News

Prokes Dilonggarkan, Traveling Tak Perlu PCR-Antigen

Radar Bandung - 19/05/2022, 11:49 WIB
Ali Yusuf
Ali Yusuf
Tim Redaksi
Prokes Dilonggarkan, Traveling Tak Perlu PCR-Antigen
Ilustrasi/Jawapos.com

RADARBANDUNG.id- Satu demi satu aturan ketat yang dibuat pemerintah untuk menekan Covid-19 dilonggarkan. Setelah mengizinkan lepas masker di ruang terbuka, pelonggaran berikutnya diterapkan untuk pelaku perjalanan dalam negeri (PPDN).

Kini setiap PPDN yang telah mendapatkan vaksinasi dosis kedua dan ketiga (booster) dibebaskan dari kewajiban menunjukkan hasil negatif tes Covid-19, baik PCR maupun antigen.

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi menyambut baik kebijakan relaksasi protokol kesehatan (prokes) tersebut. Menurutnya, keputusan itu telah mempertimbangkan situasi pandemi Covid-19 di Indonesia yang semakin terkendali.

”Kami meyakini kebijakan ini dapat menjadi titik balik kebangkitan sektor transportasi yang turut berkontribusi untuk ekonomi Indonesia,” kata Budi kemarin (18/5).

Menindaklanjuti kebijakan tersebut, Kemenhub telah menerbitkan satu set surat edaran (SE) petunjuk pelaksanaan PPDN. Yakni, SE 54 Tahun 2022 untuk pengaturan transportasi darat, SE 55 Tahun 2022 untuk transportasi laut, SE 56 Tahun 2022 untuk transportasi udara, serta SE 57 Tahun 2022 untuk transportasi perkeretaapian.

Kemenhub juga menerbitkan SE yang memuat petunjuk teknis perjalanan orang luar negeri. Yakni, SE 58 untuk transportasi udara, SE 59 untuk transportasi laut, dan SE 60 untuk transportasi darat. Semua SE tersebut merujuk pada SE Satgas Penanganan Covid-19 Nomor 18 Tahun 2022 untuk PPDN dalam negeri dan SE Nomor 19 Tahun 2022 untuk perjalanan luar negeri.

Dalam SE itu disebutkan, mereka yang sudah tervaksin dosis II dan III tidak lagi wajib menunjukkan hasil negatif PCR atau antigen. Namun, PPDN tetap dikenai kewajiban memakai masker selama berada di dalam kendaraan. PPDN juga harus menghindari kerumunan dan menjaga jarak dengan orang lain minimal 1,5 meter.

Jangan euforia berlebihan

Meski disambut baik di mana-mana, epidemiolog dari Universitas Griffith Australia Dicky Budiman mengingatkan agar ekstrahati-hati dalam pelaksanaan kebijakan tersebut. Terutama dalam menarasikan dan menyosialisasikannya kepada masyarakat.

Baca Juga: Menuju Endemi, Pemerintah Longgarkan Kewajiban Masker dan Antigen

”Jangan sampai membangun euforia atau percaya diri berlebihan yang akhirnya membuat abai dan merugikan kita sendiri,” jelas Dicky.

Ia mengingatkan, penggunaan masker sejauh ini merupakan instrumen perilaku yang mudah, murah, dan efektif dalam mencegah meluasnya persebaran berbagai penyakit yang menular lewat udara. Misalnya, Covid-19.

”Jadi, masker, protokol kesehatan dengan akselerasi peningkatan cakupan vaksinasi menjadi satu kombinasi yang sangat signifikan berkontribusi dalam memperbaiki situasi pandemi,” kata Dicky.


Terkait Nasional
Singgung Masa Penjajahan, Presiden Prabowo Subianto Sebut Belanda Keruk USD 31 Triliun, Setara 144 Tahun Anggaran Indonesia
Nasional
Singgung Masa Penjajahan, Presiden Prabowo Subianto Sebut Belanda Keruk USD 31 Triliun, Setara 144 Tahun Anggaran Indonesia

RADARBANDUNG.ID, JAKARTA – Presiden Prabowo Subianto menyinggung masa penjajahan yang pernah dialami oleh Indonesia dalam sambutannya saat membuka Indo Defence 2025 pada Rabu (11/6/2025). Presiden Prabowo Subianto menyatakan bahwa selama Belanda menjadi penjajah, mereka telah mengeruk USD 31 triliun. Menurut Presiden Prabowo Subianto angka tersebut setara dengan anggaran Indonesia untuk 144 tahun. Secara terbuka, Presiden […]

bank bjb Perkuat Koneksi dengan Generasi Muda Lewat Dukungan pada Konser Hindia
Nasional
bank bjb Perkuat Koneksi dengan Generasi Muda Lewat Dukungan pada Konser Hindia

RADARBANDUNG.id, JAKARTA- Konser Hindia bertajuk “25 on Blank Canvas” yang berlangsung di Tennis Indoor Senayan, Jakarta, Sabtu (7/6), menjadi panggung tak hanya bagi eksplorasi musikal, tetapi juga ajang perkenalan gaya hidup digital yang diusung oleh bank bjb. Sebagai salah satu mitra pendukung acara, bank bjb menghadirkan beragam aktivasi layanan yang inovatif dan dekat dengan kebutuhan generasi […]

Nadiem Makarim Buka Suara Soal Dugaan Korupsi Proyek Pengadaan Laptop Cromebook Senilai Rp9,9 Triliun
Nasional
Nadiem Makarim Buka Suara Soal Dugaan Korupsi Proyek Pengadaan Laptop Cromebook Senilai Rp9,9 Triliun

RADARBANDUNG.ID, JAKARTA – Kejaksaan Agung sedang menyelidiki kasus dugaan korupsi yang dilakukan oleh Nadiem Makarim ketika dia masih menjabat sebagai Menteri pendidikan, kebudayaan, riset dan teknologi. Proyek semasa Nadiem Makarim ini berlangsung antara 2019-2023 dengan menggunakan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) serta Dana Alokasi Khusus (DAK) yang ditujukan untuk digitalisasi pendidikan di sekolah bada […]

Penguatan Branding Halal Desa Wisata Alamendah: LPPM Unisba Kembangkan Modul Teknis dan Media Edukatif
Nasional
Penguatan Branding Halal Desa Wisata Alamendah: LPPM Unisba Kembangkan Modul Teknis dan Media Edukatif

RADARBANDUNG.id- Mengusung konsep “The Great Halal Experience”, Desa Wisata Alamendah di Kecamatan Rancabali, Kabupaten Bandung, tengah bertransformasi menjadi destinasi unggulan berbasis nilai-nilai Islam. Branding ini bukan sekadar simbol, tetapi langkah nyata dalam menjadikan pariwisata sebagai ruang harmonis antara keindahan alam, budaya lokal, dan nilai religius. Dalam upaya mendukung transformasi tersebut, tim Pengabdian kepada Masyarakat (PKM) […]

location_on Mendapatkan lokasi...
RadarBandung AI Radar Bandung Jelajahi fitur berita terbaru dengan AI
👋 Cobalah demo eksperimental yang menampilkan fitur AI terkini dari Radar Bandung.