RADARBANDUNG id- Bencana angin puting beliung di Rancaekek, Kabupaten Bandung dan Kabupaten Sumedang, Rabu (21/2) lalu masih menjadi perhatian masyarakat akibat kerusakan parah pada ratusan bangunan.
Angin puting beliung adalah angin yang berputar dengan kecepatan lebih dari 60 km/jam. Angin ini dapat meruntuhkan atau memorak-porandakan bangunan yang dilewatinya.
Kemunculannya tidak bisa diprediksi, tetapi tanda-tanda bakal munculnya angin puting beliung dapat diketahui.
Baca Juga: Penjelasan BMKG Kab. Bandung Diterjang Beberapa Kali Puting Beliung dalam Sepekan
Berikut beberapa tanda kemunculan angin puting beliung, dikutip dilansir Jawapos.com, mengutip laman BPBD Kabupaten Sidoarjo:
1. Suhu udara terasa panas, suhu di sekitar proses terjadinya angin puting beliung akan terasa panas.
Baca Juga: BRIN Sebut Puting Beliung di Rancaekek Kejadian Langka
2. Di langit tampak ada perubahan awan Cumulus (awan yang bergerombol dan berlapis-lapis).
3. Di antara awan tersebut ada salah satu awan yang mempunyai batas tepinya dan secara jelas berwarna abu-abu menjulang tinggi yang secara visualnya mirip payung.
4. Perubahan warna awan, dari awan yang berwarna putih berubah menjadi hitam pekat (awan Cumulonimbus).
5. Jika pepohonan perlahan mulai bergoyang dengan kencang, maka akan disertai dengan hujan dan tiupan angin kencang, biasanya hujan yang pertama kali turun deras dan apabila hujannya gerimis, maka kejadian angin puting beliung jauh dari tempat berdiri.
6. Terasa ada sentuhan dingin di tempat seseorang berdiri.
7. Durasi fase pembentukan awan sampai awan punah berlangsung kira-kira selama 1 jam.
Setelah mengetahui tanda-tanda terjadinya angin puting beliung, hal yang perlu diketahui selanjutnya adalah langkah-langkah dalam mengantisipasi untuk meminimalisir dampak dari angin puting beliung.
Apabila terjadi angin puting beliung, menghindar dari pepohonan tinggi yang sudah rapuh karena bisa tertimpa pohon. Cari tempat yang aman dan kuat atau menghindar jauh.
Hal-hal berikut perlu diperhatikan dan dilakukan dalam menghadapi angin puting beliung, berikut detailnya.
Sebelum datangnya angin
1. Dengar dan simaklah siaran radio atau televisi menyangkut prakiraan terkini cuaca setempat.
2. Waspadalah terhadap perubahan cuaca.
3. Waspadalah terhadap angin topan yang mendekat.
4. Waspadalah terhadap tanda-tanda bahaya sebagai berikut: langit gelap dan sering berwarna kehijauan, hujan es dengan butiran besar, awan rendah, hitam, besar yang sering kali bergerak berputar, dan suara keras seperti bunyi kereta api cepat.
5. Bersiaplah untuk ke tempat perlindungan (bunker) bila ada angin topan mendekat.