News

Ribuan Orang Daftar CPNS di KBB, Ratusan Orang TMS di Tahap Administrasi

Radar Bandung - 21/09/2024, 08:17 WIB
Hendra Hidayat
Hendra Hidayat
Tim Redaksi
Ribuan Orang Daftar CPNS di KBB, Ratusan Orang TMS di Tahap Administrasi
Ilustrasi para peserta tes CPNS. Foto-foto: Dok. Jawa Pos dan Nurul Fitriana/Jawa Pos

RADARBANDUNG.id- Ratusan pelamar yang mengikuti seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) di Kabupaten Bandung Barat (KBB) tidak lolos pada tahap seleksi administrasi.

Data Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) KBB menyebut, sebanyak 2.049 orang terdaftar ikut seleksi CPNS di KBB.

Pelaksana Tugas (Plt) Kepala BKPSDM KBB, KBB, Asep Wahyu menjelaskan, pada tahap administrasi sebanyak 1.273 orang tercatat melakukan submit.

“Sebanyak 733 pendaftar memenuhi syarat (MS) dan 540 pendaftar TMS (Tidak Memenuhi Syarat) seleksi administrasi,” katanya.

Ia menambahkan, sebagian besar pendaftar yang gugur lantaran beberapa faktor penyebab diantaranya tidak ditulis tangan dan lamaran tidak ditujukan ke Pj Bupati Bandung Barat.

“Selain itu akreditasi Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN PT) tidak diupload atau menampilkan menampilkan BAN PT tidak sesuai pada kurun waktu tahun kelulusan,” katanya.

“Selain itu, ada juga karena surat keterangan sehat bukan dari puskesmas atau laboratorium kesehatan (Labkes) atau rumah sakit milik pemerintah sesuai di pengumuman,” sambungnya.

Lebih lanjut ia mengatakan, untuk saat ini panitia seleksi memberikan waktu kepada para pelamar mulai tanggal 20 sampai 22 September 2024 untuk melakukan sanggah melalui aplikasi SSCASN.

“Masa sanggah adalah pertanyaan yang berkaitan dengan kelengkapan dokumen yang telah di upload dalam sistem SSCASN dari pendaftar yang tidak memenuhi syarat,” katanya.

“Selanjutnya setiap sanggahan akan dijawab melalui hasil kesepakatan Tim Panselda dan akan diumumkan pada tanggal 23 sampai 29 September 2024,” imbuhnya.

Sejauh ini, kata Asep, Jabatan Auditor (Ahli Pertama) menjadi formasi dengan pelamar terbanyak yakni 638 orang dan Jabatan P2UPD  (Ahli Pertama) sebanyak 298 orang.

“Sementara itu, jabatan Polisi Pamong Praja (pemula) sebanyak 166, Jabatan Mediator Hubungan industrial (Ahli Pertama) 100 orang, Jabatan Polisi Pamong Praja (Ahli Pertama) sebanyak 12 orang, dan Jabatan Perancang UU (Ahli) sebanyak 9 orang,” jelasnya.

Untuk diketahui, tahun ini Pemkab Bandung Barat membuka 27 formasi untuk 7 organisasi perangkat daerah (OPD). Terbanyak di Satpol PP dengan jumlah 13 formasi.

Sementara 14 formasi lainnya dibagi untuk meliputi inspektorat daerah, Dinas Tenaga Kerja (Disnaker), sekretariat daerah dan sekretariat DPRD Bandung Barat.

“Untuk tahun ini Pemkab Bandung Barat mendapat 27 formasi CPNS disesuaikan kebutuhan dan satu formasi khusus bagi penyandang disabilitas,” pungkasnya. (KRO)


Terkait Kabupaten Bandung Barat
Pemkab Bandung Barat Berkomitmen Sukseskan Program Koperasi Desa Merah Putih
Kabupaten Bandung Barat
Pemkab Bandung Barat Berkomitmen Sukseskan Program Koperasi Desa Merah Putih

RADARBANDUNG.id- Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bandung Barat menegaskan dukungannya terhadap kesuksesan progam Koperasi Desa (Kopdes) Merah Putih di wilayahnya. Wakil Bupati (Wabup) Bandung Barat, Asep Ismail mengatakan, demi suksesnya program tersebut pihaknya bakal terus memberikan pendampingan, fasilitas digitalisasi maupun kurangnya kapasitas sumber daya manusia (SDM). “Kami akan terus memberi pendampingan, fasilitas digitalisasi dan kekurangan kapasitas sumber […]

Bawaslu RI Gelar kegiatan Forum Literasi Keterbukaan Informasi Publik Pengawasan Pemilu dan Pemilihan di Bandung Barat
Kabupaten Bandung Barat
Bawaslu RI Gelar kegiatan Forum Literasi Keterbukaan Informasi Publik Pengawasan Pemilu dan Pemilihan di Bandung Barat

RADARBANDUNG.id- Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) RI melaksanakan kegiatan Forum Literasi Keterbukaan Informasi Publik Pengawasan Pemilu dan Pemilihan di Bandung Barat pada Minggu (20/7/2025). Kepala Sekretariat Bawaslu Provinsi Jawa Barat, Widodo Wuryanto mengatakan, hal itu merupakan upaya untuk mendorong kesadaran masyarakat akan pentingnya akses informasi yang valid serta peran aktif publik dalam pengawasan pemilu yang jujur […]

Soal Jam Efektif Pembelajaran, Disdik Bandung Barat Ikuti Surat Edaran Gubernur Jawa Barat
Kabupaten Bandung Barat
Soal Jam Efektif Pembelajaran, Disdik Bandung Barat Ikuti Surat Edaran Gubernur Jawa Barat

RADARBANDUNG.id- Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Bandung Barat mengikuti Surat Edaran Gubernur Jabar Nomor: 58/PK.03/DISDIK tentang Jam Efektif pada Satuan Pendidikan di Provinsi Jawa Barat. Seperti diketahui, tahun ajaran 2025/2026 ini  jam masuk sekolah dari tingkat PAUD, SD, SMP hingga SMA sederajat yang dimulai pukul 06.30 WIB. Selain itu, ,pembelajaran juga dilakukan selama lima hari dalam […]

Tersandung Kasus Korupsi, Dua ASN Bandung Barat Diberhentikan Sementara
Kabupaten Bandung Barat
Tersandung Kasus Korupsi, Dua ASN Bandung Barat Diberhentikan Sementara

RADARBANDUNG.id- Dua Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemkab Bandung Barat menyusul status tersangka atas kasus dugaan korupsi pengadaan caravan mobile unit laboratorium COVID-19 tahun anggaran 2021. ASN Kabupaten Bandung Barat tersebut yakni Eisenhower Sitanggang yang menjabat sebagai Staff Ahli Bidang Kemasyarakatan dan Ridwan Diomara Silitonga yang bertugas di RSUD Lembang. Kepala Badan Kepegawaian dan […]

location_on Mendapatkan lokasi...
RadarBandung AI Radar Bandung Jelajahi fitur berita terbaru dengan AI
👋 Cobalah demo eksperimental yang menampilkan fitur AI terkini dari Radar Bandung.