RADARBANDUNG.id- Ratusan pekerja yang berasal dari 10 perusahaan bergabung memeriahkan peringatan kemerdekaan RI. Hal ini diharapkan bisa memperkuat hubungan silaturahmi antar mereka.
Acara yang diinisiasi oleh relawan Ganjaran Buruh Berjuang (GBB) ini dihelat di Desa Kanci Kulon, Kecamatan Astanajapura, Kabupaten Cirebon, Sabtu (19/8).
Wasekjen DPP GBB, Pribadie Utomo mengatakan para buruh laki-laki maupun perempuan mengekspresikan kebanggaan dan rasa cinta kepada ‘Ibu Pertiwi’ dengan menjunjung tinggi semangat persatuan.
“Hari ini kita menyelenggarakan kegiatan dalam rangka menyambut hut kemerdekaan RI ke-78 dan sebagai penyemangat untuk gerakan dari GBB dengan ‘Ganjar untuk Semua’, dan ‘Tuanku ya Rakyat’,” ucap dia di lokasi.
Adapun lomba-lomba yang disiapkan meliputi cerdas cermat, panjat pinang, dan tarik tambang. Adie mengungkapkan kegiatan ini diikuti sejumlah buruh dari 10 perusahaan di wilayah Cirebon Timur.
Mulai dari PT Tiga Putri, PT Dian Jaya, PT Target, PT Arsa Jaya Pratama (AJP), PT. Dhea, PT. Chaeron Phokpand Indonesia, PT. Putra Utama, Home Industri Rumah Jahit Lela, PT Cirebon Energi Prasarana (CEPR), dan PT Cipta Anugerah Sejahtera (CAS).
“Alhamdulillah hari ini masyarakat sangat antusias sekali ikut meramaikan perlombaan-perlombaan dalam rangka 17-an ini bahkan warga sekitar pun pada berbondong-bondong ikut menyaksikan dan meramaikan kegiatan hari ini,” terang dia.
Adie mengungkapkan, GBB sebagai episentrum sukarelawan buruh formal dan informal akan terus bergerak melakukan konsolidasi dan penyerapan aspirasi.
“Kegiatan ini sebenarnya arahnya kita melakukan konsolidasi dengan 10 perusahaan tersebut dan sekaligus mensosialisasikan media sosial yang kami jalankan sekarang,” kata dia.
Senada, Ketua DPD GBB Cirebon Raya Bong Whisnu mengatakan momentum ini perlu dimaknai dengan mengokohkan solidaritas dan kebersamaan.
“Nah harapan kami kegiatan di sini selain tentunya untuk sama-sama memperingati kemerdekaan, juga tentunya untuk ajang mengkompakan keluarga besar kami yaitu pekerja dan buruh di wilayah Cirebon dalam hal ini hari ini adalah Cirebon Timur,” ujar dia.
Salah satu peserta, Dinda Alamanda (30) menerangkan perlombaan ini menjadi sebuah wadah untuk mempersatukan masyarakat kalangan buruh dalam mengisi momen kemerdekaan RI ke-78.
“Seru banget cukup menarik dan ini pertama kalinya cerdas cermat di desa kami. Ya kesulitan banget tapi seru sih,” ungkap dia. (dbs)
