kebun jengkol itu menjadi siklus ekonomi yang bisa […]

Perpusnas Perkuat Literasi di Garut Lewat Bantuan Buku dan Gedung Perpustakaan
Jawa Barat
Perpusnas Perkuat Literasi di Garut Lewat Bantuan Buku dan Gedung Perpustakaan

RADARBANDUNG.id — Perpustakaan Nasional Republik Indonesia (Perpusnas) memberikan bantuan Bahan Bacaan Bermutu (BBB) kepada Kabupaten Garut. Bantuan disalurkan di 15 lokus dengan rincian sembilan lokus untuk perpustakaan desa dan enam lokus untuk Taman Bacaan Masyarakat (TBM). Selain itu, dilaksanakan juga proses peletakan batu pertama perluasan Gedung Layanan Perpustakaan Umum Kabupaten Garut yang menggunakan Dana Alokasi […]

location_on Mendapatkan lokasi...
RadarBandung AI Radar Bandung Jelajahi fitur berita terbaru dengan AI
👋 Cobalah demo eksperimental yang menampilkan fitur AI terkini dari Radar Bandung.