RADARBANDUNG.id- Seorang buruh bangunan asal Kabupaten Bandung Barat (KBB) dinyatakan positif terinfeksi Virus Hanta. Hal tersebut berdasarkan pemeriksaan kesehatan yang dilakukan Dinkes Bandung Barat.
Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Bandung Barat, Ridwan Abdullah Putra menjelaskan, pria paruh baya berinisial O mengalami gejala klinis dan terus memburuk selama dua pekan terakhir.
“Kami sudah melakukan survelians dan mitigasi. Betul bahwa 1 warga Ngamprah KBB positif Virus Hanta hasil uji lab dari Balai Besar Laboratorium Kesehatan RI di Salatiga,” katanya, Jumat (20/6/2025).
Ia menambahkan, warga tersebut mengalami gejala klinis berupa pusing, demam, dan nyeri lambung yang muncul sejak awal Mei 2025 lalu.
“Gejala itu pertama kali dirasakan saat O masih bekerja di proyek bangunan dan mengaku sempat tergigit tikus di area tempat kerjanya,” katanya.
Lebih lanjut ia mengatakan, selanjutnya yang bersangkutan mendapatkan layanan kesehatan karena pada awalnya diduga mengidap penyakit Leptospirosis.
“Sampai akhirnya dirawat di RS Hasan Sadikin, dugaan awalnya Leptospirosis. Tapi kemudian dilakukan pengujian laboratorium, hasilnya positif Virus Hanta,” katanya.
Ia menyebut, saat ini pihaknya menerjunkan tim untuk melakukan pelacakan dan penyisiran lokasi kerja O untuk memastikan tidak ada potensi penyebaran virus lanjutan.
“Langkah mitigasi juga dilakukan di lingkungan tempat tinggal O guna memastikan keselamatan keluarga dan warga sekitar dari risiko penularan,” katanya.
Ia mengimbau masyarakat yang bekerja di lingkungan berisiko tinggi seperti proyek bangunan atau gudang untuk selalu memakai alat pelindung diri.
“Kami mengajak masyarakat untuk lebih waspada terhadap paparan dari hewan pengerat, terutama di lingkungan kerja yang rawan,” tandasnya. (KRO)
Live Update
- Pengesahan Badan Hukum Koperasi Desa Merah Putih di Bandung Barat Rampung, Jeje Ritchie Ismail: Alhamdulillah Sudah 100 Persen 3 hari yang lalu
