News

Vale Resmikan Intervensi Stunting Menuju Generasi Emas di Kabupaten Bandung

Radar Bandung - 28/10/2023, 10:42 WIB
AR Hidayat
AR Hidayat
Tim Redaksi
Vale Resmikan Intervensi Stunting Menuju Generasi Emas di Kabupaten Bandung

RADARBANDUNG.id, BANDUNG – PT Vale Indonesia Tbk (PT Vale) berkomitmen andil mewujudkan Sustainabe Development Goals (SDGs) pada 2030 yang telah disepakati bersama dan diadopsi semua negara anggota PBB.

Program-program yang dijalankan oleh PT Vale juga berlandaskan tiga pilar kemitraan strategis yakni antara pemerintah, masyarakat dan perusahaan. Berupa Pengembangan Kawasan Perdesaan Mandiri (PKPM), Strategic Partnership and Strategic Contribution.

Melalui Strategic Contribution untuk mewujudkan Good Health and Well-being, PT Vale melakukan aksi nyata untuk menjamin kehidupan masyarakat yang sehat melalui peresmian Program Intervensi Stunting PT Vale “Menuju Generasi Emas” di Desa Nanjung, Kecamatan Margaasih, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Jumat (27/10/3023).

Kegiatan tersebut dihadiri Menteri ESDM RI Arifin Tasrif. Menurutnya, perusahaan-perusahaan pertambangan untuk turut membantu program penurunan stunting di Indonesia sebagai upaya agar dapat melangkah untuk menuju Indonesia Emas Tahun 2024.

“Untuk mencegah stunting, kita perlu memperhatikan tumbuh kembang anak dengan baik, gizi yang baik dan pendidikan yang baik. Kita harus terus mendorong program penurunan stunting. Dalam beberapa tahun ke depan, kami harapkan di Desa Nanjung dan Kabupaten Bandung ini angka stunting-nya menjadi yang paling rendah di Indonesia,” jelasnya.

Baca Juga: Puncak Harganas Ke-29 Jadi Komitmen Bersama Lahirkan Generasi Unggul Bebas Stunting

Pada kesempatan tersebut, Arifin Tasrif menyampaikan apresiasinya pada PT Vale yang turut dalam program pencegahan stunting.

“Saya berterima kasih kepada PT Vale bersama RS Primaya atas bantuannya yang akan memberikan pelatihan-pelatihan kepada stakeholder terkait dan kami harapkan program ini dapat berjalan secara berkelanjutan. Semoga upaya kita yang terintegrasi dan terorganisasi ini dapat mendapatkan hasil yang optimal,” kata Arifin.

Baca Juga: GMP Gelar Penyuluhan Sebagai Upaya Menurunkan Angka Stunting

Deputi Bidang Keluarga Sejahtera dan Pemberdayaan Keluarga BKKBN Nopian Andusti menambahkan bahwa, di Kabupaten Bandung angka stunting masih cukup tinggi sehingga kegiatan ini sudah tepat untuk dimulai dari wilayah ini.

“Tahun 2021-2022 angka stunting sudah mulai turun cukup signifikan, sehingga di tahun 2023 ini kita terus berusaha menurunkan angka stunting dan terus mengedukasi dari hulu terkait pentingnya pencegahan stunting. Mulai dari calon pengantin, berlanjut ke masa kehamilan dan janin, kemudian bayi baru lahir sebelum usia 2 tahun atau saat masih golden age. BKKBN juga mencanangkan program edukasi pentingnya program KB dengan melihat kondisi kesehatan pengantin. Salah satunya untuk menunda kehamilan bagi ibu yang mengidap anemia agar dapat menggunakan pil KB bagi pasangan keluarga baru,” ujar Nopian.

Program Intervensi Stunting Menuju Generasi Emas yang diresmikan PT Vale sejalan dengan penerapan manajemen tata kelola ESG (Environment, Social, Governance) yang baik dari perusahaan.

PT Vale berusaha secara konsisten berperan aktif dalam mendukung program pemerintah. Dalam hal ini melalui intervensi stunting, baik di lingkungan kegiatan operasi ataupun di luar kegiatan operasi yang terindikasi memiliki dampak stunting secara signifikan.

CEO PT Vale Indonesia Tbk, Febriany Eddy menyampaikan, program ini juga selaras dengan tujuan PT Vale, meski merupakan perusahaan pertambangan tapi komitmen terhadap peningkatan kualitas hidup menjadi perhatian penting.

”Walaupun kami perusahaan tambang, tujuan kami adalah meningkatkan kualitas hidup dan mentransformasi masa depan. Bersama. Karena esensi pertambangan berkelanjutan adalah membawa kemanfaatan sebesar-besarnya bagi kehidupan kita,” katanya.

Baca Juga: Pemkab Bandung Targetkan Penurunan Stunting hingga 16 Persen di Tahun 2024

Febriany mengungkapkan, PT Vale berkomitmen ambil bagian dalam percepatan menurunkan angka stunting sesuai dengan target yang dicanangkan pemerintah.

“Kami berharap dapat memberikan kontribusi untuk tercapainya target penurunan indeks prevalensi stunting menjadi 14% di seluruh Indonesia pada 2024. Dengan menekan angka stunting, ke depannya akan tercapai generasi muda yang sehat dan produktif menuju Indonesia Emas 2045,” ungkap Febriany.

Febriany menuturkan, upaya preventif dan promotif untuk pencegahan stunting dilakukan melalui intervensi gizi spesifik dan juga gizi sensitif dengan target sasaran balita usia 0-5 bulan dan ibu hamil. Program intervensi stunting ini akan dijalankan selama dua tahun dan menyelaraskan dengan program nasional percepatan penurunan angka stunting.

Tahapan Program Intervensi Stunting PT Vale

Pelaksanaan tahap awal yang dilakukan oleh PT Vale adalah health risk assessment dan profiling kondisi stunting di berbagai wilayah.

Bertujuan untuk melakukan evaluasi resiko angka stunting sebelum di tentukan prioritas intervensi.

Hal ini dilakukan dengan mendasarkan pada Kemenkes dan Dinas Kesehatan, khususnya melibatkan data Tim Percepatan Pencegahan Stunting (TPPS) selama dua pekan.

Dilanjutkan tahap kedua berupa education & public health counseling yang berfokus pada penerima Intervensi.

Program ini dilakukan oleh tim ahli Kesehatan Masyarakat (Kesmas) dibantu oleh tim Promosi Kesehatan Masyarakat (PromKes).

Kemudian tahap ketiga dilakukan eksekusi program pemberian gizi spesifik berupa makanan pendampingan ASI, wajib ASI 0-6 bulan dan pemberian makanan sehat baik untuk ibu mapun bayi (1-2 tahun).

Selain itu juga pemberian gizi sensitif berupa survey dan perbaikan sanitasi untuk prioritas penerima intervensi.

Baca Juga: Jalankan Program Nasional, Polres Cimahi Terus Bantu Tekan Kasus Stunting di Desa Kertamukti

Selanjutnya pada tahap keempat surveilance program dengan melibatkan Tenaga Kesehatan (Nakes) dan berkolaborasi dengan TPPS, serta di tambah dengan team surveliance Kesmas.

Seluruh rangkaian kegiatan ini juga akan dievaluasi oleh PT Vale melalui PMO project management team untuk melakukan monitoraing sebagai tahap akhir dari program yang dilaksanakan.

Baca Juga: Penanganan Stunting dan Sampah Masuk Prioritas Jabar di 2024

Febriany menambahkan, Program Intervensi Stunting Menuju Generasi Emas dari PT Vale ini tidak akan berhenti di Jawab Barat (Kabupaten Bandung) saja, namun akan berlanjut ke beberapa opsi daerah lain di seluruh Indonesia.

“Kami akan menyasar kelompok masyarakat langsung di beberapa wilayah/kota yang dipilih berdasarkan kondisi angka stunting di atas rata-rata nasional, di luar area pemberdayaan. Sejauh ini opsi daerah lain yang sudah kami tetapkan adalah Sumatera Utara (Tapanuli, Batubara, Labuanbatu, Samosir), Kalimantan Barat (Kapuas/Barito), Jawa Tengah (Purwokerto, Banyumas, Mungkid, Magelang), Jawa Timur (Jember), NTB, Sulawesi Tengah dan Sulawesi Tenggara,” pungkas Febriany. (*)


Terkait Kota Bandung
Warga Gegerkalong Kerja Bakti Pasca Penertiban PKL dan Bangunan Liar
Kota Bandung
Warga Gegerkalong Kerja Bakti Pasca Penertiban PKL dan Bangunan Liar

Kelurahan Gegerkalong, Kecamatan Sukasari, Kota Bandung, menggelar kerja bakti massal bersama warga di kawasan Jalan Sindang Sirna RT 02/RW 06.

Pansus 7 DPRD Kota Bandung Bahas Raperda Penyediaan, Penyerahan Sarana dan Prasarana Utilitas Umum Perumahan
Kota Bandung
Pansus 7 DPRD Kota Bandung Bahas Raperda Penyediaan, Penyerahan Sarana dan Prasarana Utilitas Umum Perumahan

RADARBANDUNG.is, BANDUNG – Raperda Kota Bandung tentang Penyediaan, Penyerahan, dan Pengelolaan Prasarana, Sarana, dan Utilitas Umum Perumahan saat ini tengah digodok Pansus 7 DPRD Kota Bandung. Raperda ini nantinya alan mengganti Perda soal PSU yang diterbitkan pada Tahun 2019. “Perda PSU sudah ada sebelumnya dibentuk pada Tahun 2019, tapi karena ada hal yang kurang sesuai […]

Sanksi Tegas Cheering Zone di Event Lari Nasional Kota Bandung
Kota Bandung
Sanksi Tegas Cheering Zone di Event Lari Nasional Kota Bandung

Pemkot Bandung mengacu Pasal 2 Perda Kota Bandung Nomor 9 Tahun 2019 tentang Ketertiban Umum, Ketenteraman, dan Perlindungan Masyarakat dalam mengambil langkah hukum terhadap kegiatan ilegal tersebut. Bandung terbuka untuk kreativitas dan partisipasi publik dalam event, namun harus tetap berada dalam koridor hukum yang berlaku.

Dukung BRT Bandung Raya, 25 Halte Tematik Mulai Dibangun
Kota Bandung
Dukung BRT Bandung Raya, 25 Halte Tematik Mulai Dibangun

Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung melalui Dinas Perhubungan (Dishub) menargetkan pembangunan 25 halte tematik rampung tahun 2025. Seluruh halte tersebut dirancang mendukung pengoperasian Bus Rapid Transit (BRT) Bandung Raya yang menjadi program strategis nasional dari Kementerian Perhubungan RI.

location_on Mendapatkan lokasi...
RadarBandung AI Radar Bandung Jelajahi fitur berita terbaru dengan AI
👋 Cobalah demo eksperimental yang menampilkan fitur AI terkini dari Radar Bandung.