News

Cara Cek NIK KTP Disdukcapil Sukabumi secara Online

Radar Bandung - 09/08/2022, 09:19 WIB
Ali Yusuf
Ali Yusuf
Tim Redaksi
Cara Cek NIK KTP Disdukcapil Sukabumi secara Online
Ilustrasi: Cara cek NIK KTP elektronik Disdukcapil Sukabumi secara online/ Ist-Jpg

Bagi warga kota/kabupaten Sukabumi yang ingin cek NIK KTP elektronik bisa dengan cara datang langsung ke kantor Disdukcapil, ataupun secara online via layanan Dukcapil Kemendagri

RADARBANDUNG.id- Nomor Induk Kependudukan (NIK) adalah nomor identitas penduduk yang tercantum pada KTP elektronik. Namun, NIK terkadang tak tercatat di Dukcapil nasional.

Bagaimana cara mengetahui NIK terdaftar atau tidak, atau memeriksa data kependudukan sudah update dan sesuai data terkini atau belum?

Baca Juga: Minimal 2 Kata, Ini Aturan Baru Penulisan Nama di KTP

Untuk cek status NIK aktif atau tidak, masyarakat bisa datang ke kantor Disdukcapil kota/kabupaten maupun secara online. Berikut caranya dikutip dari laman Indonesiabaik.id, dan dukcapil.kemendagri:

Lapor ke Disdukcapil

Bawalah KTP dan KK asli ke kantor Disdukcapil yang ada disekitar domisili untuk melakukan pelaporan, misal Disdukcapil kota/kabupaten Sukabumi. Kemudian serahkan semua dokumen kepada petugas agar pendaftaran NIK segera dilakukan.

Selain itu, cara cek NIK juga bisa online tanpa harus datang ke kantor Disdukcapil. Warga Sukabumi bisa mencoba layanan Dukcapil Kemendagri berikut ini:

Cara cek NIK online

1. Call Center Halo Dukcapil

Untuk mengetahui status NIK valid atau tidak salah satunya dengan cara menghubungi Call Center Halo Dukcapil di nomor 1500-537.

Siapkan data NIK dan nomor KK. Jika nomor tidak valid atau tidak terdaftar, maka bisa langsung mengajukan sinkronisasi data.

2. Cek NIK via WhatsApp dan SMS

Cara kedua, dengan mengirimkan pesan WhatsApp dan SMS ke nomor 08118005373 dengan format SMS Cek#KTP#NIK. Sedangkan, untuk format WhatsApp yaitu Nama lengkap sesuai KTP, NIK, kelurahan/kecamatan/kabupaten/kota.

3. Melalui media sosial

Akses lainnya yakni cek NIK melalui media sosial. Akun Facebook resmi Dukcapil adalah Dirjen Dukcapil, sedangkan untuk akun Twitter resmi Dukcapil @ccdukcapil.

4. Selanjutnya, melalui kontak Ditjen Dukcapil Pusat http://kemendagri.lapor.go.id/ dan

5. Email callcenter@dukcapil.kemendagri.go.id

Pelayanan online Disdukcapil Kota/Kab Sukabumi

Untuk mendapatkan informasi data kependudukan, Disdukcapil Kabupaten Sukabumi memiliki layanan pusat informasi online sebagaimana dikutip dari website https://www.dukcapilkabsukabumi.org/.

Warga bisa menghubungi nomor Halo Kependudukan di nomor 0815-7200-3030 di hari Senin- Jumat pukul 08.00 WIB – 16.00 WIB.

Selain itu, form pengajuan khusus untuk sinkronisasi data dari daerah ke Kemendagri untuk melaporkan permasalahan data tidak update, tidak sinkron atau tidak aktif saat digunakan untuk keperluan seperti BPJS Kesehatan hingga KUA dan lainnya.

Sementara itu, untuk pelayanan online Disdukcapil Kota Sukabumi, ada layanan konsultasi online yang terdapat di website http://disdukcapil.sukabumikota.go.id/.

Dalam layanan itu, warga bisa mengajukan pertanyaan yang berkaitan dengan pelayanan di Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Sukabumi.


Terkait Jawa Barat
Ribuan Pekerja Pariwisata Gelar Aksi di Bandung, Tuntut Cabut Larangan Studi Tur
Jawa Barat
Ribuan Pekerja Pariwisata Gelar Aksi di Bandung, Tuntut Cabut Larangan Studi Tur

Aksi ini baru diikuti 10 persen dari total pelaku usaha pariwisata di Jawa Barat. Jika tidak ada tanggapan dari Gubernur, aksi susulan dengan jumlah massa lebih besar akan digelar dalam waktu dekat.

Dedi Mulyadi Siap Asuh Keluarga Korban Acara Syukuran di Garut
Jawa Barat
Dedi Mulyadi Siap Asuh Keluarga Korban Acara Syukuran di Garut

RADARBANDUNG.id- Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi meminta maaf kepada keluarga korban acara makan gratis dalam rangka pernikahan Maula Akbar dan Putri Karlina, di Kabupaten Garut, Jumat (18/7). Diketahui, tiga orang meninggal dunia, yakni anggota polisi Bripka Cecep Saepul Bahri (39) yang tengah bertugas lalu Vania Aprilia seorang anak berusia 8 tahun dan Dewi Jubaeda (61). Dedi Mulyadi menemui orang tua […]

Penyelidikan Acara Sykuran di Garut, Dedi Mulyadi : Semua Sama di Mata Hukum
Jawa Barat
Penyelidikan Acara Sykuran di Garut, Dedi Mulyadi : Semua Sama di Mata Hukum

RADARBANDUNG.id- Pihak kepolisian melakukan penyelidikan terhadap kasus warga meninggal dunia dalam acara syukuran pernikahan anggota DPRD Jabar, Maula dan Wakil Bupati Garut, Putri Karlina. Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi menyerahkan semua penyelidikan kepada pihak kepolisian, termasuk jika harus memanggil anaknya Maula atau menantunya untuk dimintai keterangan. Polres Garut sudah melakukan olah tempat kejadian perkara di […]

54 Perwakilan Kabupaten/Kota Siap Bersaing dalam Pemilihan Mojang Jajaka Jawa Barat 2025
Jawa Barat
54 Perwakilan Kabupaten/Kota Siap Bersaing dalam Pemilihan Mojang Jajaka Jawa Barat 2025

RADARBANDUNG.id, BANDUNG- Sebanyak 54 peserta dari 27 kabupaten/kota siap bersaing dalam ajang pemilihan Mojang Jajaka Jawa Barat 2025. Mereka dijadwalkan mengikuti serangkaian sesi penilaian sebelum memasuki grand final yang akan digelar di Trans Convention Centre, Kota Bandung, Minggu 20 Juli 2025. Seluruh peserta merupakan putra dan putri terbaik yang sebelumnya sudah melalui tahap seleksi di […]

location_on Mendapatkan lokasi...
RadarBandung AI Radar Bandung Jelajahi fitur berita terbaru dengan AI
👋 Cobalah demo eksperimental yang menampilkan fitur AI terkini dari Radar Bandung.