RADARBANDUNG.id – RS AMC memantapkan diri menjadi rumah sakit yang paling depan dalam melayani kesehatan masyarakat di wilayah aglomerasi Bandung Raya, khususnya di Kabupaten Bandung.
Rumah sakit yang berlokasi di CIleunyi ini memiliki visi meningkatkan derajat kesehatan masyarakat.
Komitmen tersebut ditunjukan dalam rangkaian kegiatan peringatan Hari Ulang Tahun ke-17 RS AMC. Kegiatan tersebut dirangkaikan dengan peringatan HUT ke-77 Kemerdekaan RI.
Komisaris Utama RS AMC Dine Mutiara mengatakan, Rumah Sakit AMC berkomitmen memberikan pelayanan bermutu serta profesional sehingga dapat menjangkau seluruh lapisan masyarakat.
Rumah sakit sebagai institusi yang mberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat, memiliki peran sangat strategis dalam mempercepat peningkatan derajat kesehatan masyarakat.
Baca Juga: Hampir 2 Ribu Orang Kena Covid dalam Sehari, Total Kasus Aktif 12 Ribu
“Dalam upaya tersebut, RS AMC di ulang tahun ke-17, sekaligus memperingati hari ulang tahun ke -77 Kemerdekaan RI membuat rangkaian acara kegiatan sebagai bentuk bakti pengabdian kepada masyarakat di sekitar Bandung Raya,” kata Dine, Selasa (23/8/2022).
Sejumlah kegiatan itu, kata Dine, digelar melalui bakti sosial dan olahraga, di antaranya donor darah pada 12 Agustus 2022, bulu tangkis mulai 4 Agustus sampai selesai futsal mulai 3 Agustus sampai selesai, sepeda sehat pada 20 Agustus, dan baksos kepada anak yatim di Kecamatan Rancaekek.
Baca Juga: Covid-19 Masih Ada di Kota Bandung, Pemkot Gencarkan Vaksinasi Booster
Selain itu, lanjut DIne, digelar juga penyuluhan kesehatan dengan materi hipertensi. Penyuluhan kesehatan merupakan bentuk promosi kesehatan yang dilakukan secara berkala, baik tatap muka di RS AMC atau langsung ke masyarakat.
“Penyuluhan kesehatan ini bertujuan untuk memberdayakan masyarakat agar mau memelihara dan meningkatkan kesehatannya. Ke depan, rumah sakit AMC akan lebih meningkatkan kerja sama penyuluhan kesehatan ke desa kelurahan di Kabupaten Bandung, dengan harapan dapat mendukung program pemerintah dalam meningkatkan derajat kesehatan masyarakat,” ujarnya. (nto)
