RADARBANDUNG.ID, KABUPATEN BANDUNG – Warga berjalan di jalur rel kereta api yang sudah lama non aktif di Pasir Jambu, Ciwidey, Kabupaten Bandung, Rabu (16/4/2025).
Warga berjalan di jalur rel kereta api yang sudah lama non aktif di Pasir Jambu, Ciwidey, Kabupaten Bandung, Rabu (16/4/2025). FOTO-FOTO: TAOFIK ACHMAD HIDAYAT/RADAR BANDUNG
Pemerintah Provinsi Jawa Barat bersama Dirjen Perkeretaapian Kemenhub dan PT KAI tengah mempersiapkan reaktivasi lima jalur kereta api yang telah lama nonaktif.
Warga berjalan di jalur rel kereta api yang sudah lama non aktif di Pasir Jambu, Ciwidey, Kabupaten Bandung, Rabu (16/4/2025). FOTO-FOTO: TAOFIK ACHMAD HIDAYAT/RADAR BANDUNG
Reaktivasi dilakukan untuk mendukung mobilitas dan kelancaran logistik pemasaran produk pertanian di Jabar.
Berdasarkan dokumen Dirjen Perkeretaapian tentang Pengembangan Jaringan Jalur Perkeretaapian Wilayah Jawa Barat, lima jalur yang bakal direaktivasi yakni Banjar-Cijulang sepanjang 82 kilometer, Cibatu-Garut-Cikajang sepanjang 47,5 kilometer.
Warga berjalan di jalur rel kereta api yang sudah lama non aktif di Pasir Jambu, Ciwidey, Kabupaten Bandung, Rabu (16/4/2025). FOTO-FOTO: TAOFIK ACHMAD HIDAYAT/RADAR BANDUNG
Kemudian jalur Rancaekek-Tanjungsari sepanjang 11,5 kilometer, Cipatat-Padalarang sepanjang 17 kilometer dan Cikudapateuh (Bandung)-Ciwidey sepanjang 37,8 kilometer. (opk)
Live Update
- Petugas PJL Tak Mudik Demi Keselamatan Penumpang, Tugirin Setia Amankan Perjalanan Kereta Api 1 bulan yang lalu
- Berbahaya, KAI Daop 2 Bandung Larang Masyarakat Ngabuburit di Jalur Kereta Api 2 bulan yang lalu
- Gelombang Pemudik Melonjak, Ribuan Warga Berangkat dengan Kereta Api dari Daop 2 Bandung 1 bulan yang lalu
