News

Kadin Jawa Barat Tandaskan Siap Mendukung Perekonomian Nasional dan Daerah

Radar Bandung - 13/12/2024, 20:37 WIB
Azam Munawar
Azam Munawar
Tim Redaksi
Kadin Jawa Barat Tandaskan Siap Mendukung Perekonomian Nasional dan Daerah
Ketua Umum Kadin Indonesia, Anindya Bakrie foto bersama para nara sumber dalam acara Dialog Ekonomi dan Sinkronisasi Organisasi dengan mengangkat tema "Strategi Meningkatkan Ekonomi Nasional dan Pengurangan Angka Kemiskinan Daerah" di Hotel Savoy Homann, Kota Bandung, Jumat (13/12/2024). Foto: Azam Munawar/Radar Bandung

RADARBANDUNG.ID, KOTA BANDUNG – Ketua Umum Kadin Indonesia, Anindya Bakrie, menandaskan Kamar Dagang dan Industri Indonesia (Kadin) Jawa Barat memegang peranan penting sebagai ujung tombak dalam mendukung kestabilan ekonomi Indonesia.

Kadin Jawa Barat menjadi pilar utama yang menopang kestabilan Kadin Indonesia,” kata Anindya dalam acara Dialog Ekonomi dan Sinkronisasi Organisasi yang mengangkat tema “Strategi Meningkatkan Ekonomi Nasional dan Pengurangan Angka Kemiskinan Daerah” di Hotel Savoy Homann, Kota Bandung, Jumat (13/12/2024).

Hadir dalam acara tersebut para tokoh Jawa Barat dan 24 kadin di Jawa Barat.

Baca Juga :KADIN Bandung dan EV-READY Sukses Gelar ISCAF 2024: Akselerasi Smart City di Indonesia

Anindya juga menyampaikan rencana pemerintah pusat untuk mencapai swasembada beberapa komoditas penting pada 2025, seperti jagung, gula, garam, dan bahan pokok lainnya.

Menurut dia, Kadin memiliki peluang besar untuk berkontribusi dalam pencapaian tersebut, terutama dalam sektor penyediaan bahan pokok, pupuk, bibit, hingga irigasi.

Lebih lanjut, Anindya mengungkapkan bahwa Kadin ingin berperan aktif dalam mengatasi tantangan ekonomi, terutama di tengah pembatasan bagi pengusaha besar.

Baca Juga : Kembangkan Dunia Usaha, Pengusaha di Jabar Wajib Jadi Anggota Kadin

Dia berharap Kadin Jabar dapat mengajak seluruh pihak untuk bersama-sama maju dan mendukung program-program pemerintah, seperti yang dicanangkan oleh pasangan Prabowo-Gibran.

“Saya percaya, dengan kerja sama ini, Jabar bisa berkontribusi dalam penyediaan pangan, rumah murah, serta pendidikan yang lebih baik,” kata dia.

Sementara itu, Ketua Umum Sementara Kadin Jabar Caretaker Agung Suryamal Sutisno menekankan pentingnya fokus dan keseriusan dalam menghadapi tantangan ekonomi.

Baca Juga : JMSI-Kadin Jabar Diskusi Soal Bandara Kertajati, PT BIJB Diminta Gaet Investor

Kadin adalah mitra strategis yang dapat membantu menjalankan program-program pemerintah, termasuk di bidang pendidikan dan kesehatan,” kata Agung.

Dengan dukungan penuh dari Gubernur terpilih dan Wali Kota Bandung, Agung optimistis Kadin Jabar akan memainkan peran penting dalam memajukan perekonomian daerah dan nasional.

“Jabar memiliki potensi besar sebagai pusat pendukung program-program nasional. Ini adalah kesempatan untuk kebangkitan Kadin Jabar dan Indonesia,” kata dia.

Sebagai daerah dengan isu-isu strategis yang mendukung program pemerintah, Kadin Jabar berkomitmen untuk mendukung berbagai inisiatif yang dapat memperkuat ekonomi daerah dan negara.

Sementara itu Gubernur Jawa Barat terpilih, Dedi Mulyadi, menekankan pentingnya integrasi program pemerintah dengan kebutuhan masyarakat dalam berbagai sektor, seperti perumahan, ketahanan pangan, dan pendidikan.

“Bantuan kepada masyarakat miskin harus diarahkan untuk meningkatkan produktivitas, bukan sekadar memberikan uang. Berikan fasilitas seperti bibit ternak, barang dagangan, atau sarana lain yang bisa membuat mereka mandiri,” ujar Dedi Mulyadi.

Ia juga menyoroti pentingnya penggunaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) untuk proyek-proyek yang melibatkan tenaga kerja lokal. “Tenaga kerja seperti kuli bangunan dan kuli panggul harus dipekerjakan. Anak-anak bisa dilatih untuk memelihara kambing, sapi, dan ikan. Dengan cara seperti ini, saya yakin ekonomi kita bisa tumbuh 7-8 persen,” katanya.

Menurut Dedi, pola seperti ini telah berhasil diterapkan di Purwakarta, di mana ia mendorong petani untuk aktif bercocok tanam, menggerakkan ibu-ibu ke sawah, dan mendidik anak-anak sejak dini untuk memahami pentingnya kontribusi ekonomi.

Dedi juga menyoroti perlunya birokrasi yang lebih efektif dan efisien.

“Perizinan harus dibuat ringkas tanpa berlarut-larut pada hal-hal yang tidak penting. APBD harus difokuskan untuk menggerakkan ekonomi rakyat agar kesejahteraan meningkat,” tegasnya. (azm)


Terkait Kota Bandung
Sasar 1.000 Ekor Kucing Liar, Gencarkan Vaksinasi Rabies dan Sterilisasi Kucing
Kota Bandung
Sasar 1.000 Ekor Kucing Liar, Gencarkan Vaksinasi Rabies dan Sterilisasi Kucing

RADARBANDUNG.ID, KOTA BANDUNG – Pemerintah Kota Bandung melalui Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) terus memperkuat komitmennya dalam menjaga kesehatan hewan dan masyarakat. Tahun 2025, DKPP menggulirkan dua program unggulan secara simultan, vaksinasi rabies dan sterilisasi massal kucing liar. Langkah tersebut menjadi bagian dari strategi pengendalian populasi serta pencegahan penyebaran penyakit zoonosis di wilayah perkotaan. […]

Sembilan Anggota Senat Akademik Desak Majelis Wali Amanat UPI Ubah Peraturan Pemilihan Rektor UPI 2025-2030
Kota Bandung
Sembilan Anggota Senat Akademik Desak Majelis Wali Amanat UPI Ubah Peraturan Pemilihan Rektor UPI 2025-2030

RADARBANDUNG.ID, KOTA BANDUNG – Sembilan anggota Senat Akademik (SA) mendesak Majelis Wali Amanat (MWA) Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) segera mengubah peraturan pemilihan rektor UPI periode 2025-2030. Alasannya, pada Peraturan MWA Nomor 1/2025 tentang Pemilihan Rektor UPI terdapat pasal yang berpotensi menciptakan konspirasi, bertentangan dengan nilai demokrasi, dan melanggar Statuta UPI. “Pada awalnya kami sudah skeptis […]

Optimalisasi Pengawasan Hewan Kurban Menjelang Iduladha di Kota Bandung
Kota Bandung
Optimalisasi Pengawasan Hewan Kurban Menjelang Iduladha di Kota Bandung

RADARBANDUNG.ID, KOTA BANDUNG – Menjelang perayaan Iduladha, Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kota Bandung mulai melakukan berbagai persiapan untuk memastikan kesehatan hewan kurban. Kepala Bidang Peternakan dan Kesehatan Hewan, Wilsandi Saefuloh, menyampaikan pihaknya tengah menyusun rencana operasional guna mengawasi pemasukan hewan ternak ke wilayah Kota Bandung. Wilsandi menjelaskan kegiatan pengawasan akan mulai berjalan pada […]

Keluarga PMI Musthakfirin dapat Santunan Kematian dari BPJS Ketenagakerjaan
Kota Bandung
Keluarga PMI Musthakfirin dapat Santunan Kematian dari BPJS Ketenagakerjaan

  RADARBANDUNG.id, BANDUNG – Pemerintah Indonesia kembali menunjukkan komitmennya dalam melindungi Pekerja Migran Indonesia (PMI) melalui sinergi kelembagaan lintas sektor. BPJS Ketenagakerjaan menyerahkan santunan Jaminan Kematian (JKM) sebesar Rp85 juta kepada ahli waris dari almarhum Musthakfirin, PMI yang meninggal dunia saat bekerja di atas kapal di Korea Selatan. Penyerahan dilakukan secara langsung di Gateway Human […]

location_on Mendapatkan lokasi...
RadarBandung AI Radar Bandung Jelajahi fitur berita terbaru dengan AI
👋 Cobalah demo eksperimental yang menampilkan fitur AI terkini dari Radar Bandung.