RADARBANDUNG.ID, BANDUNG– Perhimpunan Advokat Indonesia (PERADI) Kota Bandung menggelar rapat anggota cabang di Grand Ballroom Hotel Savoy Hoomann, Kota Bandung.
Menurut Ketua Peradi Kota Bandung, Mohamad Ali Nurdin, rapat anggota ini sesuai anggaran dasar organisasi yang pelaksanaannya digelar satu tahun sekali.
“Rapat digelar dengan tiga tema yaitu pertama pembacaan kegiatan-kegiatan yang sudah dilakukan Peradi, kedua adalah laporan tentang dana atau bendahara.
Baca juga : Ketum Peradi Nusantara Ronald Samuel Wuisan Lantik Daud Ismullah jadi Ketua DPD Jabar
Selanjutnya yang ketiga adalah laporan-laporan kegiatan-kegiatan yang akan dilaksanakan Peradi di tahun 2025,” ujar Ali Nurdin di sela-sela rapat, Jumat (20/12/2024).
Ali Nurdin pun berharap, kedepannya Peradi Kota Bandung semakin solid. “Dengan begitu kami bisa jadi pelopor untuk menyatukan semua advokat di Indonesia,” paparnya.
Dia menambahkan, Peradi Kota Bandung punya target terdekat yakni bersiap untuk jadi tuan rumah Munas Peradi.
Baca juga : Kuasa Hukum Peradi Surati Dirjenpas, Minta Terpidana Kasus Vina Dikembalikan ke Lapas Cirebon
“Sebagai salah satu Peradi paling aktif tentu kami siap jadi tuan rumah,” tandasnya.
Selain itu, Peradi Kota Bandung juga akan membentuk program studi Magister S2 Hukum yang bekerjasama dengan Unpad, Unpar dan Unikom.
“Saya optimistis pada tahun 2025 itu akan terwujud, silakan advokat lulusan S1 atau yang belum jadi advokat juga bisa mendaftar,” pungkasnya.
Sebelum kegiatan rapat anggota cabang, Peradi Kota Bandung menggelar seminar nasional mengangkat tema utama gratifikasi.
Dalam seminar ini, Peradi menghadirkan dua pembicara kondang yakni Komjen Pol Purn Susno Duadji dan pengamat politik Rocky Gerung. (nto)
