News

Dua Anak Korban Eksploitasi Ayah Tiri di Bandung Barat Diamankan ke Rumah Aman Provinsi Jawa Barat

Radar Bandung - 15/12/2024, 08:51 WIB
Hendra Hidayat
Hendra Hidayat
Tim Redaksi
Dua Anak Korban Eksploitasi Ayah Tiri di Bandung Barat Diamankan ke Rumah Aman Provinsi Jawa Barat
Ilustrasi/IST

RADARBANDUNG.id- Dua anak korban kekerasan oleh ayah tiri, di Kecamatan Cipatat, Kabupaten Bandung Barat (KBB), yakni AB (13) dan AD (7) akhirnya dibawa ke rumah aman Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) Perlindungan Perempuan dan Anak (PPPA) Provinsi Jawa Barat (Jabar).

Seperti diketahui, keduanya menjadi sasaran eksploitasi dan kekerasan ayah tiri dengan menjadi pengemis bersama sang ibu. Akibatnya, kedua anak ini pun kerap mendapatkan kekerasan ketika tidak membawa uang.

Pelaksana dan Petugas Pendamping Korban di Bidang PPPA pada DP2KBP3A KBB, Deden Irwan Kusumah menjelaskan, saat ini kedua anak korban kekerasan ayah tirinya ini sudah dibawa ke rumah aman UPTD PPPA Provinsi Jabar.

“Alhamdulillah kemarin Jumat (13/12) dari Bidang PPPA KBB di dampingi oleh UPTD PPPA Prov Jabar, sudah melakukan penjangkauan ke rumah korban untuk melakukan kebenaran terkait dugaan exsploitasi anak, kebenarannya anak memang suka melakukan kegiatan meminta-minta uang,” katanya, Minggu (15/12/2024).

Ia menambahkan, upaya tersebut diambil untuk mengamankan kedua anak ini dari sang ayah tiri yang diduga menjadi pelaku kekerasan. Selain itu, kedua anak ini pun akan menjalani pemeriksaan kesehatan psikologi untuk memastikan mengalami trauma atau tidak.

“Kami melakukan tindakan pengambilan anak untuk diamankan di rumah aman prov jabar, guna diberikan beberapa hak anak seperti kesehatan, identitas dan pendidikan. Langkah ini juga atas persetujuan orang tuanya dan disaksikan oleh camat Cipatat, aparat RT/RW, kepala desa, Binmas dan instansi lainnya,” katanya.

Lebih lanjut ia mengatakan, untuk sang ibu pihaknya belum bisa mengambil langkah selanjutnya untuk mendalami adanya tindakan kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) oleh pelaku.

“Saat ini kami baru menjemput AB dan AD. Sementara ibunya masih tinggal di rumah bersama suaminya. Untuk dugaan KDRT memang perlu dilakukan asesmen lebih lanjut. Karena harus ada pemeriksaan terhadap kepala keluarganya juga karena dia diduga Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ),” katanya.

Sementara itu, Kepala Bidang Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) DP2KBP3A KBB, Rini Haryani mengatakan, terungkapnya kasus tersebut berawal dari laporan masyarakat sehingga pihaknya langsung melaksanakan tindakan cepat.

“Kami menerima laporan bahwa di Kecamatan Cipatat ada dua orang anak dieksploitasi oleh bapak tirinya. Itu disuruh mengemis kalau tidak mau mereka disiksa. Termasuk ibunya juga mengalami perlakuan yang sama hingga menyebabkan depresi,” katanya. (KRO)


Terkait Kabupaten Bandung Barat
Puluhan Siswa di Bandung Barat Terjaring Operasi Jam Malam, Satpol PP KBB: Tidak Terindikasi Tindakan Kriminalitas
Kabupaten Bandung Barat
Puluhan Siswa di Bandung Barat Terjaring Operasi Jam Malam, Satpol PP KBB: Tidak Terindikasi Tindakan Kriminalitas

RADARBANDUNG.id- Puluhan siswa terjaring Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Bandung Barat pada operasi jam malam pada Kamis (12/6/2025) malam. Hal tersebut berdasarkan SE Bupati Bandung Barat Nomor 1618 Tahun 2025 tentang Penerapan Jam Malam untuk Peserta Didik guna Mewujudkan Generasi Panca Waluya Jawa Barat Istimewa di Kabupaten Bandung Barat. Kepala Satpol PP Bandung […]

Peringati Hari Lingkungan Hidup 2025, PLTA Saguling Bersihkan Tepi Waduk dan Sungai Citarum dari Sampah
Kabupaten Bandung Barat
Peringati Hari Lingkungan Hidup 2025, PLTA Saguling Bersihkan Tepi Waduk dan Sungai Citarum dari Sampah

RADARBANDUNG.id- PLN Indonesia Power PLTA Saguling memperingati Hari Lingkungan Hidup Sedunia (HLHS) Tahun 2025 dengan membersihkan sampah di tepi Waduk Saguling dan Sungai Citarum di Kabupaten Bandung Barat. Kegiatan yang berlangsung di salah satu mitra binaan PLTA Saguling yaitu Bening Saguling Foundation (BSF) tersebut diikuti oleh PLN IP, mitra binaan, dan 27 bank sampah unit […]

Disdik Bandung Barat Imbau Orang Tua Tempuh SPMB 2025 Sesuai Mekanisme
Kabupaten Bandung Barat
Disdik Bandung Barat Imbau Orang Tua Tempuh SPMB 2025 Sesuai Mekanisme

RADARBANDUNG.id- Dinas Pendidikan (Disdik) KBB mengimbau orang tua siswa untuk mengikuti Sistem Penerimaan Murid Baru (SPMB) 2025 sesuai dengan mekanisme yang ada. Sekretaris Dinas Pendidikan KBB, Rustiyana menjelaskan, orang tua siswa harus mengetahui mekanisme SPMB 2025 melalui empat jalur yang telah disediakan. “Pastikan orang tua harus mengetahui ke empat jalur SPMB dan apa syaratnya seperti […]

Penggunaan Layanan Aspirasi dan Pengaduan Online di Bandung Barat Meningkat
Kabupaten Bandung Barat
Penggunaan Layanan Aspirasi dan Pengaduan Online di Bandung Barat Meningkat

RADARBANDUNG.id- Masyarakat Kabupaten Bandung Barat mulai aktif menggunakan Layanan Aspirasi dan Pengaduan Online Rakyat (LAPOR) Pemkab Bandung Barat. Hal tersebut telihat dari jumlah laporan yang masuk melalui (lapor.go.id) per Januari hingga Juni 2025 laporan mencapai 90 aduan. “Dari jumlah 90 aduan tersebut sebanyak 62 aduan selesai ditangani, 16 aduan sedang diproses dan 12 aduan belum […]

location_on Mendapatkan lokasi...
RadarBandung AI Radar Bandung Jelajahi fitur berita terbaru dengan AI
👋 Cobalah demo eksperimental yang menampilkan fitur AI terkini dari Radar Bandung.