RADARBANDUNG.id, CIMAHI- Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Cimahi meminta warga meningkatkan kewaspadaan terhadap penyebaran Covid-19, pasalnya kasus terkonfirmasi positif Covid-19 di Kota Cimahi kembalil meningkat sepekan terakhir.
Berdasarkan data Dinkes Kota Cimahi, kini warga Kota Cimahi yang terkonfirmasi positif aktif Covid-19 mencapai 25 orang. Padahal sepekan lalu sempat menyisakan 3 warga.
Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular pada Dinkes Kota Cimahi, Dwihadi Isnalini mengatakan, salah satu penyebab naiknya kasus Covid-19 di Cimahi diduga bersumber dari 2 warga yang pulang menjalankan ibadah umroh.
“Ada jamaah umroh pulang bergejala dia memeriksakan secara mandiri dan hasilnya positif. Dia dijemput anak sehingga terjadi penularan,” ungkapnya, Senin (20/6).
Kemudian sisanya, ungkap Dwihadi, bersumber dari penularan lokal. Dimana warga yang merasakan gejala Covid-19 memeriksakan secara mandiri dan hasilnya positif. “Jadi memang sekarang testingnya untuk yang bergejala. Jadi ada beberapa pasien yang bergejala sehingga terdeteksi dan hasilnya positif,” ucap Dwihadi.
Dwihadi mengatakan, kenaikan kasus Covid-19 di tengah PPKM Level 1 di Kota Cimahi ini patut diwaspadai. Masyarakat diminta tidak abaikan protokol kesehatan dan menerapkan pola hidup bersih dan sehat di tengah berbagai pelonggaran aktivitas.
Apalagi kini muncul subvarian Omicron B.4 dan B.5. Meski belum terdeteksi di Kota Cimahi, Dwihadi meminta masyarakat tetap waspada. “Kita sedang periksa, sudah dikirim sampelnya (untuk mendeteksi subvarian Omicron B.4 dan B.5,” ujarnya.
Selain itu, lanjut Dwihadi, bagi masyarakat yang belum mendapat vaksinasi booster untuk segera mendatangi tempat-tempat vaksinasi. Di antaranya Puskesmas. “Vaksinasi tetap berjalan. Hanya saja memang antusiasme masyarakat mulai berkurang,” pungkasnya. (cr3)
