News

Arus Balik Mudik di Jalur Nagreg Macet, Warga Diimbau Tunda Waktu Pulang untuk Hindari Kemacetan

Radar Bandung - 03/04/2025, 20:34 WIB
Ali Yusuf
Ali Yusuf
Tim Redaksi
Arus Balik Mudik di Jalur Nagreg Macet, Warga Diimbau Tunda Waktu Pulang untuk Hindari Kemacetan
ILUSTRASI: Pemudik melintasi jalur Nagreg Cicalengka, Kamis (3/4/2025). Volume kendaraan dari arah Jawa Tengah, Tasikmalaya, dan Garut di jalur selatan Jawa Barat menuju ke Bandung dan Jabodetabek mulai meningkat. FOTO: TAOFIK ACHMAD HIDAYAT/ RADAR BANDUNG.

RADARBANDUNG.id, BANDUNG- Pemudik arus balik Lebaran 2025 yang melewati jalur Nagreg, Kabupaten Bandung disarankan untuk menunda keberangkatan guna menghindari kemacetan.

Pasalnya volume kendaraan di jalur tersebut mencapai rekor tertinggi, dengan total 212.662 kendaraan melintas dalam sehari, pada Kamis 3 April 2024.

Peningkatan signifikan terjadi setelah pada H-1 Lebaran, Senin (31/3/2025), jumlah kendaraan hanya mencapai 81.926 unit. Sementara itu, pada hari pertama Lebaran, volume kendaraan sempat turun hingga 129.571 unit karena banyak pemudik masih merayakan Idul Fitri di rumah masing-masing.

Koordinator Humas Pos Pengamanan Lebaran Dishub Kabupaten Bandung, Eric Alam mengimbau pemudik agar mempertimbangkan waktu keberangkatan untuk menghindari puncak kepadatan lalu lintas.

Menurutnya, lonjakan volume kendaraan terjadi karena kombinasi arus balik pemudik dan wisatawan yang menuju destinasi populer seperti Garut dan Pangandaran. “Jika memungkinkan, pemudik dapat menunda perjalanan atau memilih jalur alternatif guna menghindari kemacetan yang lebih parah,” ujar Eric saat dikonfirmasi, Kamis (3/4/2024).

Ia menambahkan bahwa kepadatan arus lalu lintas diprediksi masih akan berlanjut dalam beberapa hari ke depan.

“Untuk mengantisipasi lonjakan kendaraan, Dishub Kabupaten Bandung telah menerapkan rekayasa lalu lintas di sejumlah titik rawan macet. Namun, Eric menegaskan bahwa waktu keberangkatan tetap menjadi faktor utama dalam menghindari kepadatan,” ujar dia.

Selain itu, pemudik juga disarankan untuk memantau kondisi lalu lintas secara real-time melalui aplikasi navigasi atau laporan resmi dari pihak berwenang. Dengan begitu, mereka dapat menyesuaikan rute perjalanan demi kelancaran di jalan.

Dishub juga mengingatkan pengendara untuk memastikan kendaraan dalam kondisi prima sebelum berangkat. Hal ini penting untuk menghindari hambatan di perjalanan yang dapat memperburuk kemacetan.

“Kami berharap pemudik dapat lebih bijak dalam menentukan waktu perjalanan. Jika lalu lintas sedang padat, menunda keberangkatan beberapa jam atau sehari bisa menjadi solusi yang efektif,” kata Eric.

Dengan strategi yang tepat, pemudik dapat menghindari kemacetan dan menjalani perjalanan yang lebih nyaman serta aman selama arus balik Lebaran tahun ini. (kus)


Terkait Jawa Barat
Rayakan Kemerdekaan, Indosat Perkuat Pemberdayaan Ekonomi dan Digital Masyarakat melalui Gerai IM3 dan 3Store
Jawa Barat
Rayakan Kemerdekaan, Indosat Perkuat Pemberdayaan Ekonomi dan Digital Masyarakat melalui Gerai IM3 dan 3Store

RADARBANDUNG.ID, KOTA BANDUNG – Dalam rangka Hari Kemerdekaan Republik Indonesia ke-80 Indosat Ooredoo Hutchison (Indosat atau IOH) menggelar perayaan serentak di puluhan titik layanan Gerai IM3 dan 3Store yang tersebar di circle Jakarta Raya yang mencakup Jabodetabek, Banten dan Jawa Barat. Bukan sekadar seremoni tahunan, kegiatan Indosat ini menjadi momen untuk memperkuat peran gerai sebagai […]

Program Tabungan Kurban ASN Resmi Diluncurkan, bank bjb Perkuat Literasi Keuangan dan Ekonomi Lokal
Jawa Barat
Program Tabungan Kurban ASN Resmi Diluncurkan, bank bjb Perkuat Literasi Keuangan dan Ekonomi Lokal

RADARBANDUNG.id, BANDUNG – bank bjb bersama Pemerintah Provinsi Jawa Barat dan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Provinsi Jawa Barat resmi meluncurkan Program BEREHAN (Berbagi Hewan Kurban) pada Kamis, 14 Agustus 2025 di Plataran Setda Gedung Sate, Bandung. Program ini merupakan bagian dari inisiatif Tim Percepatan Akses Keuangan Daerah (TPKAD) Provinsi Jawa Barat, yang menggandeng Young Farmer […]

Kurang dari 24 Jam, Polisi Tangkap Pelaku Pembunuhan Dea Permata di Purwakarta
Jawa Barat
Kurang dari 24 Jam, Polisi Tangkap Pelaku Pembunuhan Dea Permata di Purwakarta

RADARBANDUNG.id, PURWAKARTA- Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Purwakarta berhasil mengungkap kasus pembunuhan Dea Permata Kharisma (27) yang ditemukan tewas di rumahnya di Komplek Perumahan PJT II, Blok D, Desa Jatimekar, Kecamatan Jatiluhur, Kabupaten Purwakarta. Tak sampai 24 jam setelah kejadian, polisi berhasil menangkap pelaku berinisial AM (25), warga Kelurahan Ciseureuh, yang diketahui bekerja sebagai pembantu […]

Gubernur Jabar Dedi Mulyadi Imbau Bupati dan Wali Kota Hapus Tunggakan PBB
Jawa Barat
Gubernur Jabar Dedi Mulyadi Imbau Bupati dan Wali Kota Hapus Tunggakan PBB

RADARBANDUNG.id- Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi mengimbau seluruh bupati dan wali kota di wilayahnya untuk menghapus tunggakan Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) perorangan untuk semua golongan. Kebijakan ini diharapkan dapat meringankan beban masyarakat sekaligus mendorong pendapatan daerah. Dedi menegaskan, kebijakan ini bukanlah pembebasan PBB secara keseluruhan, melainkan penghapusan tunggakan untuk periode tahun 2024 ke belakang. […]

location_on Mendapatkan lokasi...
RadarBandung AI Radar Bandung Jelajahi fitur berita terbaru dengan AI
👋 Cobalah demo eksperimental yang menampilkan fitur AI terkini dari Radar Bandung.