RADARBANDUNG.id- Pelatih Persib Bandung, Bojan Hodak tak banyak bicara soal kepemimpinan wasit Gedion Dapaherang pada Jumat (9/5/2025).
Seperti diketahui, laga Persib Bandung vs Barito Putera di lanjutan Liga 1 musim 2024/2025 pekan ke 32 berjalan panas.
Pertandingan yang dilaksanakan di Stadion GBLA pada Jumat (9/5/2025) malam tersebut Persib Bandung vs Barito Putera berakhir imbang 1-1.
Sejumlah keputusan yang diambil Gedion Dapaherang pada laga Persib Bandung vs Barito Putera ramai diperbincangkan publik.
Bahkan di pertandingan ini sempat diwarnai keributan antar pemain lantaran tekel keras yang dilakukan Murilo Mendes dianggap membahayakan Febri Hariyadi.
Bojan Hodak mengatakan, dirinya memilih diam dan mengirimkan laporan secara resmi kepada pihak terkait soal kepemimpinan wasit Gedion Dapaherang.
“Saya tidak mau banyak berkomentar soal wasit karena jika saya bicara soal itu mereka bisa mendenda saya,” katanya.
Ia menambahkan, dirinya tidak akan diam melihat situasi dan kondisi pertandingan kemarin yang dipimpin oleh wasit Gedion Dapaherang.
“Kami akan mengirim surat dan menunjukan videonya dan kami tidak senang,” katanya.
Ia menegaskan, saat terjadi sejumlah insiden di lapangan tidak banyak bicara. Namun hanya menyampaikan beberapa hal yang dinilainya penting.
“Tidak, saya hanya memberi tahunya soal crowd dari stadion yang meneriakkan Persib juara lagi,” katanya.
“Setelah kejadian itu (tekel ke Febri Hariyadi), saya hanya mengingatkannya soal itu. Tidak ada apapun yang saya katakan kepadanya,” tandasnya. (pra)
Live Update
- Persib Bandung Vs Barito Putera Berjalan Panas, Febri Hariyadi Kena Tekel Keras Murilo Mendes 2 bulan yang lalu