RADARBANDUNG.id, BANDUNG – Dukung ekonomi rakyat semakin meningkat, Alfamart bersama Universitas Padjadjaran (Unpad) kembali memperkuat kolaborasi dalam program pengembangan dan pemberdayaan pelaku UMKM, khususnya Store Owner (SO) dari platform Alfamind.
“Sebanyak 30 Store Owner terpilih mengikuti program Inkubasi Penguatan UMKM Binaan Alfamart, yang dilaksanakan bersama Unit Inkubasi, Hilirisasi dan Komersialisasi FTIP Universitas Padjajaran,” ujar Virtual Store General Manager Alfamart, Mateus Radiman.
Mateus mengatakan, melalui program ini, para peserta akan mendapatkan pembekalan dan pelatihan secara intensif dari para profesional dan akademisi dari Unpad selama periode dua bulan (rentang Juni–Agustus 2025).
Fokus utama pelatihan mencakup peningkatan kapasitas bisnis, penguatan strategi usaha dari hulu ke hilir, hingga pendampingan dalam pengelolaan bisnis yang berkelanjutan.
“Alfamart senang dapat kembali menjalin kerja sama strategis dengan Unpad dalam program pemberdayaan UMKM ini. Inkubasi ini dirancang agar para Store Owner Alfamind memiliki pemahaman yang lebih komprehensif dalam menjalankan dan mengembangkan bisnisnya,” ujar
Mateus menambahkan, kerja sama antara Alfamart dan Unpad telah terjalin sejak tahun 2023 sebagai bagian dari komitmen berkelanjutan perusahaan dalam membina pelaku UMKM.
Selain Unpad, Alfamart juga menjalin kemitraan dengan berbagai perguruan tinggi lainnya untuk pengembangan dan pelatihan bagi UMKM binaan.
“Kami percaya bahwa kolaborasi antara sektor swasta dan institusi pendidikan memiliki peran penting dalam mendorong UMKM untuk naik kelas. Dengan keterlibatan akademisi, peserta tidak hanya mendapat teori bisnis, tetapi juga praktik dan strategi yang aplikatif,” tambahnya.
Sementara itu, Dekan Fakultas Teknologi Industri Pertanian (FTIP) Unpad, Dr. Ir. Sarifah Nurjanah, M.App.Sc juga menyampaikan apresiasi atas keberlanjutan kolaborasi strategis yang telah terjalin dengan Alfamart.
Ia menegaskan bahwa kolaborasi yang strategis melalui pendekatan yang berkelanjutan.
“Kolaborasi strategis ini saling menguatkan. IHK Unpad menyediakan sistem pendampingan dan fasilitasi yang terstruktur, sementara Alfamart menghadirkan pelaku UMKM yang siap berkembang,” ungkap Sarifah.
Program serupa sebelumnya telah berhasil dilaksanakan pada tahun 2024 lalu, dimana IHK memberikan pelatihan intensif kepada lebih dari 20 pelaku UMKM binaan Alfamart yakni mitra pemasok, mitra tenant dan store owner Alfamind.
Dari kegiatan ini tercatat peningkatan signifikan pada omzet dan manajemen usaha peserta setelah mengikuti tiga bulan proses inkubasi. Harapannya tahun ini, tidak hanya kenaikan omzet yang didapat oleh SO Alfamind, tetapi menjadi sistem wirausaha yang tangguh dan adaptif. (*)
Live Update
- Kriminolog Yesmil Anwar: Frustrasi Ekonomi Bisa Jadi Pemantik Meningkatnya Tindak Kriminal di Jabar 1 minggu yang lalu
- Maknai Hari Kebangkitan Nasional, Ini 7 Peran BRI Bawa Ekonomi Indonesia Lebih Kuat! 1 bulan yang lalu