News

Bukan Cuma Pesta, Ini Misi Tersembunyi di Balik Konvoi Persib Bandung Juara

Radar Bandung - 12/05/2025, 13:01 WIB
Diwan Sapta
Diwan Sapta
Tim Redaksi
Bukan Cuma Pesta, Ini Misi Tersembunyi di Balik Konvoi Persib Bandung Juara
Ilustrasi. Konvoi euforia warga sambut kemenangan Persib Bandung. (Foto. Diwan Sapta Nurmawan/Radar Bandung)

RADARBANDUNG.ID, KOTA BANDUNG – Gelombang euforia terus menggema di Kota Bandung usai Persib Bandung memastikan diri sebagai juara Liga 1 musim 2024/2025. Setiap sudut kota kini tak hanya menjadi lautan biru, tetapi juga simbol kebersamaan dan semangat warga yang merayakan dengan cara tertib dan damai.

Wali Kota Bandung, Muhammad Farhan menyampaikan Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada seluruh masyarakat, khususnya para bobotoh, yang sejauh ini merayakan kemenangan tim kesayangan mereka dengan penuh semangat namun tetap menjaga ketertiban.

“Setiap hari kami melihat pawai, ada yang dirancang dan ada juga yang spontan. Alhamdulillah semua berlangsung lancar,” ujar Farhan usai memimpin Apel Persiapan Pengamanan Konvoi Persib Juara di Plaza Balai Kota, Senin (12/5/2025).

Menurutnya, momentum kemenangan ini bukan hanya milik para pemain, tetapi juga masyarakat Bandung yang telah menunjukkan kedewasaan dalam merayakan keberhasilan tim kebanggaan mereka.

Farhan menegaskan pihaknya terus berkoordinasi intens dengan kepolisian, komunitas bobotoh, dan manajemen klub agar seluruh rangkaian perayaan tetap dalam koridor keamanan dan kenyamanan.

Menurutnya konvoi puncak kemenangan Persib akan dilaksanakan Minggu, 25 Mei 2025, sehari setelah laga terakhir Liga 1 melawan Persis Solo di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA). Pertandingan tersebut juga akan menjadi momen sakral dengan digelarnya seremoni penyerahan trofi dan pengalungan medali bagi para punggawa Maung Bandung.

Meski titik awal konvoi masih dibahas, Farhan memastikan rute akan berakhir di Gedung Sate, simbol kolaborasi antara Pemprov Jawa Barat dan Pemkot Bandung.

“Komunikasi dengan Pak Gubernur. Pemprov dan Pemkot siap bergandengan tangan sukseskan konvoi ini. Bandung harus menjadi tuan rumah yang ramah bagi siapa pun yang datang merayakan,” ungkapnya.

Lebih lanjut, Farhan menjelaskan Pemkot Bandung menetapkan empat fokus utama dalam persiapan konvoi, mulai dari pengamanan wilayah, camat dan lurah yang wilayahnya dilintasi konvoi diminta mengaktifkan Linmas untuk membantu aparat menjaga ketertiban. Kelancaran lalu lintas, Dinas Perhubungan menurunkan personel untuk mengurai potensi kemacetan di sepanjang jalur konvoi.

Selain itu, Farhan melanjutkan fokus utama kesiapan konvoi lainnya, antisipasi persekusi, belajar dari pengalaman 2014, Pemkot menekankan pentingnya mencegah tindakan anarkis seperti perusakan kendaraan berpelat luar kota. Pencegahan vandalisme pun menjadi fokus konvoi, Satpol PP diinstruksikan untuk bertindak cepat terhadap aksi corat-coret atau perusakan fasilitas umum dan aset swasta.

Farhan menekankan konvoi ini harus menjadi ajang selebrasi yang tidak hanya meriah, tetapi juga bertanggung jawab.

“Ini bukan sekadar pesta. Ini tentang menunjukkan Bandung adalah kota juara yang dewasa,” ujarnya.

Tak hanya dari pemerintah, pesan serupa juga datang dari para pemain Persib. Dalam apel yang sama, sejumlah pemain turut memberikan imbauan kepada bobotoh agar tetap tertib dan menjaga suasana tetap kondusif.

Beckham Putra mengajak warga Bandung untuk menjadi tuan rumah yang baik bagi pendukung dari luar kota.

“Banyak yang akan datang ke Bandung. Mari sambut mereka dengan ramah dan aman. Kita tunjukkan kita bukan hanya juara di lapangan, tapi juga juara dalam kebersamaan,” ujar Beckham.

Beckham juga mengingatkan di balik euforia, ada tanggung jawab moral yang harus dipegang.

“Di jalan nanti akan ada anak-anak, orang tua, dan keluarga lain. Kita harus saling jaga,” tambahnya.

Sementara itu, Henhen Herdiana menekankan pentingnya menjaga kedamaian kota.

“Jadikan ini momen bahagia. Kita semua ingin merayakan, tapi harus tetap sadar diri dan saling menghormati,” ungkap Henhen.

Sementara itu, Robi Darwis turut mengingatkan pentingnya keamanan sebagai faktor utama keberhasilan acara.

“Rayakan dengan cara yang tertib. Itu yang bikin kemenangan ini terasa indah,” ujar Robi.

Tak ketinggalan, Febri Hariyadi menyampaikan terima kasih kepada Pemkot atas segala persiapan yang dilakukan demi kelancaran perayaan. Febri berharap bobotoh bisa menjaga kondusivitas dan menghormati pengguna jalan lain.

“Ini hajatan besar bagi warga Bandung. Tapi kita juga harus sadar, masih banyak orang lain yang sedang beraktivitas. Jangan sampai perayaan kita mengganggu kenyamanan mereka,” tegas Febri.

Kemenangan Persib bukan hanya kebanggaan klub dan pendukungnya, tapi juga simbol persatuan dan kedewasaan masyarakat Jawa Barat. Dalam momentum bersejarah ini, Pemerintah Kota Bandung berharap seluruh elemen masyarakat bisa bersatu, merayakan dengan bijak, dan menjaga marwah kota tercinta.

“Ini saatnya kita buktikan Bandung benar-benar kota juara. Bukan hanya karena sepak bola, tapi juga karena kedewasaan warganya,” pungkas Farhan.(dsn)


Terkait Kota Bandung
location_on Mendapatkan lokasi...
RadarBandung AI Radar Bandung Jelajahi fitur berita terbaru dengan AI
👋 Cobalah demo eksperimental yang menampilkan fitur AI terkini dari Radar Bandung.