RADARBANDUNG.id, SOREANG- Guna menyukseskan pemilihan kepala daerah (Pilkada) 2024, Pemkab Bandung menyiapkan anggaran sebesar Rp101,9 miliar.
Bupati Bandung Dadang Supriatna mengatakan, dana tersebut sudah diberikan kepada Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Bandung berikut dengan BPJS Ketenagakerjaan untuk panitia dan juga pelaksana.
“Persoalan tadi mengenai pelaksanaan dan segala macam diserahkan kepada KPU Kabupaten Bandung sebagai penyelenggara Pilkada Serentak Nasional 2024,” katanya, Selasa (28/5).
Ia mengatakan, pemerintah daerah selalu mengawal serta mengawasi dan juga komunikasi bagaimana apabila ada sesuatu hal yang harus dibicarakan.
“Termasuk Forkopimda Kabupaten Bandung semua sepakat dan menyepakati bahwa pelaksanaan Pilkada Serentak Nasional 2024 ini harus berjalan dengan lancar dan damai serta bisa menghasilkan kepala daerah yang betul-betul berkualitas,” tuturnya.
Lebih lanjut, ia berharap nantinya anggota PPS, Panwascam di Kabupaten Bandung bisa memanfaatkan dana BPJS yang sudah disediakan.
“Kita ketahui kesehatan para pekerja saat pilkada harus menjadi prioritas, sehingga gunakan fasilitas BPJS yang disediakan jika diperlukan untuk berobat nantinya,” ucapnya.
Dadang menginstruksikan kepada Badan Kesbangpol Kabupaten Bandung untuk segera memproses BPJS Ketenagakerjaan bagi PPS pasca pelaksanaan pelantikan PPS tersebut.
“Berdasarkan pengalaman pada pelaksanaan Pemilu maupun Pilkada sebelumnya, petugas PPS ada yang sakit dan meninggal dunia,” ujar dia. Sehingga menilik kejadian meninggal nya tiga anggota PPS pada Pemilu 2024 lalu. Perlu adanya antisipasi mencegah hal tersebut terulang.
“Kita Jamin semua anggota PPSmendapatkan santunan dari BPJS Ketenagakerjaan. Semoga semua PPS sehat dan berkah,” ungkapnya. (kus)
