News

Pendidikan di Jawa Barat Terancam, JPPI Minta Gubernur Dedi Mulyadi Lunasi Biaya Ijazah Siswa, Ini Penjelasannya

Radar Bandung - 16/05/2025, 20:53 WIB
Azam Munawar
Azam Munawar
Tim Redaksi
Pendidikan di Jawa Barat Terancam, JPPI Minta Gubernur Dedi Mulyadi Lunasi Biaya Ijazah Siswa, Ini Penjelasannya
ILUSTRASI. Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi berbincang dengan siswa SMKN 1 Tambelang, Kabupaten Bekasi. Foto : Dokumentasi YouTube Kang Dedi Mulyadi Channel

RADARBANDUNG.ID, JAKARTA – Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi diminta untuk mengevaluasi dan mereformasi sistem pembiayaan pendidikan di wilayahnya.

Hal itu dilakukan untuk mengatasi permasalahan penahanan ijazah oleh pihak sekolah di Jawa Barat.

Koordinator Nasional (Kornas) Jaringan Pemantau Pendidikan Indonesia (JPPI) Ubaid Matraji menuturkan, pembiayaan baik di sekolah negeri maupun swasta, seharusnya ditanggung oleh Pemerintah Pusat dan Daerah melalui implementasi anggaran pendidikan 20 persen dari APBN dan APBD.

Jika tidak, kasus penahanan ijazah ini akan terus bertambah dan terulang.

Pemprov Jawa Barat akan terus dicap sebagai Provinsi dengan jumlah anak tidak sekolah terbanyak di Indonesia.

JPPI menuntut Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi untuk segera melunasi seluruh biaya tebusan ijazah siswa di sekolah-sekolah swasta tanpa menunda-nunda lagi.

Kemudian, mengevaluasi dan mereformasi sistem pembiayaan pendidikan di Jawa Barat supaya berpihak pada anak dan berkeadilan.

“Menerapkan kebijakan sekolah tanpa dipungut biaya bagi semua anak di Jawa Barat, baik di sekolah negeri maupun swasta,” terangnya.

Ubaid menegaskan, warga Jawa Barat membutuhkan tindakan nyata dan kepemimpinan yang bertanggung jawab.

Jika Gubernur Dedi Mulyadi terus mengabaikan masalah ini, JPPI tidak akan tinggal diam.

“Masa depan generasi muda Jawa Barat tidak boleh dikorbankan demi kepentingan konten viral dan politik pencitraan,” ucapnya.

Ubaid juga menjelaskan penyebab masih banyaknya ijazah siswa yang di tahan pihak sekolah khususnya sekolah swasta.

Pihak sekolah masih melakukan penahanan karena uang tebusan yang dijanjikan Gubernur Dedi Mulyadi tak kunjung diberikan.

Dalam laporannya, para pimpinan pengelola lembaga pendidikan, baik sekolah, madrasah, maupun pondok pesantren, merasa dirugikan dengan kebijakan Gubernur Jawa Barat itu.

“Meminta sekolah harus menyerahkan ijazah ke peserta didik. Sementara hingga kini, uang tebusan yang dijanjikan Gubernur belum juga diterima pihak sekolah. Karena itu, hingga kini, pihak sekolah swasta masih menahan ijazah peserta didik yang memiliki tunggakan biaya pendidikan,” ucapnya.

Ubaid menjelaskan, kewajiban pembiayaan pendidikan ini ada di tangan pemerintah. Sudah semestinya, Gubernur harus segera menunaikannya.

Berdasarkan catatan JPPI, daya tampung SMA negeri dan SMK negeri di Jabar hanya 36 persen dari total kebutuhan. Berati, mayoritas anak (64 persen) di Jawa Barat terpaksa masuk sekolah swasta.

“Kehadiran dan peran sekolah swasta ini sangat penting, karena layanan pendidikan yang disediakan pemprov Jabar sangat minim sekali dibanding dengan kebutuhan. Jadi, uang tebusan ijazah yang dijanjikan Gubernur harus segera ditunaikan supaya tidak ada pelanggaran hak anak atas pendidikan,” tegasnya. (jpc)


Terkait Jawa Barat
Ternyata Ada Peran Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi dalam Jalinan Cinta Maula Akbar dengan Wabup Garut Putri Karlina, Berawal dari Kagum
Jawa Barat
Ternyata Ada Peran Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi dalam Jalinan Cinta Maula Akbar dengan Wabup Garut Putri Karlina, Berawal dari Kagum

RADARBANDUNG.ID, KOTA BANDUNG – Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi menceritakan awal mula mula perkenalan putranya Maula Akbar Mulyadi Putra dengan Wakil Bupati Garut, Putri Karlina. Menurut Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi, putranya yang lebih dulu memiliki kekaguman terhadap Putri Karlina yang merupakan anak dari Kapolda Metro Jaya Irjen Karyoto. Masih kata Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi, meski kagum dan suka […]

Lamaran di Stadion GBLA Kota Bandung, Anak Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi, Maula Akbar Segera Nikahi Wakil Bupati Garut, Putri Karlina
Jawa Barat
Lamaran di Stadion GBLA Kota Bandung, Anak Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi, Maula Akbar Segera Nikahi Wakil Bupati Garut, Putri Karlina

RADARBANDUNG.ID, KOTA BANDUNG – Kabar bahagia datang dari anak tertua Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi, Maula Akbar Mulyadi Putra. Putra tertua Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi, Maula Akbar Mulyadi Putra, akan melangsungkan pernikahan dengan kekasihnya yang merupakan Wakil Bupati Garut, Putri Karlina. Pernikahan Maula Akbar Mulyadi Putra dengan Putri Karlina akan digelar pada pertengahan bulan […]

Cerita Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi Beberkan Cara Orang Tuanya Bertahan Hidup dengan Sembilan Anak
Jawa Barat
Cerita Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi Beberkan Cara Orang Tuanya Bertahan Hidup dengan Sembilan Anak

RADARBANDUNG.ID, KOTA BANDUNG – Tidak hanya mengungkapkan soal manajemen ekonomi, Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi juga menceritakan bagaimana cara orang tuanya bertahan hidup. Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi menyebutkan, ayahnya merupakan prajurit palang tiga yang memiliki seperempat hektar sawah, satu kolam, dan seperempat hektar kebun. “Kebun bambu, kebun jengkol itu menjadi siklus ekonomi yang bisa […]

Perpusnas Perkuat Literasi di Garut Lewat Bantuan Buku dan Gedung Perpustakaan
Jawa Barat
Perpusnas Perkuat Literasi di Garut Lewat Bantuan Buku dan Gedung Perpustakaan

RADARBANDUNG.id — Perpustakaan Nasional Republik Indonesia (Perpusnas) memberikan bantuan Bahan Bacaan Bermutu (BBB) kepada Kabupaten Garut. Bantuan disalurkan di 15 lokus dengan rincian sembilan lokus untuk perpustakaan desa dan enam lokus untuk Taman Bacaan Masyarakat (TBM). Selain itu, dilaksanakan juga proses peletakan batu pertama perluasan Gedung Layanan Perpustakaan Umum Kabupaten Garut yang menggunakan Dana Alokasi […]

location_on Mendapatkan lokasi...
RadarBandung AI Radar Bandung Jelajahi fitur berita terbaru dengan AI
👋 Cobalah demo eksperimental yang menampilkan fitur AI terkini dari Radar Bandung.