RADARBANDUNG.id- Telah terjadi musibah kecelakaan Pesawat Udara jenis G-36 Bonanza T-2503 milik TNI-AL. Pesawat itu jatuh di alur pelayaran barat Surabaya hari ini (7/9), saat melaksanakan latihan dengan sejumlah KRI di jajaran Koarmada II.
Kadispen Koarmad II Letkol Arsyansyah dalam siaran persnya membenarkan musibah tersebut. Sampai berita ini tulis, penyebab jatuhnya pesawat T-2503 itu masih belum diketahui. Saat ini, TNI-AL mengerahkan 7 KRI, 1 Pesud CN235, 2 helikopter, 2 KAL, 2 Tim Kopaska, dan 2 Tim Penyelam.
“Kegiatan SAR dipimpin langsung oleh Pangkoarmada II dan Komandan Guspurla Koarmada II,” ungkapnya.
Dikutip dari website tni.mil.id tertanggal 21 April 2015, Bonanza G-36 adalah pesawat latih dari Kansas, Amerika Serikat. Bermesin tunggal, berkekuatan 300 HP ,6 Cylinder dan berbahan bakar avgas. Mampu terbang dengan kecepatan maksimal hingga 326 kilometer per jam, dengan dimensi tinggi 2,62 m dan panjang 8,38 m.
Bonanza G-36 memiliki kabin yang lebih luas dari generasi sebelumnya. Pesawat latih itu memiliki 6 tempat duduk (seat). Terdiri atas 2 kursi untuk pilot dan copilot, serta 4 kursi untuk penumpang. Kemampuan jelajah 1713 km dengan ketinggian 5639 m.
Sementara, berdasar informasi dari Dinas Penerangan (Dispen) Komando Armada (Koarmada) II, pesawat tersebut mengalami insiden saat melaksanakan latihan anti serangan udara atau air defense exercise.
”Dalam hal (latihan anti serangan udara) ini, Bonanza berperan sebagai penyerang,” bunyi keterangan resmi Dispen Koarmada II kemarin siang. Dalam latihan tersebut, TNI AL turut mengerahkan sejumlah kapal perang. (jawapos)