RADARBANDUNG.id- Pemerintah Kota (Pemkot) Cimahi telah mengajukan kuota tambahan untuk ritase pembuangan sampah ke TPA Sarimukti ke Pemprov Jawa Barat.
Wakil Wali Kota Cimahi, Adhitia Yudhistira mengatakan, hingga saat ini pihaknya masih menunggu respon Pemprov Jawa Barat terkait pengajuan penambahan ritase pembuangan sampah.
“Sampai hari ini belum (direspon) oleh Pemprov Jabar. Kita ajukan dari 17 ritase menjadi 27 ritase,” katanya, Senin (28/4/2025).
Ia menambahkan, pihaknya pun tengah menyiapkan skema lain ketika pengajuan penambahan ritase ke Pemprov Jawa Barat tidak mengabulkan permintaan tersebut.
“Kalau penumpukan masih ada, kita buang ke indosemen di Citeureup Bogor. Makanya kita menyegerakan penjajakan dan komunikasi dengan indosemen sesegera mungkin,” katanya.
Lebih lanjut ia mengatakan, saat ini pihaknya pun sedang melakukan asesmen hasil pelaksanaan pembersihan sampah di Tempat Pembuangan Sementara (TPS) yang digulirkan sejak 21–27 April 2025.
“Mestinya hari ini sudah selesai clean up semua TPS, nanti saya coba monitor apakah sudah clean atau belum,” pungkasnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Cimahi, Chanifah Listyarini mengatakan, pada kegiatan clean up tersebut pihaknya telah mengangkut ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Sarimukti.
“Alhamdulillah Clean up sampah sudah berjalan, ada 544 ton Sampah atau 114 ritase yang kita Clean up,” katanya.
Ia menambahkan, upaya clean up sampah tak hanya dilakukan pada 14 TPS resmi yang dikelola oleh Pemkot Cimahi. Clean up juga menyasar TPS liar.
“Jadi itu tak hanya TPS kita, tapi tumpukan sampah yang bukan TPS juga kita angkut,” katanya.
Ia menegaskan, pihaknya akan melakukan rapat lintas sektoral untuk mengatasi sisa tumpukan sampah yang ada di sejumlah titik Kota Cimahi. Selain itu juga, pihaknya akan menyiapkan tindakan tegas kepada masyarakat yang membuang sampah ke TPS liar.
“Jadikan di TPS kita udah bersih, ini wilayah yang masih ada tumpukan liar. Sudah kita bersihkan ada lagi, ada lagi. Kami hari ini rapat, kita pikikan, nanti masyarakat yang buah sampah harus dibuat pelajaran, kami sedang memikirkan seperti apa,” tandasnya. (KRO)
Live Update
- Pemkot Cimahi Maksimalkan Upaya Tangani Persoalan Sampah 3 minggu yang lalu