News

Tingkatkan Kapasitas Produksi Produk Manufaktur, Polman Kerjasama dengan Ikatan Alumni

Radar Bandung - 08/07/2023, 18:38 WIB
Ali Yusuf
Ali Yusuf
Tim Redaksi
Tingkatkan Kapasitas Produksi Produk Manufaktur, Polman Kerjasama dengan Ikatan Alumni
Salah satu produk dipamerkan dalam booth di acara reuni akbar PMS ITB/Polman Bandung

RADARBANDUNG.id, BANDUNG- Politeknik Manufaktur (Polman) Bandung menjalin kerjasama ikatan alumni dalam rangka meningkatkan kapasitas produksi beragam produk yang sudah dirancang oleh divisi Reseach and Development (riset dan pengembangan) kampus.

Penandatanganan kerjasama tersebut menjadi salah satu rangkaian acara reuni akbar PMS ITB/Polman Bandung yang dihelat di Kampus Polman, Jalan Kanayakan, Dago, Kota Bandung, Sabtu (8/7).

Perwakilan Ikatan Alumni Polman Bandung, Agus Hendianto mengatakan Kerjasama ini hadir sebagai buah dari pembentukan koperasi bernama Kompak yang dibentuk pengurus ikatan alumni.

“Institusi Polman punya divisi RnD dan karena ini institusi pendidikan S1-S3 dan ada D4 mereka pandai merancang tapi kapastas produksi rendah. Ini menjadi tantangan alumni buat memproduksii rancangan itu. Jadi, produk yang sudah dirancang bisa diproduksi oleh alumni dan bisa tingkatkan TKDN (Tingkat Komponen Dalam Negeri) dan ini bisa buka lapangan kerja lebih besar,” jelas dia.

Ide ini muncul karena melihat potensi para alumni yang sudah banyak bergelut di industri manufaktur. Reuni akbar pun makin memperjelas potensi tersebut. Ia menggambarkan bahwa lulusan dari jurusan mekanik yang sudah ada dari tahun 1976, jurusan desain sudah ada dari tahun 1980, jurusan foundry lahir di tahun 1987 dan terakhir mekatronika atau otomasi sudah menjaring mahasiswa sejak tahun 1995.

Ada ribuan alumnus dan Sebagian besar dari mereka bergelut di industry manufaktur, entah itu sebagai karyawan di sebuah perusahaan maupun menjalankan bisnisnya secara mandiri. “Kondisi dunia manufaktur itu terbesar ada di Tiongkok, hampir 80 persen dunia bergantung di sana. Tapi, bagusnya kita punya bonus demografi,” jelas dia.

“Peluang lapangan kerja masih besar, hanya saja tantangannya tadi dari sisi ongkos produksi, gaji. Tantangan manufaktur peralatan hampir semuanya mesin impor dari luar. Polman sudah memproduksi mesin CNC hampir semua produk otomotif dari CNC cuma disini problem karena masih tahap RnD, sudah ada prototipe,” kata dia. (dbs)


Terkait Regional
Pemuda Bandung Didorong Terlibat Aktif Wujudkan Ketahanan Pangan Berkelanjutan
Regional
Pemuda Bandung Didorong Terlibat Aktif Wujudkan Ketahanan Pangan Berkelanjutan

RADARBANDUNG.ID, KOTA BANDUNG – Dorong generasi muda untuk mengambil peran strategis dalam mewujudkan sistem pangan berkelanjutan, di tengah ancaman krisis pangan global dan dampak perubahan iklim yang semakin nyata. Langkah tersebut ditandai dengan penyelenggaraan kegiatan edukatif, Peran Pemuda Menyongsong Ketahanan Pangan Menuju 2045 di kawasan Ciumbuleuit, Kota Bandung, Kamis (24/4/2025). Acara ini merupakan kelanjutan dari […]

Sekolah Jadi Target Sengketa, Takar Ulang Perlindungan Aset Pendidikan
Regional
Sekolah Jadi Target Sengketa, Takar Ulang Perlindungan Aset Pendidikan

RADARBANDUNG.ID, KOTA BANDUNG – Polemik hukum terkait kepemilikan lahan SMA Negeri 1 (Smansa) Bandung kini menyeruak ke ruang publik dan memicu keprihatinan dari berbagai kalangan. Tak terkecuali dari Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi yang menilai sengketa ini bukanlah sekadar perdebatan administratif, melainkan cerminan konflik kepentingan atas ruang strategis yang menyimpan nilai tinggi. “Ini bukan gugatan […]

Pemkot Bandung Gencarkan Bazar Murah Triwulanan, Stabilkan Harga dan Dorong UMKM Lokal
Regional
Pemkot Bandung Gencarkan Bazar Murah Triwulanan, Stabilkan Harga dan Dorong UMKM Lokal

RADARBANDUNG.ID, KOTA BANDUNG – Pemerintah Kota Bandung melalui Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disdagin) menggulirkan program strategis Bazar Murah yang akan digelar secara rutin setiap triwulan sepanjang tahun 2025. Langkah ini diambil sebagai respons terhadap fluktuasi harga kebutuhan pokok sekaligus untuk menggerakkan roda perekonomian pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) di tingkat kecamatan. Pelaksana Tugas […]

Harga Kebutuhan Pokok di Pasar Tradisional Mulai Stabil, Beberapa Komoditas Mengalami Penurunan
Regional
Harga Kebutuhan Pokok di Pasar Tradisional Mulai Stabil, Beberapa Komoditas Mengalami Penurunan

RADARBANDUNG.ID, KOTA BANDUNG – Pemerintah Kota Bandung kembali menunjukkan komitmennya dalam menjaga stabilitas harga kebutuhan pokok masyarakat. Salah satu langkah konkret yang dilakukan adalah dengan melakukan pemantauan langsung di sejumlah pasar tradisional. Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disdagin) Kota Bandung, Ronny Ahmad Nurudin, mengunjungi Pasar Sederhana di kawasan Sukajadi, Kota Bandung, untuk […]

location_on Mendapatkan lokasi...
RadarBandung AI Radar Bandung Jelajahi fitur berita terbaru dengan AI
👋 Cobalah demo eksperimental yang menampilkan fitur AI terkini dari Radar Bandung.