News

Sidang Lanjutan Bupati Bogor nonaktif Ade Yasin, KPK Hadirkan 11 Saksi

Radar Bandung - 15/08/2022, 12:04 WIB
Oche Rahmat
Oche Rahmat
Tim Redaksi
Sidang Lanjutan Bupati Bogor nonaktif Ade Yasin, KPK Hadirkan 11 Saksi
Sidang

RADARBANDUNG.id, BANDUNG – Persidangan lanjutan kasus suap yang menyeret nama Bupati Bogor nonaktif Ade Yasin kembali digelar di Pengadilan Negeri (PN) Tipikor Bandung, Senin (15/8/2022). Kali ini KPK menghadirkan 11 orang saksi dari lingkungan Pemkab Bogor.

Pada sidang yang digelar di Ruang Sidang IV R Soebekti itu, kesebelas saksi yang dihadirkan yakni Wakil Direktur Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Ciawi Yukie Meistisia Ananda Putri, Kasubbag Kepegawaian RSUD Ciawi Irman Gapur, Kepala Bagian Keuangan RSUD Cibinong Yuyuk Sukmawati, Kasubbag Anggaran RSUD Cibinong Saptoaji Eko Sambodo dan Kabag Anggaran Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kabupaten Bogor Achmad Wildan.

Lalu, ada nama Sekretaris Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Bogor Rieke Iskandar, Kasubbag Keuangan Kecamatan Cibinong Mujiyono, Kabag Keuangan Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Bogor Heri Heryana, Analis Kebijakan/Kasubkoor PDA-Badan Pengadaan Barang Jasa (PBJ) Setda Kabupaten Bogor Unu Nuriman, Kabid Sarpras Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Bogor Desirwan Kuslan dan Iji Hataji.

Sebelumnya, persidangan pada Rabu (10/8) lalu, enam orang saksi dihadirkan jaksa KPK, yang berasal dari pejabat dan pegawai pada Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Bogor.

Yakni Kepala Dinas PUPR Soebiantoro, Staf Bidang Pemeliharaan Jalan dan Jembatan Iwan Setiawan dan Kepala Bidang Pemeliharaan Jalan dan Jembatan Gantara Lenggana.

Lalu, Kepala Seksi (Kasi) Bina Teknik Jalan dan Jembatan Khairul Amarullah, Kepala Bidang Pembangunan Jalan dan Jembatan Krisman Nugraha serta Kepala Bidang Infrastruktur Sumber Daya Air, R Nur Cahya.

Saat itu, Kepala Bidang Pemeliharaan Jalan dan Jembatan, Gantara Lenggana memberi kesaksian bahwa terdakwa Adam Maulana, yang menjabat Sekretaris Dinas PUPR, nampak dalam tekanan saat mengintruksikan sejumlah anak buahnya untuk mengumpulkan uang bagi oknum auditor BPK RI Perwakilan Jawa Barat.

“Beliau mengumpulkan kami, seperti ada beban yang dipikul. Saat itu beban permintaan uang besar dari BPK, kita berembuk,” kata Gantara di muka persidangan, Rabu (10/8/2022).

Ia mengaku terpaksa ikut memberikan iuran dengan uang pribadi sebanyak tiga kali. Dengan nominal masing-masing senilai Rp4 juta.

“Saya ingin membantu karena untuk kebersamaan. Ini diberikan untuk BPK. Yang jelas permintaan dari BPK. Itu Dinas PUPR iuran,” ujar Gantara.

Ironisnya, hal itu tidak diketahui oleh Kepala Dinas PUPR Kabupaten Bogor Soebiantoro yang saat itu juga memberikan kesaksian.

Soebiantoro menegaskan, adanya pemberian uang dari sejumlah pegawai PUPR ke auditor BPK, terjadi tanpa sepengetahuan atasan atau tidak pernah dilaporkan kepada dirinya.

“(Anak buah) tidak pernah melaporkan,” kata Soebiantoro dalam persidangan, Rabu (10/8/2022).

Ia menjelaskan, ketika ada permintaan uang dari BPK RI Perwakilan Jawa Barat, semestinya pegawai Dinas PUPR tidak perlu memenuhi permintaan tersebut.

Sebab meskipun auditor BPK mendapati temuan pembayaran pekerjaan yang tidak sesuai harga, hal itu tinggal diperbaiki dengan cara meminta pihak ketiga mengembalikan kelebihan pembayaran.

(gat)


Terkait Jawa Barat
Tegas! Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi Tutup Galian C Gunung Kuda Cirebon yang Telan Belasan Korban
Jawa Barat
Tegas! Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi Tutup Galian C Gunung Kuda Cirebon yang Telan Belasan Korban

RADARBANDUNG.ID, CIREBON – Kejadian mengerikan terekam kamera atas musibah yang terjadi di Cirebon, Jawa Barat. Area yang merupakan tambang rakyat di kawasan Gunung Kuda Cirebon Jawa Barat, longsor pada Jumat (30/5/2025) dan mengakibatkan banyak korban jiwa. Sebanyak belasan orang dikabarkan tewas akibat longsor dikawasan Gunung Kuda Cirebon Jawa Barat. Sementara itu delapan orang sisanya dilaporkan […]

Seragamkan Hari Sekolah di Jabar, Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi Tegaskan Belajar Cukup sampai Jumat, Sabtu Libur
Jawa Barat
Seragamkan Hari Sekolah di Jabar, Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi Tegaskan Belajar Cukup sampai Jumat, Sabtu Libur

RADARBANDUNG.ID, KOTA BANDUNG – Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi kembali membawa gebrakan. Dalam acara ‘Nganjang ka Warga’ yang digelar di Kabupaten Subang, Dedi secara terbuka mengusulkan perubahan dalam sistem pendidikan di Jawa Barat yakni hari sekolah cukup sampai Jumat, Sabtu libur. “Untuk itu, yang berikutnya saya akan mengajak para kepala daerah, bupati dan wali kota, […]

Mantap! Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi Ancam Kepala Dinas Pendidikan Mundur Jika Ada Peristiwa yang Timpa Pelajar di Atas Jam 9 Malam
Jawa Barat
Mantap! Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi Ancam Kepala Dinas Pendidikan Mundur Jika Ada Peristiwa yang Timpa Pelajar di Atas Jam 9 Malam

RADARBANDUNG.ID, KOTA BANDUNG – Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi memastikan aturan jam malam bagi para siswa di Provinsi Jawa Barat akan mulai berlaku pada 1 Juni 2025. Hal ini sesuai setelah beredarnya Surat Edaran Nomor 51/ PA.03/Disdik yang dikeluarkan Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi. Pada surat edaran Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi tersebut, tertulis aturan […]

Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi Soal Marah-marah pada Suporter Persikas Subang, Ingatkan Pemda Tak Boleh Ikut Campur dalam Pengelolaan Klub Bola
Jawa Barat
Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi Soal Marah-marah pada Suporter Persikas Subang, Ingatkan Pemda Tak Boleh Ikut Campur dalam Pengelolaan Klub Bola

RADARBANDUNG.ID, KOTA BANDUNG – Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi kembali buka suara perihal sikapnya yang marah terhadap suporter klub sepak bola di Subang yakni Persikas. Kemarahan Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi ini sempat viral di dunia maya. Sembari berolahraga pagi di area sawah dekat kediamannya, Lembur Pakuan, Kabupaten Subang, Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi menjelaskan […]

location_on Mendapatkan lokasi...
RadarBandung AI Radar Bandung Jelajahi fitur berita terbaru dengan AI
👋 Cobalah demo eksperimental yang menampilkan fitur AI terkini dari Radar Bandung.