RADARBANDUNG.IÐ, SUBANG– Terhimpit ekonomi seorang pria asal Padang mengakhiri hidupnya di rumah kontrakannya di Gang Balingbing RT 94/26 Kelurahan Karang Anyar Subang, Minggu (19/5/2024).
Hendri pria asal Padang yang bekerja sebagai serabutan terpaksa mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri menggunakan tambang Minggu pagi.
Didi Ketua RT 94/26, membenarkan bahwa almarhum adalah salah satu warga yang ngontrak dilingkungannya dan sudah hampir tiga tahun tinggal dikontrakan yang dijadikan tempat untuk mengakhiri hidupnya.
Baca Juga : PKS Kota Bandung Target Amankan Kursi Walikota
“Jasad almarhum yang tergantung itu petrama kali ditemukan anaknya yang masih usia lima tahun. Anak itu teriak minta tolong ke warga. Kami pun langsung melaporkan kejadian ini ke Polisi,” kata Didi kepada wartawan.
Sementara itu menurut Eke Riskawati Istri Almarhum, menuturkan suaminya mengakhiri hidupnya dengan cara yang ini, setelah setelah lama nganggur.
“Saat kejadian itu saya sedang berada di rumah orang tua saya. Saya juga melihat status WA almarhum dengan kalimat permohonan maaf karena belum bisa membahagiakan keluarga dan almarhum menitipkan agar saya menjaga anak anaknya, ” ungkapnya.
Baca Juga : Terbukti Lakukan Penipuan, Selebgram Asal Kota Bandung IFS Divonis Hukuman 1,6 Tahun Penjara
Kapolsek Subang AKP Endang, yang mendapati laporan dari warga langsung meluncur ke lokasi kejadian atau TKP.
“Posisi almarhum menggantung dengan leher terjerat tambang.Dari hasil olah tidak ditemukan tanda tanda kekerasan almarhum pun langsung dibawa ke RSUD Subang,” Pungkasnya. (anr)