News

Komunitas Nelayan Berikan Edukasi Pelestarian Ekosistem Laut

Radar Bandung - 09/05/2023, 17:02 WIB
Ali Yusuf
Ali Yusuf
Tim Redaksi
Komunitas Nelayan Berikan Edukasi Pelestarian Ekosistem Laut

RADARBANDUNG.id, BANDUNG – Ekosistem laut yang terjaga sangat berpengaruh besar terhadap perekonomian nelayan. Semua pihak harus berpartisipasi dalam upaya menjaga kelestarian laut hingga mencegah pencemaran.

Hal ini menjadi poin penting dalam diskusi yang dilakukan komunitas nelayan pesisir (KNP) kepada warga di Desa Eretan Kulon, Kecamatan Kandanghaur, Kabupaten Indramayu, Jawa Barat, pada Senin (8/5).

Koordinator Wilayah (Korwil) KNP Jawa Barat Asep Hidayat mengatakan laut merupakan sumber pencaharian dari para nelayan. Hal sederhana yang bisa dilakukan salah satunya adalah tidak membuang sampah.

“Ikan merupakan salah satu sumber pangan masyarakat sehingga ekosistemnya harus dijaga sehingga kualitas hasil tangkapan nelayan di laut baik. Karena itu ekosistem laut itu sangat penting sekali untuk kita jaga,” terang dia.

Komunitas KNP yang diketahui mendukung Ganjar itu pun memberikan sekitar 20 kaleng cat isi 3 kilogram untuk memperbaiki perahu para nelayan setempat yang dipakai untuk berlayar mencari ikan.

Selain itu, komunitas tersebut memberikan sekitar 10 tong sampah supaya sampah laut yang ditemukan nelayan bisa diangkut ke darat dan dibuang ke tempat pembuangan sampah. “Kami juga berikan tong agar sampah-sampah yang ada di laut bisa dikumpulkan lalu dibuang ke tempat pembuangan sampah. Alhamdulillah para nelayan menyambut antusias,” imbuh dia.

Komunitas ini berharap para nelayan ke depannya bisa terus menjaga kelestarian laut dan bersinergi agar hasil tangkapan ikan mereka bisa maksimal sehingga dapat meningkatkan perekonomian. Sementara itu, Satari, 40 mengakui sering menemukan sampah yang ada di laut. Ia mengaku siap untuk turut membersihkan sampah tersebut.

“Tentang pelestarian lingkungan hidup. Seperti sampah-sampah yang kami temukan di laut harus dibawa ke darat agar bisa dibuang ke tempat pembuangan sampah. Ini dilakukan untuk menghindari pencemaran ekosistem laut,” terang dia.

“Kami merasa edukasi ini positif ya. Saya berharap kami para nelayan bisa terus menjaga kelestarian lingkungan tempat tinggal kami dan ekosistem laut. Untuk memperbaiki perahu kecil yang bocor dengan bantuan cat ini. Kemudian, tong-tong sampah ini akan ditaruh di permukiman warga,” ucapnya. (dbs)


Terkait Regional
Ekskavasi Prasasti Cikapundung Berlanjut, Kajian Rampung Akhir Agustus
Regional
Ekskavasi Prasasti Cikapundung Berlanjut, Kajian Rampung Akhir Agustus

Sejauh ini belum ada kesepakatan di antara para ahli. Peneliti BRIN, Nandang Suhendra, menyebut objek itu sebagai prasasti yang diperkirakan berasal dari abad ke-8 hingga ke-14. Sebaliknya, Suristinas Titi dari Arkenas menilai ukiran pada batu hanya goresan iseng yang bisa dibaca namun tak bermakna.

Pemkot Bandung Gandeng Kadin Kota Bandung, Fokus Garap Bisnis Parkir dan Ritel
Regional
Pemkot Bandung Gandeng Kadin Kota Bandung, Fokus Garap Bisnis Parkir dan Ritel

Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung menggandeng Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Kota Bandung di bawah kepemimpinan baru untuk memperkuat sektor ekonomi lokal. Fokus awal kerja sama diarahkan pada pengembangan bisnis parkir dan ritel.

Evaluasi Dampak Acara Besar di Bandung, Soroti Titik Macet Tak Terduga
Regional
Evaluasi Dampak Acara Besar di Bandung, Soroti Titik Macet Tak Terduga

Kondisi geografis dan struktur jalan di Bandung yang memiliki banyak alternatif turut menjadi pertimbangan utama pihak kepolisian untuk tidak mensterilkan semua rute. Oleh karena itu, ke depan Pemkot akan memperkuat komunikasi kepada publik, terutama bagi peserta dari luar daerah, agar lebih memahami skema lalu lintas dan dinamika kota.

Dedi Mulyadi Tetap Larang Siswa Study Tour, Ini Alasannya
Regional
Dedi Mulyadi Tetap Larang Siswa Study Tour, Ini Alasannya

RADARBANDUNG.id, BANDUNG- Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi tetap tidak akan mencabut Surat Edaran (SE) larangan study tour bagis siswa SMA se-derajat di Jawa Barat. Menurut dia, dasar kebijakan itu lebih berfokus meringankan beban orang tua siswa. Diketahui, sopir bus melakukan unjuk rasa meminta Dedi Mulyadi mencabut SE. Aksi tersebut berlangsung di depan Gedung Sate pada […]

location_on Mendapatkan lokasi...
RadarBandung AI Radar Bandung Jelajahi fitur berita terbaru dengan AI
👋 Cobalah demo eksperimental yang menampilkan fitur AI terkini dari Radar Bandung.