RADARBANDUNG.id, BANDUNG – National Paralympic Committee (NPC) Indonesia mengeluarkan Surat Keputusan (SK) pemberhentian Ketua NPCI Provinsi Jawa Barat Supriatna Gumilar dan membekukan seluruh kepengurusan NPCI Provinsi Jawa Barat masa bakti 2019-2024.
Pemberhentian Supriatna Gumilar sebagai Ketua NPCI Provinsi Jawa Barat dan membekukan seluruh Kepengurusan NPCI Provinsi Jabar itu salah satu poinnya berdasarkan rekomendasi hasil investigasi Komisi Disiplin (Komdis) NPCI nomor: 01.UM.)3/KOMDIS/NPC-Ina/2024 tanggal 19 Maret 2024 yang menyatakan bahwa Supriatna Gumilar telah terbukti melakukan pelanggaran berat terhadap AD/ART NPCI dan peraturan internal organisasi.
Dalam SK bernomor 07/NPC-Ina/SKEP/III/2024 yang dikeluarkan 21 Maret 2024 dan ditandatangani oleh Ketua Umum NPC Indonesia, Senny Marbun itu telah diputuskan mencabut SK Ketua Umum NPCI Nomor 05/NPC-Ina/SKEP/2020 tentang Revisi Susunan Kepengurusan NPCI Provinsi Jawa Barat baru tanggal 10 Juni 2020 masa bakti 2019-2024 dan dinyatakan tidak berlaku lagi.
Kemudian dalam SK itu juga tertulis bahwa Supriatna Gumilar diberhentikan secara tidak hormat sebagai Ketua NPCI Provinsi Jawa Barat masa bakti 2019-2024 dan membekukan seluruh Kepengurusan NPCI Provinsi Jawa Barat. Serta mengangkat Pelaksana Tugas (Plt) Ketua NPCI Provinsi Jawa Barat.
Ketua Pengcab NPCI Kabupaten Purwakarta, Aip Saputra angkat bicara ihwal keluarnya SK pemberhentian Supriatna Gumilar dari poisisi ketua dan membekukan seluruh kepengurusan NPCI Provinsi Jawa Barat masa bakti 2019-2024.
Baca Juga: Belum Kantongi Izin, Satpol PP Bandung Barat Turunkan Reklame Bergambar Hengky Kurniawan
Menurutnya, hingga sat ini kurang lebih 20 Pengcab NPCI di Jabar sangat mengapresasi keputusan Ketua Umum NPC Indonesia, Senny Marbun yang sudah merespon dan menyikapi pelbagai dinamika yang terjadi di dalam NPCI Jabar lewat SK yang sudah dikeluarkan.
“Kami sangat megapresiasi turunnya SK ini. Apa yang diharapkan temen-temen Pengcab terkait dengan mosi tidak percaya kepada Ketua NPCI Jabar Supriatna Gumilar sudah disikapi dengan bijak oleh Ketum Senny Marbun,” ucap Aip saat ditemui di Bandung, Kamis (21/3/2024).
Baca Juga: Hadapi Isu Geopolitik, OJK Jabar Sebut Stabilitas Jasa Keuangan 2023 Terjaga dan Mampu Bertahan
Dengan keluarnya SK Pemberhentian Supriatna Gumilar dan pembekuan seluruh kepengurusan NPCI Provinsi Jawa Barat masa bakti 2019-2024, Aip mendorong Pelaksana Tugas (Plt) NPCI Jabar, Kuncoro mempercepat pelaksanaan Musyawarah Daerah Luar Biasa (Musdalub) atau Musyawarah Provinsi Luar Biasa (Musprovlub)
“Kami mendorong Plt segera melaksanakan Musdalub atau Musprovlub supaya program kerja NPCI Jabar bisa terus berjalan tanpa adanya hambatan. Apalagi saat ini sedang persiapan menuju Peparnas 2024 sudah pasti perlu banyak persiapan,” paparnya.
Disisi lain, kata Aip, dalam waktu dekat ia meyakini seluruh Pengcab NPCI di Jabar akan terhimpun dalam satu kesatuan dan mampu mewujudkan organisasi olahraga yang sehat dan transparan serta bisa melahirkan atlet-atlet berprestasi.
“Mudah-mudahan apa yang menjadi tujuan kita bersama untuk menjadikan NPCI sebagai sarana pembinaan olahraga prestasi bisa terwujud,” tandasnya. (arh)
