News

Ini Penjelasan Luis de la Fuente Alasan Tarik Lamine Yamal Sebelum Adu Penalti: Terlalu Muda untuk Beban Sebesar Ini

Radar Bandung - 09/06/2025, 16:24 WIB
Azam Munawar
Azam Munawar
Tim Redaksi
Ini Penjelasan Luis de la Fuente Alasan Tarik Lamine Yamal Sebelum Adu Penalti: Terlalu Muda untuk Beban Sebesar Ini
Lamine Yamal gagal memenuhi ekspektasi besar bersama Timnas Spanyol. Foto : Dokumentasi UEFA

RADARBANDUNG.ID, MUNCHEN – Spanyol sebenarnya tampil dominan di babak pertama dan sebagian besar babak kedua final UEFA Nations League 2025 lawan Portugal.

Namun, Portugal berhasil membalikkan keadaan dengan menutup ruang gerak lini tengah Spanyol alias La Roja.

Di balik kesuksesan Portugal itu, nama Nuno Mendes mencuat sebagai pemain paling menonjol berkat performa solidnya dalam meredam serangan sayap Spanyol.

Salah satu keputusan yang paling banyak disorot dalam laga ini adalah ketika pelatih Spanyol, Luis de la Fuente, menarik keluar bintang muda Lamine Yamal sebelum adu penalti.

Pelatih Luis de la Fuente menjelaskan bahwa sang pemain kelelahan dan perlu diatur beban bermainnya agar tim tetap bugar.

“Dia kelelahan karena musim yang sangat berat, usianya baru 17 tahun. Kami ingin menyegarkan permainan dengan menghadirkan energi baru,” ujar De la Fuente.

Yamal memang menjalani laga yang cukup berat di laga final ini. Harapan publik Spanyol sangat tinggi.

Mereka ingin sang pemain muda mencetak gol atau setidaknya memberi assist.

Namun kenyataannya, Yamal gagal tampil bersinar.

Selama 105 menit bermain, ia hanya melepaskan dua tembakan tepat sasaran dan hanya menyelesaikan 21 dari 44 umpan progresif yang ia coba bangun.

Walau tak tampil buruk, perannya dalam penyerangan dinilai terbatas.

Beberapa penggemar bahkan menyebut penampilannya seperti hantu, karena nyaris tak terlihat berpengaruh dalam momen-momen krusial pertandingan.

Kritik di media sosial pun bermunculan, menggambarkan beban ekspektasi yang begitu berat untuk pemain seusianya.

Cristiano Ronaldo bahkan sempat memberikan peringatan terkait hal ini.

Dalam pernyataannya sebelum pertandingan, Ronaldo menekankan bahwa pemain muda seperti Yamal harus diberi kebebasan bermain tanpa tekanan yang berlebihan.

“Dia butuh kebebasan untuk bermain. Jangan bebani dia dengan harapan yang terlalu besar,” ucap Ronaldo.

Usia 17 tahun dan sudah diposisikan sebagai pemimpin masa depan tim nasional bukanlah hal mudah.

Meski punya talenta luar biasa, Yamal adalah pemain termuda dan paling minim pengalaman di skuad La Roja saat ini.

Final kontra Portugal bisa jadi pelajaran berharga, bahwa bakat perlu didampingi waktu, bukan hanya ekspektasi.(jpc)

Live Update


Terkait Sepak Bola
Punya 9 Pemain Asing, Persib Bandung Masih Mau Tambah Lagi?
Sepak Bola
Punya 9 Pemain Asing, Persib Bandung Masih Mau Tambah Lagi?

RADARBANDUNG.id – Pelatih Persib Bandung, Bojan Hodak, menyambut positif kebijakan baru terkait regulasi pemain asing di Super League  2025/2026. Menurut Bojan Hodak, kehadiran lebih banyak pemain asing dapat mendongkrak kualitas kompetisi domestik yang selama ini dinilainya masih tertinggal di level Asia. “Saya sudah bilang sebelumnya, kehadiran pemain asing bisa meningkatkan kualitas liga. Kalau kita bicara […]

Waduh, Manchester United Larang Cetak Nama Cristiano Ronaldo, David Beckham dan Eric Cantona di Jersey Resmi, Kenapa?
Sepak Bola
Waduh, Manchester United Larang Cetak Nama Cristiano Ronaldo, David Beckham dan Eric Cantona di Jersey Resmi, Kenapa?

RADARBANDUNG.ID, MANCHESTER – Manchester United resmi melarang pencetakan nama tiga legenda klub yakni Cristiano Ronaldo, David Beckham, dan Eric Cantona pada replika jersey musim 2025/2026. Kebijakan Manchester United ini mengejutkan banyak penggemar, terutama mereka yang berniat membeli jersey resmi dengan nama-nama besar tersebut. Kebijakan Tak Terduga di Toko Resmi Manchester United Larangan ini mulai ramai […]

Garuda Muda Gagal di Final, Timnas Indonesia U-23 Kalah Tipis 1-0 oleh Vietnam U-23
Sepak Bola
Garuda Muda Gagal di Final, Timnas Indonesia U-23 Kalah Tipis 1-0 oleh Vietnam U-23

RADARBANDUNG.ID, JAKARTA – Timnas Indonesia U-23 harus kembali mengakui keunggulan Timnas Vietnam U-23 pada partai final Piala AFF U-23 2025. Kekalahan Timnas Indonesia U-23 ini membuat skuad Garuda Muda harus puas menjadi runner-up. Dalam pertandingan yang berlangsung di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, Selasa (29/7/2025) malam, Timnas Indonesia U-23 tumbang 0-1 dari Timnas […]

Bek Persib Bandung Frans Putros Ungkap Posisi Favorit, Ini Jawabannya
Sepak Bola
Bek Persib Bandung Frans Putros Ungkap Posisi Favorit, Ini Jawabannya

RADARBANDUNG.id – Bek anyar Persib Bandung, Frans Putros, dikenal sebagai pemain yang versatile atau serba bisa. Dalam wawancara terbarunya, Frans Putros menyebut dirinya siap dimainkan di berbagai posisi, tergantung kebutuhan tim dan strategi pelatih. Meskipun punya fleksibilitas tinggi, Frans Putros menyebut bahwa posisi naturalnya selama ini lebih banyak di area tengah. “Kalau melihat permainan saya […]

location_on Mendapatkan lokasi...
RadarBandung AI Radar Bandung Jelajahi fitur berita terbaru dengan AI
👋 Cobalah demo eksperimental yang menampilkan fitur AI terkini dari Radar Bandung.