News

Sejoli Asal Cangkuang Nekat Curi Motor untuk Modal Nikah

Radar Bandung - 29/04/2025, 15:55 WIB
Darmanto
Darmanto
Tim Redaksi
Sejoli Asal Cangkuang Nekat Curi Motor untuk Modal Nikah
Pasangan kekasih ini berinisial FP (26) dan NLM (23), berasal dari Kecamatan Cangkuang diringkus polisi. (eko sutrisno/radar bandung)

RADARBANDUNG.ID, SOREANG-Dua sejoli asal Kabupaten Bandung nekat mencuri sepeda motor demi mengumpulkan uang untuk modal pernikahan mereka.

Pasangan kekasih ini berinisial FP (26) dan NLM (23), sama-sama berasal dari Kecamatan Cangkuang. Aksi keduanya berhasil digagalkan warga saat berusaha membawa kabur motor milik warga di Kecamatan Arjasari, Kabupaten Bandung.

Peristiwa itu terjadi pada Minggu dini hari, 27 April 2025, sekitar pukul 02.30 WIB.

Menurut keterangan polisi, motor yang dicuri ditinggalkan pemiliknya di pinggir jalan karena hendak mengambil uang ke dalam kontrakan. Tak disangka, motor tersebut menjadi incaran sepasang kekasih ini.

Korban yang mendengar suara motornya menyala langsung melompat pagar kontrakan dan mengejar pelaku.

“Korban berhasil menendang motor hingga pelaku laki-laki terjatuh,” ujar Kapolsek Pameungpeuk, AKP Asep Dedi, Selasa (29/4).

Sementara itu, NLM yang ikut dalam aksi pencurian sempat mencoba kabur, namun teriakan korban mengundang warga sekitar yang kemudian berhasil menangkap keduanya. Petugas kepolisian datang tak lama setelah kejadian dan langsung mengamankan mereka ke Polsek Pameungpeuk.

“Dalam pemeriksaan awal, FP dan NLM mengaku bahwa mereka berniat menjual motor curian untuk membiayai pernikahan. Keduanya sedang mencari modal untuk menikah dan menjadikan pencurian motor sebagai jalan pintas,” kata AKP Asep Dedi.

Polisi juga menemukan barang bukti berupa tiga unit motor lain yang diduga hasil curian, salah satunya telah dihapus nomor rangkanya dan siap dijual.

“Selain itu, alat pembobol kunci motor berupa kunci ring 8 juga diamankan dari tangan pelaku,” ujar dia.

Aksi nekat ini menunjukkan bagaimana motif pribadi bisa mendorong seseorang melakukan tindak pidana.

“Menurut pihak kepolisian, FP dan NLM tampaknya sudah mempersiapkan aksinya dengan cukup rapi, meskipun akhirnya gagal karena kesigapan korban dan warga,” ungkap dia.

Kapolsek menegaskan, pihaknya akan mendalami kemungkinan keterlibatan mereka dalam kasus serupa di wilayah lain.

“Kami masih melakukan penyelidikan lebih lanjut terhadap kemungkinan adanya jaringan atau aksi pencurian lainnya,” tambahnya.

Saat ini, FP dan NLM ditahan di Mapolsek Pameungpeuk dan dijerat Pasal 363 KUHP tentang Pencurian dengan Pemberatan, dengan ancaman hukuman maksimal tujuh tahun penjara. Keinginan untuk menikah dengan hasil curian kini harus dibayar mahal dengan ancaman hidup di balik jeruji besi. (kus)


Terkait Kabupaten Bandung
Dishub Kabupaten Bandung Tunda Penindakan ODOL, Sopir Truk Ngotot Tuntut Penghapusan
Kabupaten Bandung
Dishub Kabupaten Bandung Tunda Penindakan ODOL, Sopir Truk Ngotot Tuntut Penghapusan

RADARBANDUNG.ID, KABUPATEN BANDUNG – Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Bandung menegaskan penundaan penindakan terhadap kendaraan Over Dimension Over Load (ODOL) di wilayahnya. Namun, penundaan penindakan terhadap kendaraan ODOL oleh Dishub Kabupaten Bandung tersebut tidak sepenuhnya meredam desakan dari para sopir truk yang tetap menuntut penghapusan kebijakan secara menyeluruh. “Untuk sementara tidak ada penindakan ODOL. Kami sudah […]

Bupati Bandung Siapkan Instruksi untuk Program Magrib Mengaji
Kabupaten Bandung
Bupati Bandung Siapkan Instruksi untuk Program Magrib Mengaji

RADARBANDUNG.id- Bupati Bandung Dadang Supriatna akan mengeluarkan Instruksi Bupati terkait Program Magrib Mengaji bagi anak-anak. Instruksi ini menyusul dikeluarkannya Surat Edaran Bupati sebelumnya terkait Program Megrib Mengaji. “Saya akan keluarkan Instruksi Bupati untuk menindaklanjut SE tentang himbauan diadakannya Program Magrib Mengaji,” kata Bupati Bandung saat menghadiri Haul Muassis Pondok Pesantren Al-Husaeni ke-4 di Desa Ciheulang […]

Belajar Memahami Potensi Gempa Melalui Projek Seni Seismic City
Kabupaten Bandung
Belajar Memahami Potensi Gempa Melalui Projek Seni Seismic City

Seniman asal Bandung, Deni Ramdani mengingatkan pentingnya kesadaran masyarakat terhadap bahaya laten gempa bumi di kawasan Bandung Raya.

PDDM, G’POTT serta Paguyuban Pendonor Desak Pemerintah Dirikan  Bank Darah di Majalaya
Kabupaten Bandung
PDDM, G’POTT serta Paguyuban Pendonor Desak Pemerintah Dirikan Bank Darah di Majalaya

RADARBANDUNG.ID, KABUPATEN BANDUNG – Rasa keprihatinan diungkapkan berbagai komunitas penggerak donor darah yang di wilayah Kecamatan Majalaya berkaitan bentuk kendala serta stok ketersedian darah saat di perlukan oleh penyitas talasemia. Hal tersebut dijumpai disebuah bentuk kolaborasi kegiatan donor darah yang dilakukan oleh Paguyuban Donor Darah Majalaya (PDDM), Generasi Paguyuban Orang Tua Talasemia (G’POTT) dan Yayasan […]

location_on Mendapatkan lokasi...
RadarBandung AI Radar Bandung Jelajahi fitur berita terbaru dengan AI
👋 Cobalah demo eksperimental yang menampilkan fitur AI terkini dari Radar Bandung.