RADARBANDUNG.id, CIMAHI — Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menyatakan bahwa kesehatan di dunia sedang dalam keadaan darurat imbas penyebaran penyakit Monkey Pox (Mpox) atau cacar monyet secara global.
Penyakit tersebut disebabkan oleh virus yang bernama Mpox.
Meski penyebarannya hanya bisa melalui kontak fisik secara langsung, namun masyarakat perlu mewaspadainya.
Dari data Kementerian Kesehatan (Kemenkes) di Indonesia, tercatat ada 88 kasus cacar monyet yang terindikasi dalam kurun waktu 2022-2024. Sebanyak 13 kasus diantaranya berada di Jawa Barat (Jabar).
Sementara di Kota Cimahi, sampai saat ini belum ada laporan masyarakat yang terkena atau memiliki gejala cacar monyet. Hal tersebut dikonfirmasi oleh Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Cimahi, Mulyati yang memastikan penyakit tersebut belum ditemukan di wilayahnya.
Kendati demikian, diakuinya Mpox masih berpotensi menyebar di Kota Cimahi sehingga ia meminta masyarakat mengetahui gejala apa saja yang timbul dan bagaimana cara mencegah penularannya.
“Meskipun belum ada kasus [Mpox] yang terdeteksi, pihak Dinas Kesehatan Kota Cimahi tetap mengimbau masyarakat untuk waspada,” kata Mulyati, Senin, 2 September 2024.
Gejala Cacar Monyet
Gejala cacar monyet diawal dengan demam yang disertai rasa nyeri yang hebat di bagian kepala. Pengidap juga akan merasa lemas, nyeri otot, hingga sakit punggung.
Kemudian pada hari pertama hingga ketiga yang terhitung sejak pertama demam, biasanya akan muncul bintik berwarna merah. Nantinya, bintik tersebut akan berubah ukuran lantaran ada cairan bening di dalamnya. Setelah itu akan berisikan nanah.
Kurang lebih sekitar 2-4 minggu ruam tersebut akan bertahan dan mengering dengan sendirinya. Penyakit ini tak bisa dianggap remeh lantaran dapat menyebabkan kematian bila tingkat fatalnya tinggi dan tidak mendapatkan perawatan medis.
Cara Mencegah Penyebaran Cacar Monyet
Secara sekilas, penyakit ini mirip dengan cacar air, namun keduanya tidak satu golongan. Cacar monyet disebabkan oleh virus Mpox dan bisa menyebar lewat hewan. Sementara cacar air hanya menular melalui manusia ke manusia.
Adapun beberapa langkah yang bisa diterapkan oleh masyarakat agar mencegah penyebaran Mpox yaitu:
1. Menerapkan pola hidup bersih dan sehat seperti mencuci tangan dengan sabun di air yang mengalir.
2. Hindari melakukan kontak fisik dengan masyarakat yang diduga memiliki gejala Mpox.
3. Apabila terkena Mpox, masyarakat dihimbau untuk melakukan isolasi sampai ruam pada kulit mengering.
4. Makanlah makanan yang sudah matang dengan sempurna.
5. Melaporkan jika menemukan adanya masyarakat yang memiliki gejala di atas.
Itulah beberapa langkah agar mencegah penyebaran Mpox tidak meluas. Meski penyebarannya tidak secepat Covid-19, namun masyarakat harus tetap selalu waspada.(cr1)