News

Seorang Wanita Tewas di Kebon Kelapa Cimahi, Polres Cimahi Bekuk Pelaku 

Radar Bandung - 02/04/2025, 16:28 WIB
Hendra Hidayat
Hendra Hidayat
Tim Redaksi
Seorang Wanita Tewas di Kebon Kelapa Cimahi, Polres Cimahi Bekuk Pelaku 
Kapolres Cimahi AKBP Tri Suhartono bersama Satreskrim Polres Cimahi saat menggelar Konferensipers ungkap Kasus Pembunuh wanita di Mapolres Cimahi, Rabu (2/4).Seorang pelaku pembunuhan terhadap perempuan di Jalan Kebon Kelapa RT 02/ RW 03 l, Kelurahan Setiamanah, Kecamatan Cimahi Tengah, Kota Cimahi diringkus jajaran Satreskrim polres Cimahi. Peristiwa pembunuhan terhadap korban bernama Wahidah Rohmah (46) tersebut terungkap saat anak sulungnya datang ke rumah kontrakan korban pada Minggu (16/3/2025) malam. TAOFIK ACHMAD HIDAYAT/RADAR BANDUNG.

RADARBANDUNG.id- Seorang pelaku pembunuhan terhadap perempuan di Jalan Kebon Kelapa RT 02/ RW 03, Kelurahan Setiamanah, Kecamatan Cimahi Tengah, Kota Cimahi diringkus jajaran Satreskrim polres Cimahi.

Peristiwa pembunuhan terhadap korban bernama Wahidah Rohmah (46) tersebut terungkap saat anak sulungnya datang ke rumah kontrakan korban pada Minggu (16/3/2025) malam.

Pada saat itu korban ditemukan dalam keadaan meninggal dunia di dalam kamar dengan posisi terlentang tanpa busana di atas kasur dalam keadaan mulut tersumpal handuk warna merah.

Selain itu, pada saat korban ditemukan juga masih terdapat benda tajam berupa gunting yang masih tersangkut pada tubuh korban tepatnya di bagian leher.

Usai melakukan sejumlah penyelidikan jajaran Satreskrim Polres Cimahi berhasil membekuk pelaku berinisial SF (40) pada 29 Maret 2025.

Kapolres Cimahi AKBP Tri Suhartanto menjelaskan, korban ditemukan oleh pihak keluarga yang datang ke rumah kontrakan dan saat diketuk tidak ada jawaban dari yang bersangkutan (korban).

“Pada saat itu yang menemukannya adalah keluarga korban pada saat ke rumahnya sudah tercium bau busuk. Selanjutnya berusaha mengetuk pintu tidak ada jawaban,” katanya saat ditemui di Mapolres Cimahi, Rabu (2/4/2025).

Ia menambahkan, saat tidak ada jawaban dari dalam rumah selanjutnya anak korban bernama Diniati Rohimah (27) langsung berkoordinasi dengan warga setempat untuk membuka paksa pintu.

“Pada saat itu langsung menghubungi warga setempat kemudian didobrak lalu ditemukan bahwa korban sudah meninggal dunia dalam posisi telanjang,” katanya.

Lebih lanjut ia mengatakan, pada saat ditemukan terdapat sejumlah luka di sejumlah bagian tubuh korban dan diduga menjadi penyebab meninggal dunianya korban.

“Ada beberapa luka lebam di bagian kepala mengeluarkan darah kemudian ada gunting yang masih menancap di leher dan mulut korban masih tersumpal oleh handuk. Dari situ kami berusaha melakukan sejumlah penyelidikan,” katanya.

“Kemudian dari hasil visum dan autopsi yang dilakukan tim Dokkes dari RS Sartika Asih diketahui bahwa korban itu diperkirakan meninggal dunia antara 72-96 jam sebelum ditemukan. Dimungkinkan meninggal pada Kamis 13 Maret 2025,” sambungnya.

Masih kata Tri, kesimpulan berdasarkan hasil autopsi penyebab kematian korban adalah kekerasan yang dilakukan oleh pelaku dengan menggunakan benda tumpul di bagian kepala.

“Dimana kesimpulan dari hasil autopsi dari jenazah korban itu disebabkan kekerasan oleh benda tumpul pada sisi kiri yang menimbulkan patah tulang tengkorak sehingga mengakibatkan pendarahan dan kerusakan otak,” katanya.

“Jadi walaupun ada gunting yang menancap di lehernya namun penyebab kematiannya adalah adanya pukulan benda tumpul di kepala sisi kiri yang tembus di bagian otak,” imbuhnya.

Lebih jauh dari itu, untuk mengungkap kasus tersebut pihaknya memeriksa sejumlah saksi untuk mendapatkan petunjuk guna mengungkap pembunuh wanita tersebut.

“Kami dengan jajaran Satreskrim Polres Cimahi melakukan penyelidikan dan pemeriksaan terhadap 10 orang saksi yang kita mintai keterangan,” katanya.

“Kemudian kita pun menulusiri dari bukti-bukti petunjuk yang ada di TKP maupun dari saksi yang kita mintai keterangan,” sambungnya.

Masih kata dia, pada tanggal 14 Maret 2025 pihaknya mendapatkan bukti petunjuk dari alat komunikasi yang digunakan oleh korban dan selanjutnya melakukan pengejaran terhadap pelaku.

“Pada Sabtu 29 Maret 2025 pada pukul 14.00 WIB yang bernama SF di SPBU Citatah, Kabupaten Bandung Barat pada saat pelaku dengan salah seorang perempuan sedang mengisi bensin,” katanya.

Ia menegaskan, saat proses pengamanan terduga pelaku pihaknya mengamankan jaket yang masih terdapat bercak darah dan sampai saat ini masih dalam pemeriksaan forensik.

“Kita sedang lakukan pemeriksaan forensik apakah bercak darah di jaket itu milik korban atau bukan,” katanya.

“Kita juga mengamankan barang bukti milik korban, seperti anting-anting, perhiasan, kalung akik. Artinya, pelaku sudah tidak bisa mencari alibi lain lantaran barang bukti berada di tangan pelaku,” imbuhnya.

Ia menegaskan, untuk saat ini untuk modus operandi dari tersangka saat melakukan aksinya masih dilakukan pendalaman.

“Pelaku ini memukul bagian kepala korban menggunakan benda tumpul dan menusuk leher korban menggunakan gunting hingga meninggal dunia,” katanya.

“Kemudian mengambil barang-barang berharga milik korban. Untuk motif atau modus operandinya sampai sekarang masih seperti itu karena ada barang-barang korban yang hilang,” katanya.

Akibat perbuatannya pelaku dijerat Pasal 339 atau 338 atau 365 Ayat 2 keempat KUHPidana dengan ancaman hukuman 20 tahun penjara. (KRO) 

Live Update


Terkait Cimahi
Dlh Kota Cimahi Minta Warga Pilah Sampah di Rumah
Cimahi
Dlh Kota Cimahi Minta Warga Pilah Sampah di Rumah

RADARBANDUNG.id- Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Cimahi mengajak masyarakat untuk memilah sampah antara organik dan organik sebelum ditarik ke pembuangan. Kepala DLH Kota Cimahi, Chanifah Listyarini menjelaskan, sampah yang belum dipilah tidak akan ditarik oleh petugas. Oleh karena itu, masyarakat diminta untuk melaksanakan pemilahan sampah di rumah. “Jadi mulai Senin kemarin, pembuangan sampah kita jadwal. […]

Pemkot Cimahi Maksimalkan Upaya Tangani Persoalan Sampah
Cimahi
Pemkot Cimahi Maksimalkan Upaya Tangani Persoalan Sampah

RADARBANDUNG.id- Wakil Wali Kota Cimahi, Adhitia Yudisthira meninjau proses pembersihan (clean up) di Tempat Pembuangan Sampah (TPS) di Kelurahan Melong, Kota Cimahi pada Kamis (24/04/2025). Ia mengatakan, untuk menuntaskan persoalan sampah di wilayahnya Pemkot Cimahi secara resmi menetapkan status Tanggap Darurat Sampah. “Kebijakan tersebut dilakukan seiring meningkatnya volume sampah hingga lebih dari 500 ton pasca […]

Pemkot Cimahi Fokus Atasi Persoalan Krusial
Cimahi
Pemkot Cimahi Fokus Atasi Persoalan Krusial

RADARBANDUNG.id- Pemkot Cimahi hingga saat ini masih fokus menangani sejumlah persoalan krusial. Diantaranya penumpukan sampah dan kemacetan yang terjadi di Kota Cimahi. Wali Kota Cimahi, Ngatiyana mengatakan, usai lebaran atau hari raya Idulfitri beberapa waktu lalu penumpukan sampah masih menjadi persoalan. “Salah satu isu krusial yang menjadi perhatian utama kami adalah penanganan sampah pasca lebaran,” […]

Pemkot Cimahi Tetapkan Status Darurat Sampah selama Sepekan
Cimahi
Pemkot Cimahi Tetapkan Status Darurat Sampah selama Sepekan

RADARBANDUNG.id- Pemkot Cimahi secara resmi menetapkan wilayahnya darurat sampah selama sepekan ke depan. Pasalnya, hingga saat ini tumpukan sampah di Kota Cimahi belum teratasi. Hal tersebut berdasarkan pada Keputusan Wali Kota Nomor 660/Kep.1792-DLH/2025 tentang Status Tanggap Darurat Sampah di Daerah Kota Cimahi Tahun 2025. Wali Kota Cimahi, Ngatiyana menjelaskan, keputusan tersebut diambil sebagai upaya untuk […]

location_on Mendapatkan lokasi...
RadarBandung AI Radar Bandung Jelajahi fitur berita terbaru dengan AI
👋 Cobalah demo eksperimental yang menampilkan fitur AI terkini dari Radar Bandung.