RADARBANDUNG.id- Partai Keadilan Sejahtera (PKS) mendaftarkan 580 bakal calon Anggota DPR RI ke kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI. Jumlah tersebut merupakan batasan maksimal yang disampaikan KPU RI.
“Saya laporkan 580 orang, (bakal) caleg kami sudah terdaftar di dalam data KPU. Alhamdulillah, di dalam 84 daerah pemilihan,” ujar Sekretaris Jenderal (Sekjen) Habib Aboe Bakar Alhabsy di kantor KPU RI, Jakarta, Senin (8/5).
Habib Aboe menjelaskan, pihaknya juga telah memenuhi keterwakilan perempuan sebesar 35,9 persen. Sehingga, terdapat 5,9 persen lebih banyak dari syarat 30 persen keterwakilan perempuan dalam pendaftaran caleg oleh partai politik.
Baca Juga: PKS Kota Bandung Daftarkan 50 Caleg ke KPU
“Dalam semua itu, terdapat wanita 208 wanita. Artinya, sebanyak 35,9 persen dan di dalamnya itu ada milenial, lengkap,” ujarnya.
Habib Aboe berujar, ratusan bacaleg itu didaftarkan untuk 84 daerah pemilihan (dapil) yang tersebar di setiap daerah di Indonesia. Dengan harapan, tentunya terdapat kader PKS yang menjadi representasi masyarakat, melalui pesta demokrasi.
“Alhamdulillah di dalam 84 dapil, dan semua itu terdapat 208 wanita,” ungkapnya.
Selain pendaftaran bacaleg untuk legislatif tingkat pusat, Aboe juga mengatakan, PKS turut mendaftarkan diri untuk legislatif daerah tingkat 1 dan tingkat 2.
Sementara itu, untuk legislatif daerah tingkat 1 atau provinsi, PKS telah mendaftar di 25 DPW PKS. Adapun untuk legislatif kabupaten/kota, PKS baru mendaftarkan 150 DPD.
“Tinggal 364 yang insya Allah (akan mendaftar) sampai tanggal 14,” ucapnya.
Sementara itu, Presiden PKS Ahmad Syaikhu mengharapkan, pendaftaran bakal caleg DPR RI ke KPU menjadi semangat bagi PKS untuk memenangkan kontestasi Pemilu 2024.
“Kami pada tanggal 8 (Mei 2023), PKS nomor 8 mendaftarkan bakal calon anggota DPR, menjadi peserta pertama dalam kontestasi Pemilu 2024. Mudah-mudahan ini menjadi penyemangat PKS menyongsong demokrasi 2024,” harap Syaikhu menandaskan. (jpc)
