RADARBANDUNG.id- Insiden kurang mengenakan menimpa paslon nomor urut 3 yakni Hengky Kurniawan-Ade Sudrajat pada pelaksanaan debat paslon Pilkada Bandung Barat, Selasa (29/10/2024) siang.
Pasalnya, ketika Hengky Kurniawan hendak menjawab pertanyaan panelis soal optimalisasi potensi perikanan di Kabupaten Bandung Barat siaran live video hilang (terputus).
Selain itu, ketika paslon nomor tiga hendak menjawab maupun menyanggah pernyataan calon lain microfon yang digunakan sempat tidak berfungsi dengan baik. Sehingga suara yang terdengar tidak jelas.
Menanggapi hal tersebut, calon bupati Bandung Barat, Hengky Kurniawan mengatakan peristiwa tersebut cukup mengganggu konsentrasi. Terlebih pertanyaan yang dijawab merupakan isu yang bagus terkait hubungan lingkungan dan ekonomi.
“Dapat kabar beberapa temen-temen kalau di tv sempet blank artinya apa yang kita sampaikan tentang konsep perikanan tadi tidak sampai pesannya ke masyarakat,” katanya saat ditemui usai debat, Selasa (29/10/2024).
Ia menambahkan, pada kesempatan tersebut dirinya menjawab terkait optimalisasi potensi ekonomi perikanan dengan memanfaatkan Keramba Jaring Apung (KJA).
“Tadi kita sampaikan bahwa pembangunan ekonomi tidak merusak keberlangsungan lingkungan hidup karena akan diwariskan ke generasi mendatang,” katanya.
“Maka ekosistem harus dirawat dengan melakukan penggunaan kimia lebih bijak tidak berlebihan cuma video gak muncul,” sambungnya.
Ia berharap, pada pelaksanaan debat paslon kedua mendatang peristiwa serupa tidak terulang. Pasalnya, momen terus merupakan kesempatan paslon menyampaikan program kepada masyarakat Bandung Barat.
“Mudah-mudahan ke depan lebih baik. Mudah-mudahan jadi evaluasi termasuk tadi saat pengambilan pertanyaan dan sebagainya. Tadi teman kita di nomor 4 mempermasalahkan itu seperti terlihat setingan dan seolah seperti otomatis. Ke depan lebih dan dinamis,” tandasnya. (KRO)