RADARBANDUNG.id- Masyarakat lanjut usia (lansia) mengikuti pelatihan memproduksi keripik pisang. Hal ini bertujuan menjaga prouktivitas hingga membuka potensi menambah penghasilan meski tak lagi muda.
Pelatihan tersebut diinisiasi oleh relawan bernama Ganjar Sejati di Dusun Warung Nangka Desa Ciasem Tengah Kecamatan Ciasem, Kabupaten Subang, Minggu (30/7).
“Hari ini, yang kami lakukan dari Korda Subang adalah Pelatihan Pembuatan Keripik Pisang untuk warga lansia,” kata Koordinator Daerah (Korda) Ganjar Sejati Subang, Wawan Suherman.
“Meski kami menyasar lasia, namun, banyak juga di antara peserta pelatihan dari kalangan perempuan muda yang ingin membangun usaha untuk menambah pendapatan keluarga mereka,” ia melanjutkan..
Ia berharap dengan sosialisasi pembuatan keripik pisang ini akan meningkatkan perekonomian yang ada di Dusun Warung Nangka, Desa Ciasem Tengah, Kecamatan Ciasem Kabupaten Subang ini.
Respons warga dinilai sangat positif terhadap kegiatan yang digagas kelompok sukarelawan Ganjar Sejati kali ini. Para peserta pun menyampaikan harapan mereka berkaitan dengan kebijakan untuk memulihkan perekonomian setelah pandemi yang menghancurkan pekerjaan dan bisnis warga.
Warga meminta presiden selanjutnya tak hanya memperhatikan kalangan yang masih produktif, tetapi juga membantu warga yang sudah melampaui usia produktif.
“Khususnya, warga masyarakat yang notabenenya berusia tidak produktif lagi, untuk bisa menciptakan usaha kecil menengah sehingga masyarakat itu perekonomiannya akan terangkat,” ujar Wawan menambahkan.
Sementara itu, proses pembuatan keripik pisang terbilang gampang-gampang sulit karena dibutuhkan pengalaman dan ketelitian agar hasil akhirnya enak dan garing tapi tidak gosong. Untuk memproduksi keripik pisang yang berkualitas dibutuhkan bahan utama, yakni pisang yang masih keras. Pisang tersebut kemudian dikupas seluruh bagian kulitnya.
Pelatih yang merupakan seorang pelaku usaha keripik pisang, menyiapkan minyak goreng di atas penggorengan dan memanaskannya dengan suhu tinggi. Dia kemudian mempraktikkan cara memotong buah pisang di atas penggorengan, sehingga potongan pisang yang tipis itu akan langsung jatuh ke dalam minyak panas.
Setelah digoreng selama beberapa menit, keripik pisang itu pun ditiriskan dan diberi bumbu-bumbu sesuai selera kemudian dimasukkan ke dalam kemasan plastik bening dan diberi label untuk dijual. (dbs)