News

Pelaku UMKM di Cibaduyut Mencoba Bertahan di Tengah Gempuran Produk Luar Negeri

Radar Bandung - 30/07/2023, 10:36 WIB
Ali Yusuf
Ali Yusuf
Tim Redaksi
Pelaku UMKM di Cibaduyut Mencoba Bertahan di Tengah Gempuran Produk Luar Negeri

RADARBANDUNG.id, BANDUNG- Produksi di sentra kerajinan kulit kawasan Cibaduyut mengalami penurunan karena keberadaan produk luar negeri. Selain itu, para pelaku usaha dipusingkan dengan minat generasi muda yang seakan enggan meneruskan bisnis disana.

Hal itu terungkap dalam kegiatan reses anggota Komisi X DPR RI Ledia Hanifah pada Jumat (27/7) di Kampung Wisata Kreatif Cibaduyut, Kota Bandung. Kawasan itu dikenal sebagai pusat wisata belanja kerajinan sepatu, sandal, tas dan berbagai suvenir lain.

Bersama para Tim Pendamping Kampung Wisata Kreatif Cibaduyut dari Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Bandung, Ledia mengunjungi beberapa sanggar kerja kerajinan kulit sekaligus menyerap aspirasi terkait perkembangan usaha mereka sebagai pelaku UMKM.

Kostaman, salah seorang pengelola kerajinan sepatu di Cibaduyut menyampaikan bagaimana produksi serta pendistribusian sepatu yang mereka produksi kian menurun dari tahun ke tahun dikarenakan banyaknya kehadiran produk dari luar negeri.

Tak hanya itu, usaha yang dirintis oleh orangtuanya puluhan tahun silam dan kini dikelola oleh dirinya dan adiknya nyatanya juga tidak begitu menarik minat generasi selanjutnya. “Kami harus memikirkan kelangsungan usaha ini ke depannya dengan lebih berat karena mencari anak muda yang mau melanjutkan usaha kerajinan sepatu tidak mudah,” katanya.

Hal serupa disampaikan Asep, perajin kulit berlabel “NuBoga”. Ia menilai sangat penting adanya kelompok atau paguyuban perajin. “Kalau generasi muda yang minat jadi perajin kurang, juga semakin berkurangnya paguyuban lama-lama usaha ini bisa punah di masa depan.” ungkapnya khawatir.

Wilayah di Kelurahan Cibaduyut sejak puluhan tahun silam memang merupakan sentra kerajinan sepatu hingga menjadi salah satu tujuan wisata yang menawarkan kerajian sepatu kulit sebagai pilihan utama. Namun seiring perkembangan waktu pamor Cibaduyut sebagai sentra sepatu mulai memudar.

Hal itu pula yang membuat Dinas Pendidikan dan Pariwisata Kota Bandung mendorong pengukuhan program Kampung Wisata Kreatif Cibaduyut untuk mengembalikan pamor Cibaduyut sekaligus menguatkan potensi pariwisata Kota Bandung.

Rangga Wijaya dan Ratu Dika yang merupakan Tim Pendamping Kampung Wisata Kreatif dari Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Bandung, menyebutkan salah satu upaya yang dilakukan untuk mengembalikan pamor Cibaduyut adalah program walking tour bagi para wisatawan.

Program walking tour dengan mengunjungi bengkel atau sanggar kerja pengrajin akan memberi pengalaman berbeda pada para wisatawan. Para wisatawan bisa melihat bahkan belajar proses pembuatan kerajinan sepatu, tas atau jaket lantas bisa membeli produk para UMKM atau bahkan menjalin kerjasama untuk mebuat produk dengan brand mereka sendiri.

Sementara itu, Ledia menilai upaya mendukung para pelaku UMKM di Cibaduyut adalah satu langkah baik dari Pemda yang patut diapresiasi. Sekretaris Fraksi PKS DPR RI lantas menambahkan perlunya pula Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Bandung membangun komunikasi dan koordinasi dengan pihak terkait seperti Dinas Perindustrian dan Perdagangan.

“Untuk memperolah kualitas produksi yang baik, meningkatkan daya saing, memperluas pasar tentunya diperlukan kriteria-kriteria khusus yang itu bisa dilakukan dengan memberikan pula semacam program pendampingan dan kemitraan dari Dinas Perindustrian dan Perdagangan kepada pelaku UMKM,” ucap dia.

“Tak lupa juga dukungan dan pendampingan agar para pengrajin bisa memperoleh bahan baku lokal tanpa kesulitan. Bahan lokal yang dipadukan dengan pengerjaan yang rapi, detil dan teliti, tentu akan menghasilkan produk premium berkualitas terbaik yang bisa bernilai lebih. Baik untuk para perajin, pendapatan daerah, bahkan pendapatan negara saat menghasilkan ekspor,” ia melanjutkan.

Ia juga berjanji akan membawa aspirasi-aspirasi dari para pengrajin dalam rapat-rapat kerjanya bersama Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif sebagai bentuk dukungan kepada pengrajin Cibaduyut. (dbs)


Terkait Bandung Raya
Gelar Silaturahmi Akbar, YPI Al Falah Dago Luncurkan Wadah Keluarga Alumni ‘Kafa’
Bandung Raya
Gelar Silaturahmi Akbar, YPI Al Falah Dago Luncurkan Wadah Keluarga Alumni ‘Kafa’

YPI Al Falah Dago menggelar silaturahmi akbar bagi para alumni lintas anggkatan yang digelar di aula Al Falah, Dago, Bandung, Sabtu (5/7/2025)

Kapolda Jabar Pimpin Apel Gelar Pasukan Operasi Garuda Lodaya 2025 untuk Pengamanan Piala Presiden
Bandung Raya
Kapolda Jabar Pimpin Apel Gelar Pasukan Operasi Garuda Lodaya 2025 untuk Pengamanan Piala Presiden

RADARBANDUNG.id, BANDUNG- Kepala Kepolisian Daerah Jawa Barat, Irjen Pol. Rudi Setiawan, memimpin langsung Apel Gelar Pasukan Operasi Garuda Lodaya 2025 pada Jumat (4/7/2025) di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung. Apel ini diikuti oleh ribuan personel gabungan dari Polri, TNI, serta unsur instansi terkait lainnya dalam rangka pengamanan pertandingan sepakbola Piala Presiden Tahun 2025 di […]

Al Ma’soem Lepas Ratusan Wisudawan  SMP dan Santri PSAM  Ajaran 2024-2025
Bandung Raya
Al Ma’soem Lepas Ratusan Wisudawan  SMP dan Santri PSAM  Ajaran 2024-2025

Yayasan Al Masoem melepas rarusan wisudawan SMP dan Santri PSAM tahun ajaran 2024-2025

Bupati Bandung Dadang Supriatna Apresiasi Pelaksanaan Ngaji Bareng Thalasemia
Bandung Raya
Bupati Bandung Dadang Supriatna Apresiasi Pelaksanaan Ngaji Bareng Thalasemia

RADARBANDUNG.id, BANDUNG – Bupati Bandung Dadang Supriatna menyampaikan apresiasi dan penghargaan kepada keluarga besar ReDTIKITA (Relawan Donor Darah dan Thalasemia Indonesia) dan Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (APDESI) Kecamatan Majalaya atas inisiasi kolaboratif yang sarat makna tersebut. Pernyataan Bupati Bandung ini disampaikan pada kegiatan “Ngaji Bareng Thalasemia” dalam rangka menyambut tahun baru Islam 1447 Hijriah […]

location_on Mendapatkan lokasi...
RadarBandung AI Radar Bandung Jelajahi fitur berita terbaru dengan AI
👋 Cobalah demo eksperimental yang menampilkan fitur AI terkini dari Radar Bandung.