RADARBANDUNG.id- E-Sports menjadi industri yang terus mengalami peningkatan dari sisi bisnis dan peminatnya di Indonesia. Moment tersebut harus dimanfaatkan, salah satunya dengan mencari atlet potensial, mengingat e-Sport sudah menjadi cabang olahraga yang dipertandingkan di event internasional.
Hal ini yang melatarbelakangi relawan bernama Ganjar Muda Padjajaran (GMP) menggelar turnamen Mobile Legends di Kedai Ropispang Sekawan, Jalan Lapangan Serbaguna, Kelurahan Margahayu, Kecamatan Bekasi Timur, Kota Bekasi, Senin (7/8).
Koordinator Daerah (Korda) GMP Kota Bekasi Budi Burhanudin mengatakan dalam event tersebut terdapat 16 tim yang lolos seleksi. Setiap tim terdiri dari lima orang.
“Kami berdiskusi dengan teman-teman bagaimana kami dari GMP berfokus pada kegiatan generasi Z dan milenial. Nah, sekarang ini yang paling digandrungi anak muda adalah e-sports Mobile Legends,” ungkap Budi.
Menurut Budi, turnamen ini juga memberikan stimulasi kepada pemuda generasi Z agar dapat menjadi pemain profesional, sehingga terbuka kesempatan bagi mereka untuk bergabung dengan tim e-sports Mobile Legends di tanah air.
“Kami mewadahi atau memfasilitasi anak-anak muda ini untuk menyalurkan hobi dan bakat mereka. Ke depan mungkin bisa menjadi pemain profesional berbakat dalam Mobile Legends,” ujarnya.
Dia berharap peserta yang telah ikut berkompetisi semakin bersemangat dalam mengembangkan hobi dan bakatnya hingga menjadi atlet e-sports profesional yang mengharumkan bendera Merah Putih di kancah Internasional.
GMP juga terinspirasi dari sosok Ganjar Pranowo dalam menghelat turnamen ini. Budi menilai pria berambut putih itu mendukung segala kegiatan positif yang berkaitan dengan hobi dan kreativitas anak muda.
“Pak Ganjar sangat peduli dan men-support sekaligus memfasilitasi segala hobi dan kegiatan pemuda. Karena itu, GMP fokus mendorong hobi dan bakat anak-anak muda,” tuturnya.
Sementara itu, Bima Aditya sebagai peserta kompetisi mengaku bersemangat dengan event turnamen. Ia berharap turnamen e-sports serupa bisa digelar di beberapa tempat.
“Sangat positif karena sesuai dengan ekspektasi kami sebagai anak muda. Harapannya lebih banyak lagi turnamen-turnamen Mobile Legends,” ucap dia.
Setelah ikut ajang ini, Bima dan teman-temannya bermimpi menjadi atlet e-sports Mobile Legends dan bisa berkompetisi di ajang yang lebih tinggi, seperti MPL Indonesia. Selain itu, bisa membela Indonesia dalam kejuaraan dunia e-sports. (dbs)