News

Langsung Tancap Gas! Dedi Mulyadi Endus Anggaran Aneh di Pemprov Jabar: Ada Proyek Kelas Baru Capai Rp60 Miliar, Tapi Gak Ada Kelasnya

Radar Bandung - 20/02/2025, 18:59 WIB
Azam Munawar
Azam Munawar
Tim Redaksi
Langsung Tancap Gas! Dedi Mulyadi Endus Anggaran Aneh di Pemprov Jabar: Ada Proyek Kelas Baru Capai Rp60 Miliar, Tapi Gak Ada Kelasnya
Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi memberikan keterangan pers tentang anggaran aneh di Pemprov Jabar, usai dilantik di Istana Kepresidenan, Kamis (20/2/2025). Foto : Anisha Aprilia/Disway.id

RADARBANDUNG.ID, JAKARTA – Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi mengakui ada anggaran aneh di Pemprov Jabar.

Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi mengatakan anggaran aneh tersebut yaitu pembangunan kelas baru yang mencapai Rp60 Miliar.

“Ada (anggaran aneh). Misalnya begini bantuan membangun ruang kelas baru Rp60 Miliar, tapi anggaran pembelian alat telekomunikasi sekolah Rp730 miliar itu kan aneh. Kelas belum ada, perangkat digital disiapin, aplikasi aplikasi kita mulai hapuskan kalau gak bermanfaat bagi kepentingan publik,” kata Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi usai dilantik di Istana Kepresidenan, Kamis (20/2/2025).

Baca Juga : Resmi Dilantik jadi Kepala Daerah Bandung Barat, Jeje dan Asep Ismail Pilih Tak Beli Mobil Dinas Baru

Selain itu, Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi mengatakan ada anggaran baju dinas yang ia hapus. Ia menjelaskan anggaran baju dinas itu mencapai Rp150 Juta.

“Misalnya anggaran baju dinas saya dihapus, anggaran baju dinas Gubernur Jawa Barat Rp150 juta lebih dinolkan, anggaran kunjungan luar negeri Rp1,5 M dinolkan, anggaran perjalanan dinas Rp1,8 Miliar disisain hanya Rp700 juta. Hilang hampir 40%,” ujar Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi

Selain itu, kata Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi, dirinya juga meniadakan anggaran mobil dinas.

Baca Juga : Aplikasi Hukum Fauxell Bantu Masyarakat Atasi Masalah Hukum

“Saya nggak ada. Saya pake mobil pribadi, mobdin gubernur lama juga banyak banget,” tutupnya. (dis)

 


Terkait Jawa Barat
Garut Gempar, 9 Warga dan 4 Prajurit Tewas Akibat Ledakan Amunisi
Jawa Barat
Garut Gempar, 9 Warga dan 4 Prajurit Tewas Akibat Ledakan Amunisi

Pihak kepolisian dan rumah sakit telah merilis daftar nama korban tewas dalam tragedi ini.

Ledakan Maut di Garut, Warga dan TNI Jadi Korban, Apa yang Sebenarnya Terjadi?
Jawa Barat
Ledakan Maut di Garut, Warga dan TNI Jadi Korban, Apa yang Sebenarnya Terjadi?

Sebanyak 11 orang dilaporkan meninggal dunia saat berlangsungnya kegiatan pemusnahan amunisi tidak layak pakai yang diselenggarakan pihak TNI, penyebab pasti kejadian masih belum diketahui dan tengah dalam proses penyelidikan intensif oleh otoritas militer dan kepolisian.

Alert Jabar Gelar Musreg
Jawa Barat
Alert Jabar Gelar Musreg

RADARBANDUNG.ID, — Komunitas ALL New Rush Terios (ALERT) Regional Jawa Barat sukses menyelenggarakan kegiatan Musyawarah Regional (Musreg) yang dihadiri oleh perwakilan dari chapter ALERT se-Jawa Barat. Kegiatan ini dilaksanakan sebagai bentuk konsolidasi organisasi serta forum Musyawarah untuk memilih Ketua Regional ALERT yang baru. Musyawarah regional ALERT Jabar merupakan kegitan yang di selenggarakan oleh pengurus Regional […]

Apresiasi Mendagri Soal Pengelolaan Pendapatan dan Belanja Pemprov Jabar jadi Motivasi
Jawa Barat
Apresiasi Mendagri Soal Pengelolaan Pendapatan dan Belanja Pemprov Jabar jadi Motivasi

RADARBANDUNG.id, BANDUNG- Pengelolaan pendapatan dan belanja APBD Pemerintah Provinsi Jawa Barat tahun 2025 mendapat apresiasi dari Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian. Hal ini harus menjadi motivasi dalam meningkatkan layanan dan kinerja. Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Bapenda Jabar, Deni Zakaria mengatakan catatan yang sudah ditorehkan merupakan buah kerjasama dan keterlibatan banyak pihak, termasuk arahan dari Gubernur […]

location_on Mendapatkan lokasi...
RadarBandung AI Radar Bandung Jelajahi fitur berita terbaru dengan AI
👋 Cobalah demo eksperimental yang menampilkan fitur AI terkini dari Radar Bandung.