News

Ekspedisi ke 2 Dayung Jelajah Nusantara Wanadri Tangkap Pesona Belitung

Radar Bandung - 05/08/2024, 22:15 WIB
Ali Yusuf
Ali Yusuf
Tim Redaksi
Ekspedisi ke 2 Dayung Jelajah Nusantara Wanadri Tangkap Pesona Belitung
Acara penglepasan tim Ekspedisi ke 2 Dayung Jelajah Nusantara Wanadri di Eiger Store, Jalan Sumatera Bandung, Senin (5/8).

RADARBANDUNG.id, BANDUNG- Perhimpunan Penempuh Rimba dan Pendaki Gunung Wanadri yang berbasis di Kota Bandung kembali mengadakan Ekspedisi kedua, Dayung Jelajah Nusantara bertajuk Dayung Jelajah Nusantara (DJN) : Flores Sea Kayak Expedition.

Ketua Umum Ekspedisi Dayung Jelajah Nusantara Wanadri, Yoppi R Saragih mengatakan ekspedisi DJN tahun 2024 memilih Belitung sebagai tujuan utama. Soalnya menurut Yoppi, Belitung menyimpan banyak cerita sejarah kepulauan di nusantara, juga menjadi jalur nadi bumi yang menyediakan bukti nyata kekayaan sejarah geologis.

“Ekspedisi Sea Kayak Belitung berharap akan menemukan kisah baru dari Pulau Belitung, rumah bagi masyarakat yang terkenal dengan semangat pluralitas serta kesederhanaan namun juga pekerja keras,” ujar Yoppi R Saragih, usai acara pelepasan Dayung Jelajah Nusantara (DJN) : Flores Sea Kayak Expedition di Eiger Store, Jalan Sumatera 23, Bandung. Senin (5/8/2024).

Tim DJN ini, kata Yoppi, akan berusaha menangkap pesona dan inspirasi dari salah satu pulau di Nusantara dengan sebuah sudut pandang baru, sudut pandang dari pesisir Belitung.

Dalam setiap penyelenggaraan ekspedisi Wanadri selalu mengajak berbagai pihak untuk kerja bersama. “Dengan keterlibatan banyak pihak maka syiar kebangsaan, yang dicanangkan melalui ekspedisi, akan semakin kuat dan menjangkau khalayak luas – menyapa seluruh anak bangsa,” katanya.

Yoppi menambahkan, adapun total jarak pengelilingan Pulau Belitung sepanjang kurang lebih 439 km bakal disusuri menggunakan kayak laut dengan menelusuri pesisir.

“Tim DJN yang terdiri dari 12 pendayung, 6 pendukung ini akang memulai ekspedisi sepanjang Austus hingga September 2024, akan melaksanakan sirkumnavigasi atau menelusuri perairan pesisir Belitung searah jarum jam. Titik memulai dan mengakhiri ekspedisi akan berada di Tanjung Kelayang Reserve.

Dalam kesempatan yang sama, owner Eiger Ronny Lukito mengatakan keterlibatan Eiger dalam ekspedisi DJN kali ini bukan yang pertama, dalam ekspedisi sebelumnya menyusuri pesisir Flores (1.095 km) di tahun 2023, Eiger pun memberikan dukungannya kepada tim DJN yang mengembara menggunakan kayak laut.

“Ekspedisi DJN yang digagas oleh Wanadri, memiliki kesamaan visi dengan apa yang dijalankan Eiger selama 35 tahun berkarya di Indonesia,” katanya.

Penjelajahan ini, kata Roni, mendapat dukungan dari Eiger. Pasalnya tim ekspedisi akan menemukan berbagai kekayaan sosial budaya juga alam. Memunculkan berbagai ide dan inovasi untuk saling mengenali dan menjaga apa yang telah ditemukan.

“Apalagi penjelajahan dengan kayak laut memungkinkan tim DJN mengenali pesisir sebuah pulau dengan teliti dan lengkap. Kayak laut mampu menjelajah area sulit dicapai oleh petualang yang menggunakan kendaraan darat maupun kapal besar,” tegas Ronny.

Sebagai brand penyedia perlengkapan luar ruang yang berfokus pada tropical adventure, tegas Roni, pihaknya juga sedang berupaya untuk menggarisbawahi dampak nyata dari perubahan iklim pada alam pesisir Indonesia.

“Tim Dayung Jelajah Nusantara akan menyusuri pesisir, merekam langsung kondisi pesisir Indonesia, menyampaikan kondisi nyata tentang upaya pelestarian ekosistem pesisir. Seiring dengan langkah yang sedang dilakukan Eiger untuk melakukan konservasi mangrove di berbagai pesisir di Indonesia,” pungkasnya. (nto)


Terkait Regional
Slowpitch Dorong Kebugaran, Bandung Buka Peluang Investasi Olahraga
Regional
Slowpitch Dorong Kebugaran, Bandung Buka Peluang Investasi Olahraga

Pentingnya pendekatan inklusif dalam pengembangan olahraga masyarakat. Dengan menyatukan visi antara komunitas, pemerintah, dan sektor swasta, diharapkan fasilitas olahraga bisa menjadi ruang publik yang aktif, produktif, dan mampu memberikan dampak sosial dan ekonomi secara berkelanjutan.

Bandung Perkuat Pengelolaan Sampah Modern di Enam Titik Strategis
Regional
Bandung Perkuat Pengelolaan Sampah Modern di Enam Titik Strategis

Kawasan Situsaeur dan Holis telah lebih dulu menjalankan pengolahan melalui fasilitas Refuse Derived Fuel (RDF) hasil kerja sama dengan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR). Fasilitas ini mampu menangani hingga 65 ton sampah setiap harinya, mengubahnya menjadi bahan bakar alternatif untuk kebutuhan industri.

Tindak Tegas Pejabat Terseret Korupsi Dana Hibah Pramuka Kota Bandung
Regional
Tindak Tegas Pejabat Terseret Korupsi Dana Hibah Pramuka Kota Bandung

Kasus dugaan korupsi dana hibah Kwartir Cabang Gerakan Pramuka Kota Bandung senilai Rp6,5 miliar yang menyeret pejabat di lingkungan dinas. Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Kadispora) Kota Bandung, Eddy Marwoto, telah ditetapkan sebagai tersangka oleh Kejaksaan Tinggi Jawa Barat.

Ritase Sampah Bandung Dibatasi, Pemkot Genjot Program RW Mandiri Kelola Sampah
Regional
Ritase Sampah Bandung Dibatasi, Pemkot Genjot Program RW Mandiri Kelola Sampah

Pembatasan jumlah ritase pengangkutan sampah dari Pemerintah Provinsi Jawa Barat, biasanya Kota Bandung mendapat jatah 140 ritase per hari untuk mengangkut sampah ke tempat pengolahan akhir (TPA), kini hanya diizinkan 120 ritase.

location_on Mendapatkan lokasi...
RadarBandung AI Radar Bandung Jelajahi fitur berita terbaru dengan AI
👋 Cobalah demo eksperimental yang menampilkan fitur AI terkini dari Radar Bandung.