News

Bangkit dari Pandemi Jadi Inspirasi Koleksi Terbaru Rabbani

Radar Bandung - 31/12/2022, 12:12 WIB
Ali Yusuf
Ali Yusuf
Tim Redaksi
Bangkit dari Pandemi Jadi Inspirasi Koleksi Terbaru Rabbani
Rabbani memunculkan koleksi baru menghadapi tahun 2023 dengan tag line Re-Arise (bangkit kembali)

RADARBANDUNG.id, BANDUNG – Tahun 2023, ekonomi dihadapkan pada prediksi resesi global. Meski demikian, optimisme pelaku bisnis fashion tetap tinggi, setelah berhasil bertahan di tengah guncangan pandemi Covid-19.

Hal ini yang mendasari brand Rabbani memunculkan koleksi baru menghadapi tahun 2023 dengan tag line Re-Arise (bangkit kembali). Produk yang ditawarkan lebih menonjolkan earthtone dari sisi warna.

Warna tersebut dikombinasikan dengan variasi corak yang diaplikasikan dalam busana untuk perempuan dan laki-laki. Ada yang penuh unsur abstrak hingga bunga-bunga.

Menurut Direktur Marketing Rabbani, Ridwanul Karim, pemilihan tema, warna dan corak tersebut memiliki filosofi tersendiri.

Menurutnya, pandemi Covid-19 yang datang secara tiba-tiba mengubah semua sendi kehidupan, termasuk bisnis. Ia sendiri pada awalnya berpikir situasi itu hanya bertahan selama 3 bulan. Namun, ternyata berjalan hampir 3 tahun.

Meski begitu, hikmah yang dipetik adalah melatih kecepatan proses adaptasi, menjaga kinerja bisnis bisa berjalan di tengah penurunan omzet berpuluh-puluh persen, termasuk menjaga pegawai yang bergantung pada perusahaan tak diberhentikan.

“Dalam rangka menghadapi 2023 kami membuat tema Re-Arise. Simpelnya bangkit kembali. Inspirasinya, selama disrupsi pandemi, kami berhasil melewatinya. Kami juga menyikapinya dengan menjadikannya dalam sebuah desain,” ucap Ridwanul Karim.

“Semua ini adalah cerminan hal positif. Motif bunga tentu soal keindahan, abstrak mencerminkan kecepatan. Dan semua dipadukan ke warna bumi,” ia melanjutkan.

Sempat lesu saat tahun awal pandemic menyerang, Rabbani akhirnya bisa bertahan dan bahkan menambah jejaring. Saat ini, kemitraan yang sudah terjalin mencapai 30 ribu pelaku usaha.

Selain itu, di segmen bawah bernama Warung Rabbani sudah tersebar sebanyak 200 mitra, dan ada 7.000 reseller yang aktif tersebar di beberapa daerah di Indonesia.

“Strategi bisnis di tengah ancaman resesi, ini salah satu isu yang masih dalam prediksi. Tapi sangat berpengaruh pada pola belanja. Masyarakat lebih memilih fokus ke kebutuhan pokok. Strategi kita ga main di produk saja, pendekatan personal,” kata dia.

“Tahun 2022 kita turun langsung door to door. Datang ke wilayah-wilayah untuk mengadakan gathering. Kita sampaikan strategi. Milenial kita fasilitasi ke komunitas. Kerudung sekolah ada duta rabbani di sekolab sekolah. Ke pesantren juga kita ada duta sarung Rabbani,” pungkasnya. (*)


Terkait Kota Bandung
location_on Mendapatkan lokasi...
RadarBandung AI Radar Bandung Jelajahi fitur berita terbaru dengan AI
👋 Cobalah demo eksperimental yang menampilkan fitur AI terkini dari Radar Bandung.