RADARBANDUNG.id, BANDUNG- Emmeril Kahn Mumtadz (Eril), putra sulung Ridwan Kamil masih belum juga ditemukan setelah dilaporkan terseret arus Sungai Aare, Bern, Swiss, Kamis (26/5/2022) siang waktu setempat.
Proses pencarian terhadap putra sulung Ridwan Kamil di sepanjang Sungai Aare, Kota Bern, Swiss dilanjutkan pada hari keempat, atau Minggu (29/5/2022). Hingga saat ini, Emmeril masih belum ditemukan.
Pencarian dimulai di pagi hari pukul 09.00 waktu setempat, yang dipimpin langsung oleh Kepala Polisi Maritim Bern. Pencarian di sesi pagi hari dilakukan dengan metode boat search dengan menggunakan teropong untuk memantau situasi bawah air.
Area pencarian telah mengerucut pada lokasi yang dinilai paling potensial di wilayah Marzili.
Pada sesi sore, fokus area pencarian adalah antara pintu air Schwellenmaetelli dan Engehalde dengan menggunakan perahu. “Hingga pukul 7 malam waktu setempat, pencarian belum membuahkan hasil yang diharapkan,” tulis keterangan resmi dari situs Kemenlu RI.
Menurut Polisi Maritim, proses pencarian masih terkendala oleh tingkat kekeruhan air yang bersumber dari partikel lelehan salju. Pencarian akan kembali dilanjutkan pagi ini, Senin (30/5).
KBRI mendapatkan kabar hilangnya Emmeril Kahn Mumtadz atau Eril di Sungai Aare, Kota Bern, Swiss, pada hari Kamis (26/5) pukul 11.24 waktu setempat. Upaya pencarian Eril oleh tim SAR melibatkan unsur Polisi, Polisi Maritim, dan Pemadam Kebakaran sebagai pilot drone. Upaya pencarian intensif telah berlangsung selama empat hari. (ysf)
Baca Juga:
- Dubes RI di Swiss: Pencarian Eril Tak Dibatasi Waktu
- Ridwan Kamil Cuti Hingga 4 Juni Pantau Pencarian Eril di Swiss
- Eril Putra Ridwan Kamil Hilang, MUI Minta Para Peramal Tak Perkeruh Suasana