RADARBANDUNG.id, BANDUNG – Calon Walikota Bandung, Arfi Rafnialdi mendukung Jusuf Hamka menjadi calon Wakil Gubernur Jawa Barat. Ia terkesan dengan sejumlah program prioritas yang ditawarkan untuk Masyarakat.
Diketahui, Jusuf Hamka atau yang akrab disapa Babah Alun ini menjadi salah satu kandidat dari Partai Golkar untuk maju sebagai calon wakil gubernur dalam Pilgub Jabar. Beberapa program sudah disiapkan jika dirinya terpilih dalam kontestasi politik.
Beberapa di antaranya adalah memetakan serta mengatasi permasalahan kelaparan dan Kesehatan. Posko nasi kuning yang digagas olehnya akan diperbanyak. Sejauh ini, program yang sudah 12 tahun ini berjalan tanpa APBD.
Program lainnya adalah memperbanyak lahan sawah dan mendorong anak muda untuk mampu berwiraswasta.
“Kita akan perbanyak sawah lagi, karena kita tahu Cianjur itu terkenal Jawa Barat itu berasnya beras Cianjur. Kita tidak boleh dalam negeri kekurangan. Kita harus ekspor dari Jawa Barat. Kita harus kayak Thailand. Jangan jadi pemain local,” terang dia.
“Generasi muda jangan hanya bermimpi jadi ASN. Harus jadi wiraswasta karena negeri ini gemar ripah loh jinawi. Masih banyak hasil bumi, hasil alam, hayu kita sama-sama kira galakkan koperasi, bersama-sama,” ucap dia lagi.
Jusuf Hamka pun memiliki program yang sudah berjalan Bernama posko Nasi Kuning. Program ini ia sebut akan jadi gerakan nasional. Sebab, banyak warga yang mau berkontribusi dalam program itu dan tidak membebani anggaran negara.
“Banyak yang pakai duit pribadi bukan duit Babah Alun. Gerakan ini jadi gerakan nasional dari kita untuk kita,” ucapnya.
Sementara itu, Bakal Calon Wali Kota Bandung dari Partai Golkar Arfi Rafnialdi yang mendampingi Jusuf Hamka di Kota Bandung mengaku terkesan dengan program yang ditawarkan.
Menurut dia, posko Nasi Kuning murah menggabungkan unsur kedermawanan masyarakat untuk membantu meningkatkan gizi dan memutar roda ekonomi warga.
“Jadi nasi kuning Babah Alun ini program untuk meningkatkan gizi warga dan juga tidak diberikan cuma-cuma karena ingin memutarkan ekonomi warga. Jadi warga yang datang membayar harga minimal Rp3000 tapi seikhlasnya mau ditambahin juga silakan,” ucap Arfi.
Program Nasi Kuning Babah Alun bisa menjadi gerakan sosial yang mudah diterapkan diberbagai daerah. Sejauh ini, posko nasi kuning sudah berada di 22 titik.
“Ini program bagus banget, di Cianjur ternyata sudah banyak titiknya. Nah di Bandung ini baru dua titik di Jalan Dewi Sartika dan Cibadak. Kalau hari ke depan, karena ini gak harus nunggu beliau jadi wakil gubernur atau saya wali kota ini bisa digulirkan untuk makin banyak titik di Kota Bandung karena pasti antusiasme warga juga sangat positif untuk program seperti ini,” tuturnya.
Arfi siap mendukung keputusan Partai Golkar yang akan memasang Babah Alun sebagai calon wakil gubernur Jawa Barat.
“Jadi sebagai sebuah kebersamaan dengan Partai Golkar, beliau juga diamanahi sebagai bakal calon Wakil Gubernur Jawa Barat. Saya juga masih ditugasi sebagai Bakal Calon Wali Kota jadi kita sinergikan,” ucap Ketua Bidang Strategi Penggalangan Pemilih DPP Partai Golkar tersebut.
“Kita doakan Pak Jusuf Hamka, seorang pengusaha yang dermawan, peduli rakyat. Pertama kita doakan beliau sehat wal afiat, kedua rezekinya berkah dan berlimpah, ketiga kita doakan beliau jadi pemimpin kita di Jawa Barat,” ucapnya.
