RADARBANDUNG.id, BANDUNG – Ekosistem laut yang terjaga sangat berpengaruh besar terhadap perekonomian nelayan. Semua pihak harus berpartisipasi dalam upaya menjaga kelestarian laut hingga mencegah pencemaran.
Hal ini menjadi poin penting dalam diskusi yang dilakukan komunitas nelayan pesisir (KNP) kepada warga di Desa Eretan Kulon, Kecamatan Kandanghaur, Kabupaten Indramayu, Jawa Barat, pada Senin (8/5).
Koordinator Wilayah (Korwil) KNP Jawa Barat Asep Hidayat mengatakan laut merupakan sumber pencaharian dari para nelayan. Hal sederhana yang bisa dilakukan salah satunya adalah tidak membuang sampah.
“Ikan merupakan salah satu sumber pangan masyarakat sehingga ekosistemnya harus dijaga sehingga kualitas hasil tangkapan nelayan di laut baik. Karena itu ekosistem laut itu sangat penting sekali untuk kita jaga,” terang dia.
Komunitas KNP yang diketahui mendukung Ganjar itu pun memberikan sekitar 20 kaleng cat isi 3 kilogram untuk memperbaiki perahu para nelayan setempat yang dipakai untuk berlayar mencari ikan.
Selain itu, komunitas tersebut memberikan sekitar 10 tong sampah supaya sampah laut yang ditemukan nelayan bisa diangkut ke darat dan dibuang ke tempat pembuangan sampah. “Kami juga berikan tong agar sampah-sampah yang ada di laut bisa dikumpulkan lalu dibuang ke tempat pembuangan sampah. Alhamdulillah para nelayan menyambut antusias,” imbuh dia.
Komunitas ini berharap para nelayan ke depannya bisa terus menjaga kelestarian laut dan bersinergi agar hasil tangkapan ikan mereka bisa maksimal sehingga dapat meningkatkan perekonomian. Sementara itu, Satari, 40 mengakui sering menemukan sampah yang ada di laut. Ia mengaku siap untuk turut membersihkan sampah tersebut.
“Tentang pelestarian lingkungan hidup. Seperti sampah-sampah yang kami temukan di laut harus dibawa ke darat agar bisa dibuang ke tempat pembuangan sampah. Ini dilakukan untuk menghindari pencemaran ekosistem laut,” terang dia.
“Kami merasa edukasi ini positif ya. Saya berharap kami para nelayan bisa terus menjaga kelestarian lingkungan tempat tinggal kami dan ekosistem laut. Untuk memperbaiki perahu kecil yang bocor dengan bantuan cat ini. Kemudian, tong-tong sampah ini akan ditaruh di permukiman warga,” ucapnya. (dbs)