News

HARI PANGAN SEDUNIA 2024 Penjabat Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin Sebut Ubah Pola Pikir dan Kebiasaan Masyarakat Konsumsi Pangan Lokal

Radar Bandung - 17/11/2024, 07:12 WIB
Azam Munawar
Azam Munawar
Tim Redaksi
HARI PANGAN SEDUNIA 2024 Penjabat Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin Sebut Ubah Pola Pikir dan Kebiasaan Masyarakat Konsumsi Pangan Lokal

RADARBANDUNG.ID, KOTA BANDUNG – Peringatan Hari Pangan Sedunia (HPS) 2024 menurut Penjabat Gubernur Jabar Bey Machmudin menjadi momentum dalam mengedukasi masyarakat tentang pentingnya mengonsumsi pangan lokal dan pangan yang bergizi seimbang dan aman sehingga target swasembada pangan pada 2028 dapat terwujud.

Penjabat Gubernur Jabar Bey Machmudin menambahkan, kegiatan Hari Pangan Sedunia 2024 Tingkat Provinsi Jabar mengusung tema “Pangan Lokal, Solusi Pangan Masa Depan untuk Kemandirian Pangan Jawa Barat” dilangsungkan di Sport Jabar Arcamanik, Kota Bandung, Sabtu (16/11/2024).

Dalam acara tersebut, kata Penjabat Gubernur Jabar Bey Machmudin, menghadirkan Pameran Pangan Lokal dari 27 kabupaten/kota, Gerakan Pangan Murah (GPM), Lomba Cipta Menu Beragam, Bergizi Seimbang dan Aman (B2SA), Botram B2SA, dan Gerakan Minum Susu dan Makan Telur.

Baca Juga :TOP CEO INDONESIA AWARDS 2024 Penjabat Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin Tegaskan Tukar Gagasan CEO Tumbuhkan Ekonomi

Kegiatan lainnya, yakni Pojok Jajanan Pangan Lokal, Demo Masak Gastronomi dan Icip-icip, talkshow Inovasi Pangan Lokal, Gerakan Stop Boros Pangan, pelayanan konsultasi Nomor Induk Berusaha (NIB), konsultasi gizi dan kesehatan, Samsat Keliling, dan SIM Keliling.

Penjabat Gubernur Jabar Bey Machmudin berharap kolaborasi dan sinergi dari semua pihak, salah satunya melalui Pameran Pangan Lokal dari 27 kabupaten/kota dalam momentum HPS 2024 dapat mengubah pola pikir dan kebiasaan masyarakat untuk mengonsumsi pangan lokal, sehingga target swasembada pangan pemerintah pusat pada 2028 dapat terealisasi.

“Saya berharap melalui kerja keras dan kolaborasi semua pihak, Jawa Barat dapat menjadi teladan dalam mewujudkan sistem pangan yang tangguh, inovatif, dan berkelanjutan,” ujarnya.

Baca Juga :Penjabat Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin Apresiasi Damas yang Akan Gelar Lomba Kereta Peti Sabun 2024 Momentum Kenalkan Potensi Budaya dan Wisata

“Semoga momentum Hari Pangan Sedunia 2024 menjadi langkah nyata kita untuk membangun masa depan yang lebih baik bagi masyarakat Jawa Barat dan Indonesia,” imbuh Bey Machmudin.

Selain itu, Bey memaparkan bahwa untuk menghadirkan ketahanan pangan yang tangguh, tidak melulu terkait soal kebutuhan pupuk, benih, dan irigasi, melainkan juga penting pengelolaan lahan agar diberikan pengairan yang cukup menuju sawah yang telah disiapkan untuk mencapai target swasembada pangan 2028.

“Jadi masalah pangan itu bukan hanya soal pupuk, irigasi atau benih, tapi ada hal lain yang terkait. Tadi disampaikan Pak Menteri Koordinator Pangan, irigasi tidak hanya sekadar pompanisasi, tapi bagaimana dari sumber air menuju sawah,” papar Bey.

Baca Juga :Penjabat Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin Tegaskan Penting bagi Masyarakat Terima Manfaat Keterbukaan Informasi Publik

Saat ini skor Pola Pangan Harapan (PPH) Jawa Barat mencapai 93,8 poin, mendekati skor nasional.

Namun capaian ini masih memerlukan peningkatan terutama melalui konsumsi sayur dan buah.

Kerja kolektif

Sementara itu Menko Bidang Pangan Zulkifli Hasan menyatakan, pemerintah pusat telah menargetkan swasembada pangan pada 2028.

Salah satu hal yang dapat mewujudkan hal itu adalah kerja kolektif semua pihak dari pemerintah kabupaten/kota, pemerintah provinsi, pemerintah pusat, kementerian dan lembaga serta sektor swasta.

“Oleh karena itu program pemerintah harus swasembada pangan 2028 dan itu kata kuncinya adalah kerja sama, ada bupati, gubernur, juga kementerian terkait,” kata Zulkifli.

Tekan angka kelaparan

Ia menegaskan bahwa pemerintah pusat sedang berupaya menekan angka kelaparan bagi anak-anak di Indonesia. Hal itu untuk mewujudkan Indonesia swasembada pangan pada 2028.

“Memang dunia berusaha agar tidak ada anak-anak yang kelaparan, tapi kenyataannya dari 2019 hingga 2023 meningkat. Pada 2019 itu 7,9 persen yang kelaparan, sekarang 9 persen, ada sekitar 733 juta orang yang kekurangan,” ungkapnya.

Karena itu, Zulkifli menyebut, kehadiran Kementerian Koordinator Bidang Pangan untuk mengoordinasikan terkait program swasembada pangan 2028.

2028 bisa swasembada pangan

“Insyaallah, kalau kita bareng-bareng, bekerja sama dan sekarang Pak Prabowo membentuk Kementerian Koordinator Bidang Pangan untuk mengoordinasikan. Saya meyakini, kalau kita kerja sama pada 2028 bisa swasembada pangan,” pungkas Zulkifli. (adv)


Terkait Advertorial
Berbagi Takjil, Kader JKN Sosialisasikan Program JKN di Bulan Ramadan
Advertorial
Berbagi Takjil, Kader JKN Sosialisasikan Program JKN di Bulan Ramadan

RADARBANDUNG.id, BANDUNG – Dalam rangka menyambut bulan suci Ramadan 1446 H, BPJS Kesehatan Cabang Bandung bersama 57 orang Kader JKN Kota Bandung menggelar aksi sosial dengan membagikan 250 porsi takjil kepada masyarakat. Kegiatan ini diselenggarakan di 2 titik keramaian Kota Bandung yaitu persimpangan jalan PH. H Mustofa dan Jalan Braga. Selain membagikan takjil, kegiatan ini […]

Trimo, Kader JKN yang Membantu Masyarakat Melawan Stigma Diskriminasi
Advertorial
Trimo, Kader JKN yang Membantu Masyarakat Melawan Stigma Diskriminasi

RADARBANDUNG.id, BANDUNG – Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) yang diselenggarakan oleh BPJS Kesehatan bertujuan untuk memberikan perlindungan kesehatan yang terjangkau dan berkualitas bagi seluruh masyarakat Indonesia. Untuk mendukung implementasi dan kesinambungan program ini, BPJS Kesehatan melibatkan Kader JKN yang berperan mengedukasi manfaat JKN dari lingkup yang terdekat dengan masyarakat. Kader JKN bertugas membantu peserta mengetahui […]

Terdaftar JKN, Rachel Dapatkan Layanan Kesehatan Optimal Hingga Sembuh Total
Advertorial
Terdaftar JKN, Rachel Dapatkan Layanan Kesehatan Optimal Hingga Sembuh Total

RADARBANDUNG.id, BANDUNG – Hadirnya Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) memberikan rasa aman bagi masyarakat karena menjamin peserta mendapatkan perawatan yang layak tanpa harus khawatir akan beban biaya terutama saat menghadapi kondisi medis yang tidak terduga. Kian hari, BPJS Kesehatan sebagai penyelenggara program ini, menawarkan berbagai kemudahan yang selaras dengan kebutuhan masyarakat dan perkembangan teknologi dengan […]

Kader JKN jadi Ujung Tombak Meningkatkan Kesadaran Peserta untuk Membayar Iuran
Advertorial
Kader JKN jadi Ujung Tombak Meningkatkan Kesadaran Peserta untuk Membayar Iuran

RADARBANDUNG.id, BANDUNG – Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) hadir demi memastikan akses layanan kesehatan yang berkualitas bagi seluruh masyarakat Indonesia. Untuk menjaga keberlanjutan program ini, partisipasi aktif peserta dalam membayar iuran menjadi salah satu faktor utama. Namun, masih banyak peserta JKN terutama di segmen Pekerja Bukan Penerima Upah (PBPU) atau peserta mandiri yang mengalami kendala […]

location_on Mendapatkan lokasi...
RadarBandung AI Radar Bandung Jelajahi fitur berita terbaru dengan AI
👋 Cobalah demo eksperimental yang menampilkan fitur AI terkini dari Radar Bandung.