RADARBANDUNG.ID, KOTA CIMAHI – Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Cimahi bersama aparat Satlantas Polres Cimahi dan TNI melaksanakan uji coba rekayasa arus lalu lintas di kawasan simpang Cibogo-Sadarmanah Jalan Kerkoff, Kelurahan Leuwigajah, Kecamatan Kota Cimahi Selatan.
Petugas Dinas Perhubungan, TNI dan aparat kepolisian tengah mengatur arus lalu lintas di kawasan simpang Cibogo-Sadarmanah, Cimahi, saat uji coba rekayasa untuk mengurangi kemacetan pada jam sibuk, Selasa 13 Agustus 2024. FOTO-FOTO: NENG AAS FAUZIAH ROHMAH/RADAR BANDUNG
Upaya rekayasa lalu lintas yang diterapkan di Jalan Sadarmanah mulai menunjukkan hasil yang memuaskan warga Kota Cimahi.
Kebijakan ini dirancang untuk mengatasi kemacetan yang sering mengganggu kelancaran lalu lintas, terutama pada jam-jam sibuk.
Kepala Dishub Kota Cimahi, Ruswanto, menjelaskan bahwa uji coba ini dilakukan pada 13-14 Agustus 2024, dengan jam operasional dari pukul 06.00-08.00 WIB dan 16.00-18.00 WIB.
“Rekayasa ini bertujuan untuk mengurangi kepadatan di persimpangan yang sering menjadi titik kemacetan, terutama saat pagi dan sore hari,” ujar Ruswanto, Selasa 13 Agustus 2024.
Baca Juga :Agus Gumiwang Resmi jadi Plt Ketua Umum Partai Golkar
Setelah uji coba, Dishub Kota Cimahi akan melakukan evaluasi terhadap hasilnya. Sosialisasi kepada masyarakat sudah dilakukan melalui spanduk dan media sosial.
“Padatnya lalu lintas menyebabkan antrean panjang yang bahkan mencapai area makam TPU Kerkoff, sehingga diperlukan penguraian lebih lanjut,” tambah Ruswanto.
Salah seorang warga setempat, menjelaskan bahwa belokan kendaraan menuju Jalan Cibogo menjadi salah satu penyebab utama kemacetan di area tersebut.
“Masalah utama kemacetan adalah kendaraan yang berbelok ke arah Jalan Cibogo,” ungkap warga Setempat Edi (36).
Rekayasa lalu lintas yang diterapkan di wilayah tersebut telah membantu mengatasi masalah ini dengan mengatur alur kendaraan agar tidak saling berpapasan secara bersamaan.
“Rekayasa ini efektif, jadi gak terlalu macet lagi. Semua kendaraan sekarang lewat Jalan Kerkoff, dan itu membantu mengurangi penumpukan di satu jalur,” ujar Edi (36).
Baca Juga :Musim Kemarau Rentan Kebakaran Kahutla, Damkar KBB Ingatkan Ini!
Dengan upaya rekayasa lalu lintas yang terus dievaluasi dan disempurnakan, diharapkan kawasan simpang Cibogo-Sadarmanah dapat menjadi lebih tertib, sehingga kemacetan berkurang dan keselamatan pengguna jalan meningkat.
“Kami juga akan mempertimbangkan opsi lain jika diperlukan untuk perbaikan rekayasa arus lalu lintas ke depan,” tutup Ruswanto. (Cr1/Neng Aas)
