News

Bandung Barat Anggarkan Rp3 Miliar untuk Tangani Bencana

Radar Bandung - 19/01/2024, 15:17 WIB
Ali Yusuf
Ali Yusuf
Tim Redaksi
Bandung Barat Anggarkan Rp3 Miliar untuk Tangani Bencana
Ilustrasi: Rumah di Parongpong Bandung Barat Diterjang Angin Puting Beliung. Foto: Ist/ Dok. BPBD Kabupaten Bandung Barat (KBB)

RADARBANDUNG.id- Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Kabupaten Bandung Barat (KBB) menyiapkan anggaran Rp3 miliar untuk penanganan bencana alam.

Berdasarkan hasil pemetaan BPBD KBB, terdapat 11 kecamatan rentan bencana yakni Rongga, Gununghalu, Cipongkor, Sindangkerta, Cililin, Cipatat Saguling, Cisarua, Parongpong, Lembang, dan Ngamprah.

Plt Kepala Pelaksana BPBD KBB Asep Sehabudin mengatakan, Pemkab Bandung Barat untuk tahun ini hanya menganggarkan Rp3 miliar untuk penanganan bencana dan memenuhi persediaan logistik.

“Dari sisi anggaran itu sangat kecil karena selain harus membeli logistik kebencanaan seperti terpal dan karung, kita juga harus melakukan sosialisasi dan mitigasi bencana,” katanya, Jumat (19/1/2024).

Ia menambahkan, jumlah anggaran penanganan bencana tersebut dinilai tidak memadai dengan kondisi wilayah Kabupaten Bandung Barat yang cukup luas.

“Anggaran itu tentu tidak ideal karena wilayah kita rawan bencana, jadi seharusnya anggarannya bisa lebih dari Rp3 miliar dan harus menyiapkan stok logistik yang memadai,” tambahnya.

Lebih lanjut ia mengatakan, pihaknya segera berkoordinasi dengan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) dan mengoptimalkan Biaya Tak Terduga (BTT).

“Terkait anggaran kebencanaan ini sebetulnya tidak ada istilah ideal, karena bencana itu sifatnya mendadak. Jadi yang penting kesiapsiagaan saja, termasuk kesiapan kas daerah, jadi kalau mendesak anggarannya ada pakai BTT,” jelasnya.

Ia menegaskan, sejauh ini ketersediaan logistik untuk penanganan bencana di Bandung Barat masih ada dan tersedia. “Kalau misalnya nanti kekurangan, kita bisa meminta bantuan ke BNPB dan Provinsi. Jadi, walaupun anggaran kita kecil, penanganan bencana masih aman,” ucapnya.

Berdasarkan data Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) KBB menyebut, kejadian bencana longsor sebanyak 13, banjir bandang 1, angin puting beliung 15 dan gempa bumi 1.

Akibat peristiwa tersebut setidaknya sebanyak 86 rumah warga terdampak bencana yakni terdiri dari 17 mengalami rusak berat, 26 rusak sedang dan sebanyak 43 rumah mengalami rusak ringan. Sementara itu, tiga warga tercatat menjadi korban bencana tersebut dan dua diantaranya dinyatakan meninggal dunia serta satu orang lainnya mengalami luka.

Selain itu, peristiwa bencana tersebut juga berdampak pada fasos fasum yang ada di Kabupaten Bandung Barat terdiri dari 1 sekolah, 4 jalan dan 2 fasilitas ibadah yakni masjid. Total masyarakat Bandung Barat yang terdampak bencana berjumlah 333 jiwa dan 37 jiwa diantaranya terancam. (kro)


Terkait Kabupaten Bandung Barat
Antisipasi Komponen Hilang, Dishub Bandung Barat Ajak Warga Jaga PJU
Kabupaten Bandung Barat
Antisipasi Komponen Hilang, Dishub Bandung Barat Ajak Warga Jaga PJU

RADARBANDUNG.id- Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Bandung Barat mengajak masyarakat untuk bersama-sama menjaga keberadaan PJU di lingkungan masing-masing. Pasalnya, tidak sedikit aksi pencurian dilakukan terhadap komponen Penerangan Jalan Umum (PJU) yang mengakibatkan kerusakan dan mengganggu fungsi fasilitas tersebut. Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) KBB, Fauzan Azima mengatakan, sejauh ini memang ada beberapa lokasi yang sering mengalami insiden […]

Bandung Barat Salurkan Bantuan Cadangan Pangan Pemerintah Daerah ke Wilayah Rentan Pangan
Kabupaten Bandung Barat
Bandung Barat Salurkan Bantuan Cadangan Pangan Pemerintah Daerah ke Wilayah Rentan Pangan

RADARBANDUNG.id- Pemkab Bandung Barat bersama Pemprov Jawa Barat menyerahkan bantuan berupa beras Cadangan Pangan Pemerintah Daerah (CPPD) di Kecamatan Cipongkor, Kabupaten Bandung Barat, Jumat (22/8/2025). Berdasarkan analisis Food Security and Vulnerability Atlas(FSVA), di Kabupaten Bandung Barat masih terdapat 20 desa (12,12%) yang masuk kategori prioritas 3 atau rentan pangan tingkat rendah. Bupati Bandung Barat, Jeje […]

Aktivitas Sesar Lembang Meningkat,  Jeje Ritchie Ismail Minta Warga Tingkatkan Kewaspadaan
Kabupaten Bandung Barat
Aktivitas Sesar Lembang Meningkat,  Jeje Ritchie Ismail Minta Warga Tingkatkan Kewaspadaan

RADARBANDUNG.id- Bupati Bandung Barat, Jeje Ritchie Ismail meminta masyarakat agar tetap waspada terhadap potensi bencana di kawasan rawan pergerakan tanah di sekitar Sesar Lembang. “Akhir-akhir ini kami mencatat adanya aktivitas pergerakan tanah yang cukup signifikan di wilayah sekitar Sesar Lembang. Ini menjadi perhatian serius bagi pemerintah dan masyarakat,” katanya, Kamis (21/8/2025). Ia meminta warga untuk […]

Gapura Amanah Solusi Pangan Murah bagi Warga Bandung Barat, Begini Kata Jeje Ritchie Ismail
Kabupaten Bandung Barat
Gapura Amanah Solusi Pangan Murah bagi Warga Bandung Barat, Begini Kata Jeje Ritchie Ismail

RADARBANDUNG.id- Pemkab Bandung Barat melaksanakan Gerakan Pangan Murah (Gapura) AMANAH di Desa Ci Kahuripan, Kecamatan Lembang pada Kamis (21/8/2025). Bupati Bandung Barat, Jeje Ritchie Ismail menjelaskan, dengan jumlah penduduk yang besar dan wilayah yang cukup luas kebutuhan pangan tentu menjadi perhatian penting. “Kabupaten Bandung Barat merupakan daerah dengan kondisi geografis yang subur dan potensial. luas […]

location_on Mendapatkan lokasi...
RadarBandung AI Radar Bandung Jelajahi fitur berita terbaru dengan AI
👋 Cobalah demo eksperimental yang menampilkan fitur AI terkini dari Radar Bandung.