RADARBANDUNG.id, GARUT- JNE bersama Baznas Jawa Barat berikan bantuan kepada Fajar Nugraha, siswa berprestasi asal Garut dari keluarga sederhana yang sempat ramai di media massa karena dinyatakan diterima di 3 perguruan tinggi ternama di Tanah Air, yakni Institut Teknologi Bandung (ITB), UIN Sunan Gunung Djati, UIN Sultan Maulana Hasanuddin.
Berita tentang Fajar ini sempat viral, setelah rekan alumni sekolah Fajar di Madrasah Aliyah, Garut menyebarkan berita tentang kondisi Fajar.
Awalnya Fajar sempat berpikir tidak akan melanjutkan ke perguruan tinggi walaupun sudah lolos dan diterima, dia sadar akan kondisi ekonomi orang tuanya yang kurang mampu untuk bisa mewujudkan harapan dan cita – citanya sejak kecil itu.
Kondisi perekonomian keluarga yang sangat serba terbatas hingga kondisi rumah tinggal yang kurang layak semakin membuat Fajar berpikir untuk tidak melanjutkan pendidikannya karena ingin membantu mencari nafkah untuk membantu keluarganya.
Semangat anak sulung ini membuat banyak orang baik yang membantu Fajar secara sukarela untuk melanjutkan pendidikannya, namun masih ada ganjalan untuk Fajar menempuh pendidikan karena harus jauh meninggalkan keluarganya dengan kondisi ekonomi yang sulit. Meskipun begitu JNE Bandung bersama Baznas JABAR hadir untuk mewujudkan impian Fajar dan keluarga dengan program “Bantuan Pembangunan Rutilahu (Rumah Tidak Layak Huni).
Bertempat di kediaman Fajar di Kampung Sukatani, Ciburuy, Bayongbong, Garut, JNE Bandung yang diwakili oleh Jaka Saptawijaya selaku Kepala Cabang JNE Garut, serta Ali Koshim selaku Pimpinan Baznas Jawa Barat berkunjung dan menyerahkan bantuan Bedah Rumah kepada Fajar dan Keluarga (03/06/2022).
Secara terpisah Iyus Rustandi, Kepala Cabang JNE Bandung, menyatakan “Sejalan dengan nilai- nilai JNE untuk Berbagi, Memberi, Menyantuni dan Tagline JNE yaitu Connecting Happiness atau menghantarkan kebahagiaan, program bantuan ini merupakan bukti nyata kepedulian JNE kepada masyarakat”.
Lebih jauh Iyus menyatakan, “Semoga bantuan dan kolaborasi JNE bersama Baznas Jabar dapat bermanfaat secara luas dan terus dapat berkontribusi secara konsisten dalam membantu masyarakat Indonesia,” tutup Iyus.
Pimpinan BAZNAS Jabar, Ali Khosim juga berpesan “Semoga dengan program bantuan ini semakin menjadikan Fajar semangat dalam menempuh Pendidikan Tinggi dan kelak bisa membanggakan nama kedua orang tuanya, semoga bedah rumah atau rutilahu yang di prakarsai oleh JNE ini bisa banyak dan tersebar tidak hanya untuk Fajar saja tapi juga untuk masyarakat yang rumah-rumahnya perlu dibantu diperbaiki, terimakasih untuk JNE yang sudah banyak bekerja sama Bersama BAZNAS Jabar dalam program-program kebaikan.” (*)
