RADARBANDUNG.ID, KOTA BANDUNG-Gempa bumi berkekuatan magnitudo 4.9 di Kabupaten Bandung pada Rabu (18/9) lalu menimbulkan kerusakan pada rumah warga yang terdampak gempa.
Bahkan, tak hanya rumah yang rusak, gempa tersebut menelan korban jiwa sorang anak bernama Fauzan (4) warga Kecamatan Kertasari, Kabupaten Bandung.
Fauzan meninggal dunia akibat tertimpa reruntuhan bangunan rumahnya setelah gempa terjadi.
Baca juga : 33 Gempa Susulan Guncang Bandung, BMKG Imbau Warga Tetap Waspada
Korban Fauzan mengalami luka berat pada bagian kepala akibat tertimpa reruntuhan rumahnya. Korban sempat dilarikan ke RSUD Majalaya untuk menjalani perawatan.
Namun nahas, Fauzan akhirnya menghembuskan napas terakhirnya pada Kamis (19/9) malam.
Kabar meninggalnya Fauzan sampai ke telinga Bupati Bandung Dadang Supriatna.
Bupati Bandung Dadang Supriatna turut menyampaikan duka cita atas meninggalnya Fauzan yang menjadi korban gempa bumi tersebut.
Baca juga : Gempa Susulan Hantui Kabupaten Bandung, BNPB: Warga Diminta Segera Mengungsi
“Atas nama pribadi dan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bandung, saya menyampaikan duka cita yang mendalam atas meninggalnya Fauzan. Semoga keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan dan kekuatan dalam menghadapi cobaan,” ujar Dadang dalam keterangannya, Jumat (20/9).
Bupati Bandung Dadang Supriatna pu menyempatkan takziah ke rumah orang tua Fauzan di Kampung Hamerang RT 01/01, Desa Cikembang, Kecamatan Kertasari, Kabupaten Bandung.
Bahkan, Bupati Bandung ikut serta menyalatkan almarhum Fauzan di masjid terdekat bersama pemerintah kecamatan, desa, dan warga sekitar.
“Insya Allah husnulkhatimah. Mari kita do’akan semoga keluarganya diberikan kesabaran, ketabahan. Semoga Allah SWT menyelamatkan semua warga kami. Aaamiin,” tutur Bupati Bandung. (jpnn.com)
