RADARBANDNG.id, BANDUNG – Elektabilitas calon presiden Partai Gerindra Prabowo Subianto terus meningkat. Dalam simulasi tiga nama, survei Politika Research and Consulting (PRC) tergambar, 35,6% responden menegaskan akan memilih Prabowo sebagai presiden jika Pilpres digelar saat ini, naik dibandingkan pada Februari 2023 sebesar 28,6%.
Sedangkan tren elektabilitas nama lain, yakni Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan cenderung stagnan, masing-masing di angka 29% dan 24%.
Survei PRC dengan metode multi-stage random sampling. Jumlah responden di tiap provinsi diambil secara proposional berdasarkan data jumlah penduduk hasil sensus terakhir (BPS, 2020).
Total responden sebanyak 1.220 (respons rate 99%) dan berusia minimal 17 tahun atau sudah menikah. Responden tersebar di 34 provinsi.
Margin of error sebesar 2,73% dengan tingkat kepercayaan 95%.
Jika ditarik dalam rentang waktu lebih panjang, Februari 2020-April 2023, hasil survei PRC juga menempatkan Prabowo sebagai capres dengan tingkat keterpilihan paling tinggi. Februari 2020, elektabilitas Prabowo hanya 13,8%, Agustus 15,7%, Desember naik jadi 19,7%.
November 2021, elektabilitas Prabowo 21,6%, Februari 2023 turun sedikit ke 21,3%. Namun April, elektabilitas Prabowo rebound menjadi 22,5%, unggul dari Ganjar (20,2%) dan Anies Baswedan (17,9%).(*)