News

Syaiful Huda Tegaskan Maju di Pilgub Jabar

Radar Bandung - 17/03/2024, 21:48 WIB
AY
Ali Yusuf
Tim Redaksi

RADARBANDUNGid, BANDUNG- Ketua DPW PKB Jabar, Syaiful Huda mendeklarasikan diri akan maju dalam Pilgub Jabar tahun 2024. Saat ini, salah satu fokusnya adalah membuka pembahasan untuk menjalin kolaisi dengan partai lain.

Syaiful Huda menilai tahapan persiapan Pilgub Jabar sudah harus dimulai meskipun pelaksanaannya berlangsung akhir November mendatang. Hal lain yang membuat tingkat kepercayaan dirinya tinggi adalah raihan suara yang naik signifikan pada saat Pileg kemarin.

PKB mendapatkan momentum positif dalam Pemilu tahun ini. Raihan kursi legislatif di berbagaia tingkatan meningkat. PKB berhasil mengamankan 13 kursi DPR RI dengan total suara 2,8 juta. sebelumnya, kursi mereka hanya 8. Kemudian di tingkat DPRD Provinsi Jawa Barat, PKB mengamankan 15 kursi dengan total suara 2,8 juta. pada lima tahun lalu, mereka mengamankan 13 kursi. Sedangkan di tingkat DPRD kabupaten kota, PKB meraih total 162 kursi dengan total suara 3,1 juta.

“PKB memastikan akan mengusung kader sendiri. Saya tetap maju sebagai cagub untuk PIlgub 2024 mendatang,” tegas dia saat ditemui di Kantor DPW PKB Jabar, Kota Bandung, Minggu (17/3).

Penyelenggaraan Pilpres akan berpengaruh pada strategi yang digunakan PKB termasuk visi besar mengenai perubahan. Mereka akan mengadopsi pola kampanye seperti Desak Anies atau Slepet Imin. “Kami akan menggunakan model kampanye yang mengutamakan partisipasi publik, seperti slepet imin, atau desak anies. Akan kami replikasi,” terang dia.

Disinggung mengenai koalisi, Syaiful Huda pun akan mengutamakan berkomunikasi dengan partai pengusung Anies-Muhaimin, yakni PKS dan NasDem. Jika pada akhirnya tetap tidak ada kesepahaman, maka PKB akan membuat poros tersendiri.

“Start (komunikasi) kami dalam koalisi perubahan yang mengusung pilpres. Startnya disana. KOmunikasi sudah berjalan, mungkin menuju idul fitri (keputusannya) akan jelas,” jelas dia.

Target tinggi pun ia tetapkan untuk Pilkada di tingkat kabupaten kota. Minimal kader PKB harus maju di 14 daerah sebagai calon bupati atau calon wali kota. Sisanya diproyeksikan menjadi calon wakil kepala daerah.

“Di Pilkada Kabupaten kota, kami juga akan mengusung kader sendiri baik itu yang bersifat internal atau eksternal. Mereka minimal maju di 14 pilbup atau pilwalkot. Sisanya, kami posisikan wakil,” pungkasnya. (pra)