News

Digagas, Obat Tradisional Masuk Klaim JKN, BPOM Gandeng Kementan Kembangkan Apotek Hidup

Radar Bandung - 27/03/2025, 01:45 WIB
Azam Munawar
Azam Munawar
Tim Redaksi
Digagas, Obat Tradisional Masuk Klaim JKN, BPOM Gandeng Kementan Kembangkan Apotek Hidup

RADARBANDUNG.ID, JAKARTA – Pemerintah menggodok regulasi untuk memasukkan obat tradisional (fitofarmaka) dalam sistem Jaminan Kesehatan Nasional (JKN).

Digagas, Obat Tradisional Masuk Klaim JKN, BPOM Gandeng Kementan Kembangkan Apotek Hidup

Logo JKN. Foto : Dok.INT. Sementara foto atas, Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Taruna Ikrar. Foto : Miftahul Hayat/Jawa Pos

Jika regulasi ini terbit, pemanfaatan obat tradisional di Indonesia akan meningkat.

Apalagi di Indonesia saat ini ada 30 ribu spesies yang berpotensi jadi obat tradisional.

Rencana memasukkan obat tradisional dalam sistem JKN itu disampaikan Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Taruna Ikrar di kantor Kementerian Pertanian (Kementan) kemarin (26/3). Dia menjelaskan, pemanfaatan tanaman untuk obat di Indonesia masih sangat rendah.

Dari 30 ribu spesies tanaman, baru 17.264 yang berhasil diidentifikasi sebagai obat asli Indonesia. Kemudian, dari jumlah tersebut, baru 78 jenis yang telah naik status menjadi obat herbal terstandar (OHT). Selanjutnya, hanya 21 yang sudah mencapai tingkat fitofarmaka.

”Tantangannya banyak. Di antaranya adalah riset dan pengembangan,” kata Taruna. Saat ini kalangan industri masih minim riset dan pengembangan obat tradisional. Sebab, penggunaan atau konsumsinya belum banyak. Dia mengatakan, ketika nanti obat tradisional masuk sistem JKN, otomatis penggunaannya bisa meningkat.

”Ketika penggunaan meningkat, ini akan menarik bagi kalangan industri,” jelasnya. Dengan begitu, bakal semakin banyak jenis obat tradisional bersumber dari tanaman atau spesies asli Indonesia.

Taruna mengatakan, jika potensi spesies berkhasiat itu dikelola dengan baik, nilai ekonominya bisa mencapai Rp 300 triliun per tahun. Nilai yang sangat besar dan berkontribusi signifikan terhadap pertumbuhan industri kesehatan dan farmasi nasional. ’’Potensi pengembangan obat asli Indonesia sangat besar,” ujarnya.

Dia berharap kolaborasi dengan Kementan bisa memaksimalkan produksi tanaman berkhasiat untuk bahan baku obat tradisional. Taruna menegaskan bahwa penelitian dan pengembangan sektor farmasi berbasis bahan alam sangat bergantung pada sumber daya pertanian yang berada di bawah Kementan. Karena itu, pengembangan konsep apotek hidup akan terus dikaitkan dengan program di Kementan.

Dia menegaskan, sinergi BPOM dan Kementan tidak hanya bertujuan untuk meningkatkan industri obat tradisional. Tetapi juga mendukung program nasional terkait swasembada pangan.

Dalam kesempatan yang sama, Mentan Andi Amran siap menyediakan lahan khusus tanaman berkhasiat. Dengan catatan sudah ditetapkan secara ilmiah khasiatnya oleh BPOM.

Dia juga berharap BPOM bisa mengawal riset dan pengembangan obat tradisional dari spesies khas Indonesia dengan khasiat yang bagus. Misalnya, obat tradisional untuk kebugaran, kecantikan, tekanan darah tinggi, dan sebagainya. Sebab, obat untuk mengatasi masalah itu sangat dibutuhkan masyarakat. Untuk kecantikan misalnya, jika ada yang berbasis tanaman khas Indonesia dan efektif khasiatnya, pasti dicari oleh masyarakat. (wan/oni/jawa pos)

 

Live Update


Terkait Nasional
Badan Bank Tanah Serahkan Pedoman Akuntansi ke BPK untuk Perkuat Tata Kelola
Nasional
Badan Bank Tanah Serahkan Pedoman Akuntansi ke BPK untuk Perkuat Tata Kelola

  RADARBANDUNG.id –  Dalam rangka memperkuat tata kelola keuangan negara yang transparan dan akuntabel, Badan Bank Tanah secara resmi menyerahkan Pedoman Akuntansi Badan Bank Tanah kepada Badan Pemeriksa Keuangan Republik Indonesia (BPK RI). Penyerahan ini dilangsungkan pada Rabu (30/7/2025) di Aula MM Universitas Padjadjaran (Unpad), Bandung. Penyerahan dokumen tersebut menjadi bagian penting dalam upaya mendorong […]

Pakar Pendidikan Soroti Kasus Perundungan Siswa SMP di Blitar, jadi Bukti Gagalnya Pengawasan Sekolah
Nasional
Pakar Pendidikan Soroti Kasus Perundungan Siswa SMP di Blitar, jadi Bukti Gagalnya Pengawasan Sekolah

RADARBANDUNG.ID, BLITAR – Dalam beberapa terakhir ini, rakyat Indonesia dihebohkan dengan aksi perundungan di SMP Negeri 3 Doko, Kabupaten Blitar saat Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS). Video aksi perundungan di SMP Negeri 3 Doko, Kabupaten Blitar viral di media sosial. Pengalaman kelabu perundungan di SMP Negeri 3 Doko, Kabupaten Blitar ini dialami oleh WV, 12 […]

Mahfud MD Ingatkan Menteri dan Wamen yang Merangkap Jabatan Komisaris Bisa Penuhi Unsur Korupsi
Nasional
Mahfud MD Ingatkan Menteri dan Wamen yang Merangkap Jabatan Komisaris Bisa Penuhi Unsur Korupsi

RADARBANDUNG.id – Pakar hukum tata negara Mahfud MD mengingatkan bahaya rangkap jabatan menteri atau wakil menteri (wamen) dengan jabatan sebagai komisaris. Menurutnya, kondisi ini bisa melanggar putusan Mahkamah Konstitusi (MK) dan berisiko memenuhi unsur tindak pidana korupsi. Mahfud meminta agar pemerintah tidak mengabaikan putusan MK tentang larangan wamen menjabat komisaris karena jabatan di kabinet bersifat politik. Pasalnya, putusan MK bersifat […]

KPK Menduga Ridwan Kamil Samarkan Kepemilikan Kendaraan Royal Enfield dan Mercy Pakai Nama Karyawan
Nasional
KPK Menduga Ridwan Kamil Samarkan Kepemilikan Kendaraan Royal Enfield dan Mercy Pakai Nama Karyawan

RADARBANDUNG.id – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menduga mantan Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, menyamarkan kepemilikan sejumlah kendaraan dengan cara mengatasnamakan pegawainya. Hal ini diketahui setelah penyidik KPK menyita kendaraan yang diduga terkait tindak pidana korupsi pengadaan iklan pada PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten (BJB). “Kalau tidak salah itu ajudannya atau pegawainya, gitu ya. […]

location_on Mendapatkan lokasi...
RadarBandung AI Radar Bandung Jelajahi fitur berita terbaru dengan AI
👋 Cobalah demo eksperimental yang menampilkan fitur AI terkini dari Radar Bandung.